Pengaruh Cara Pembuatan Tepung Ubi Jalar Dan Perbandingan Jumlah Tepung Ubi Jalar Dengan Tepung Terigu Terhadap Mutu Roti Tawar
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
RINGKASAN
Harvina zuhra, " Pengaruh Cara Pembuatan Tepung Ubi Jalar dan
Perbandingan Jumlah Tepung Ubi Jalar dengan Tepung Terigu terhada Mutu
Roti Tawar". dibawah bimbingan Ir. A.Halim Sulaiman, M.Sc. sebagai ketua komisi
pembimbing, Ir. Asmin Purba, M.Sc. dan Prof Dr. Ir. Zulkifli Lubis M.App.Sc. sebagai
anggota komisi pembimbing.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui cara pembuatan tepung ubi jalar dan
perbandingan jumlah tepung ubi jalar dengan tepung terigu terhadap mutu roti tawar.
Digunakan rancangan acak lengkap faktorial dengan 2 faktor, yaitu, cara pembuatan
tepung ubi jalar (T) terdiri atas 4 taraf: Tl = cara penggilingan, T2 = cara pengenapan 12
jam, T3 = cara pengenapan 18 jam dan T4 = cara pengenapan 24 jam, dan perbandingan
jumlah tepung ubi jalar dengan tepung terigu (P) terdiri atas 4 taraf: Pl= 0 : 100,
P2=10: 90, P3 = 20: 80, P3 = 30: 70.
Pengamatan dan pengumpulan data meliputi : Kadar atr (%), Pertambahan
Volume (%), Kadar Lemak (%)dan nilai organoleptik (skor).
Hasil penelitian dianalisa secara statistik, menghasilkan kesimpulan sebagai
berikut:
1. Kadar air (%)
Cara pembuatan tepung Uubi jalar memberikan pengaruh yang berbeda sangat
nyata terhadap kadar air. Kadar air tertinggi diperoleh pada perlakuan T2, yaitu sebesar
33,52 % dan terendah pada perlakuan T 1, yaitu sebesar 31,41 %.
Universitas Sumatera Utara
Perbandingan tepung ubi jalar dengan tepung terigu memberikan pengaruh yang
berbeda sangat nyata terhadap
kadar air. Kadar air yang tertinggi diperoleh pada
perlakuan P4, yaitu sebesar 34,45% dan terendah pada PI, yaitu sebesar 30,26%.
Interaksi antara cara pembuatan tepung ubi jalar dan perbandingan jumlah tepung
ubi jalar dengan tepung terigu memberikan pengaruh yang berbeda tidak nyata terhadap
kadar air.
2. Pertambahan Volume (%)
Cara pembuatan tepung ubi jalar memberikan pengaruh berbeda sangat nyata
terhadap Pertambahan volume. Pertambahan volume tertinggi diperoleh pada perlakuan
TI, yaitu sebesar 545,63% dan terendah diperoleh pada perlakuan T4, yaitu sebesar
406,25%.
Perbandingan jumlah tepung ubi jalar dengan tepung terigu memberikan pengaruh
berbeda sangat nyata terhadap parameter pertambahan volume. Pertambahan volume
tertinggi terdapat pada perlakuan PI, yaitu sebesar 512,50% dan terendah terdapat pada
parameter P4, yaitu sebesar 390,63%.
Interaksi antara cara pembuatan tepung ubi jalar dan perbandingan jumlah tepung
ubi jalar dengan tepung terigu terhadap pertambahan volume memberikan pengaruh yang
berbeda tidak nyata.
3. Kadar Lemak
Cara pembuatan tepung ubi jalar memberikan pengaruh yang berbeda tidak nyata
terhadap parameter kadar lemak.
ii
Universitas Sumatera Utara
Pebandingan jumlah tepung ubi jalar dengan tepung terigu memberikan pengaruh
yang berbeda sangat nyata terhadap kadar lemak. Kadar lemak tertinggi terdapat pada
perlakuan PI , yaitu sebesar 6,12% dan terendah pada P 4, yaitu sebesar 4,90%.
Interaksi antara cara pembuatan tepung ubi jalar dan perbandingan jumlah tepung
ubi jalar dengan tepung terigu memberikan pengaruh berbeda tidak nyata terhadap kadar
lemak.
4. Nilai Organoleptik (skor)
Cara pembuatan tepung ubi jalar memberikan pengaruh yang berbeda sangat nyata
terhadap Nilai organoleptik. Nilai organoleptik tertinggi terdapat pada perlakuan T2, yaitu
sebesar 4,74 dan terendah pada T I sebesar 4,19.
Perbandingan jumlah tepung ubi jalar dengan tepung terigu memberikan pengaruh
yang berbeda sangat nyata terhadap nilai organoleptik. Adapun nilai organoleptik yang
terbesar terdapat pada perlakuan PI, yaitu sebesar 5,36 dan terendah terdapat pada
pedakuan P 4 yaitu sebesar 3,88.
