F. Jenis- jenis Komunikasi Dan Proses Komunikasi Menurut William C. Himstreet dan Wayne Murlin Baty dalam
Business Comminication: Principles and Methods, Komunikasi adalah
suatu proses pertukaran informasi antarv individu melalui suatu system yang biasa lazim baik dengan symbol-simbol, sinyal-sinyal, maupun
perilaku atau tindakan. Secara umum komunikasi merupakan proses hubungan yang terjadi
antara dua orang atau lebih yang mempunyai maksud untuk memberikan informasi dalam mencapai suatu tujuan tertentu.
1. Jenis-jenis Komunikasi
Sebelum membahas tentang jenis-jenis komunikasi, berikut disebutkan unsur-unsur dari komunikasi yaitu:
a Komunikator
Yaitu orang yang menyampaikan informasi atau pesan b
Komunikan Yaitu orang yang menerima informasi atau pesan dari komunikator
c Pesan
Yaitu keseluruhan berita atau lambang yang disampaikan oleh komunikator. Pesan seharusnya mempunyai inti sebagai tujuan akhir
dari komunikasi, karena itu pesan dapat disampaikan secara panjang lebar .
Dan pesan yang disampaikan dapat berupa :
Universitas Sumatera Utara
1. Informatif Yaitu
memberika keterangan-keterangan
dan kemudian
komunikan dapat mengambil kesimpulan sendiri. 2. Persuasif
Yaitu membangkitkan pengertian dan kesadaran seseorang bahwa apa yang kita sampaikan akan memberikan pendapat atau sikap
sehingga terdapat perubahan. Dan perubahan itu terjadi atas kehendak sendiri.
3. Coersif Yaitu dengan memaksa dan menggunakan sanksi-sanksi yang
dapat menimbulkan ketakutan diantara sesamanya. Bentuknya dapat berupa perintah atau instruksi.
d Media Yaitu alat atau saluran yang digunakan komunikator dalam
berkomunikasi. e Respon
Yaitu adanya tanggapan dari komunikan terhadap komunikator tentang isi pesan yang disampaikan. Jika hasilnya sesuai maka
komunikasi berhasil.
Universitas Sumatera Utara
2. Proses Komunikasi Menurut Prof. Drs Onang Ujcna Efendy, MA dalam bukunya “Ilmu
Komunikasi” menyatakan bahwa proses komunukasi terbagi atas 2 dua tahap yaitu:
a. Proses Komunikasi Primer
Yaitu proses penyampaian pikiran dan atau perasaan seseorang kepada orang orang lain dengan menggunakan lambing simbol sebagai media.
Media di sini dapat berupa bahasa, isyarat, gambar, warna, dan lain-lain secara langsung mampu menertejemahkan pikiran dan atau perasaan
komunikator kepada komunikan. Umumnya bahasa yang paling sering dipergunakan dalam komunikasi karena lebih mampu menterjemahkan
pikiran seseorang kepada orang lain, apakah itu berbentuk ide, informasi, ataupun opini.
b. Proses Komunikasi Sekunder Yaitu proses penyampaian pesan seseorang kepada orang lain dengan
menggunakan alat atau saluran sebagai media kedua setelah memakai lambang sebagai media pertama karena komunikan berada di tempat
yang relatife jauh dan jumlahnya banyak. Surat, telepon, telexs, faxsmile, surat kabar, majalah, radio, televisi, dan film adalah media kedua setelah
media komunikasi primer. Pentingnya peranan medi komunikasi sekunder dalam proses
komunikasi disebabkan oleh efesiensinya dalam
mencapai komunikan. Akan tetapi keefektifan dan efesiensi komunukasi
Universitas Sumatera Utara
bermedia hanya dalam menyebarkan pesan-pesan yang bersifat informatif. Sedangkan pesan-pesan yang bersifat persuasif akan
lebih efektif dan efisien bila dengan menggunakan komunikasi tatap muka karena dalam proses komunikasinya umpan balik
berlangsung seketika, dalam arti komunikator mengetahui
tanggapan atau reaksi komunikan pada saat itu juga.
G. Penanganan Surat Masuk dan Surat Keluar