BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian non-eksperimental dengan rancangan penelitian cross sectional, yakni dengan mencari hubungan kehilangan gigi dengan
status gizi dalam satu populasi yang diobservasi secara bersamaan.
3.2 Populasi dan Sampel
Populasi pada penelitian ini adalah manula-manula yang menghuni Panti Jompo Karya Kasih Medan. Sampel penelitian diambil dengan menggunakan total
sampling yaitu keseluruhan penghuni Panti Jompo Karya Kasih Medan yang berjumlah 85 orang.
3.3 Variabel dan Definisi Operasional Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah :
1. Usia : ulang tahun terakhir responden 2. Jenis Kelamin : gender responden terdiri dari laki-laki dan perempuan
3. Jenis makanan yang dihindari yang terdiri dari : a. Makanan daging : tidak memakan daging ayam, daging sapi, dll.
b. Makanan berserat : tidak memakan buah, sayur, gandum dan kacang- kacangan.
c. Makanan kering: tidak memakan biskuit, roti, keripik dan abon . d. Makanan lengket : tidak memakan selai, coklat, dodol dan kue-kue.
4. Keluhan tentang kondisi di rongga mulut yang terdiri dari : a. Kesulitan mengunyah : susah saat makan
b. Lelah di rahang : rasa cape saat makan c. Mulut kering : rasa kering pada mulut saat makan
d. Kesulitan menelan : susah saat menelan makanan
Universitas Sumatera Utara
e. Batuk saat makan : makanan masuk ke saluran yang salah f. Sakit saat menelan : rasa sakit pada tenggorokan
g. Menelan dengan air : makan dengan bantuan air h. Makanan tersangkut di tenggorokan : makanan tidak bisa turun ke
saluran pencernaan. 5. Kehilangan gigi : satu atau lebih gigi yang lepas dari soketnya atau
tempatnya, terdiri dari : a. Jumlah gigi geligi : banyaknya gigi yang masih ada di rongga mulut
b. Jumlah gigi fungsional : banyaknya gigi yang berkontak dengan gigi antagonisnya.
6. Status gizi : pengukuran keadaan tubuh responden berdasarkan kategori Indeks Massa Tubuh IMT dari perhitungan rumus IMT =
, terdiri dari :
a. Kurus : hasil IMT untuk laki-laki kurang dari 17 kgm
2
dan untuk perempuan kurang dari 18 kgm
2
. b. Normal : hasil IMT untuk laki-laki di antara 17-23 kgm
2
dan untuk perempuan di antara 18-25 kgm
2
. c. Kegemukan : hasil IMT untuk laki-laki di antara 23-28 kgm
2
dan untuk perempuan di antara 25-27 kgm
2
. d. Obesitas : hasil IMT untuk laki-laki dan perempuan lebih dari 27 kgm
2
.
3.4 Metode Pengumpulan Data