Interaksi antara cara pembuatan tepung ubi jalar dengan tepung terigu
memberikan pengaruh yang berbeda tidak nyata terhadap nilai organoleptik.
iii
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
RINGKASAN
Harvina zuhra, " Pengaruh Cara Pembuatan Tepung Ubi Jalar dan
Perbandingan Jumlah Tepung Ubi Jalar dengan Tepung Terigu terhada Mutu
Roti Tawar". dibawah bimbingan Ir. A.Halim Sulaiman, M.Sc. sebagai ketua komisi
pembimbing, Ir. Asmin Purba, M.Sc. dan Prof Dr. Ir. Zulkifli Lubis M.App.Sc. sebagai
anggota komisi pembimbing.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui cara pembuatan tepung ubi jalar dan
perbandingan jumlah tepung ubi jalar dengan tepung terigu terhadap mutu roti tawar.
Digunakan rancangan acak lengkap faktorial dengan 2 faktor, yaitu, cara pembuatan
tepung ubi jalar (T) terdiri atas 4 taraf: Tl = cara penggilingan, T2 = cara pengenapan 12
jam, T3 = cara pengenapan 18 jam dan T4 = cara pengenapan 24 jam, dan perbandingan
jumlah tepung ubi jalar dengan tepung terigu (P) terdiri atas 4 taraf: Pl= 0 : 100,
P2=10: 90, P3 = 20: 80, P3 = 30: 70.
Pengamatan dan pengumpulan data meliputi : Kadar atr (%), Pertambahan
Volume (%), Kadar Lemak (%)dan nilai organoleptik (skor).
Hasil penelitian dianalisa secara statistik, menghasilkan kesimpulan sebagai
berikut:
1. Kadar air (%)
Cara pembuatan tepung Uubi jalar memberikan pengaruh yang berbeda sangat
nyata terhadap kadar air. Kadar air tertinggi diperoleh pada perlakuan T2, yaitu sebesar
33,52 % dan terendah pada perlakuan T 1, yaitu sebesar 31,41 %.
Universitas Sumatera Utara
Perbandingan tepung ubi jalar dengan tepung terigu memberikan pengaruh yang
berbeda sangat nyata terhadap
kadar air. Kadar air yang tertinggi diperoleh pada
perlakuan P4, yaitu sebesar 34,45% dan terendah pada PI, yaitu sebesar 30,26%.
Interaksi antara cara pembuatan tepung ubi jalar dan perbandingan jumlah tepung
ubi jalar dengan tepung terigu memberikan pengaruh yang berbeda tidak nyata terhadap
kadar air.
2. Pertambahan Volume (%)
Cara pembuatan tepung ubi jalar memberikan pengaruh berbeda sangat nyata
terhadap Pertambahan volume. Pertambahan volume tertinggi diperoleh pada perlakuan
TI, yaitu sebesar 545,63% dan terendah diperoleh pada perlakuan T4, yaitu sebesar
406,25%.
Perbandingan jumlah tepung ubi jalar dengan tepung terigu memberikan pengaruh
berbeda sangat nyata terhadap parameter pertambahan volume. Pertambahan volume
tertinggi terdapat pada perlakuan PI, yaitu sebesar 512,50% dan terendah terdapat pada
parameter P4, yaitu sebesar 390,63%.
Interaksi antara cara pembuatan tepung ubi jalar dan perbandingan jumlah tepung
ubi jalar dengan tepung terigu terhadap pertambahan volume memberikan pengaruh yang
berbeda tidak nyata.
3. Kadar Lemak
Cara pembuatan tepung ubi jalar memberikan pengaruh yang berbeda tidak nyata
terhadap parameter kadar lemak.
ii
Universitas Sumatera Utara
Pebandingan jumlah tepung ubi jalar dengan tepung terigu memberikan pengaruh
yang berbeda sangat nyata terhadap kadar lemak. Kadar lemak tertinggi terdapat pada
perlakuan PI , yaitu sebesar 6,12% dan terendah pada P 4, yaitu sebesar 4,90%.
Interaksi antara cara pembuatan tepung ubi jalar dan perbandingan jumlah tepung
ubi jalar dengan tepung terigu memberikan pengaruh berbeda tidak nyata terhadap kadar
lemak.
4. Nilai Organoleptik (skor)
Cara pembuatan tepung ubi jalar memberikan pengaruh yang berbeda sangat nyata
terhadap Nilai organoleptik. Nilai organoleptik tertinggi terdapat pada perlakuan T2, yaitu
sebesar 4,74 dan terendah pada T I sebesar 4,19.
Perbandingan jumlah tepung ubi jalar dengan tepung terigu memberikan pengaruh
yang berbeda sangat nyata terhadap nilai organoleptik. Adapun nilai organoleptik yang
terbesar terdapat pada perlakuan PI, yaitu sebesar 5,36 dan terendah terdapat pada
pedakuan P 4 yaitu sebesar 3,88.
Interaksi antara cara pembuatan tepung ubi jalar dengan tepung terigu
memberikan pengaruh yang berbeda tidak nyata terhadap nilai organoleptik.
iii
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara