4.7 Sistem Faktur
Setiap penyerahan barang kena pajak danjasa kena pajak yang dilakukan oleh pengusaha kena pajak harus dibuatkan faktur pajakResmi,2008;1.
D. Ruang Lingkup Praktek Kerja Lapangan Mandiri PKLM
Adapun yang menjadi ruang lingkup praktek kerja lapangan mandiri PKLM antara lain:
1. Mekanisme permohonan pelaporan pajak pertambahan nilai 2. Mekanisme pemungutan pajak pertambahan nilai
3. Kendala dan masalah pajak pertambahan nilai dalam pemungutan
E. Metode Praktik Kerja lapangan Mandiri
Untuk mendapatkan dan mengumpulkan data sesuai dengan metode yang di gunakan adalah sebagai berikut:
1.Tahapan Persiapan Yaitu kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa atau mahasiswi sebelum
melakukan PKLM yang meliputi kegiatan yaitu: a. Pengajuan judul proposal
b. Penentuan judul proposal
c. Seminar proposal d. Penentuan tempat pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan Mandiri
e. Penentuan dosen pembimbing f. Pengurusan administrasi dan izin serta konsultasi dengan pihak dosen
2.Pelaksanaan PKL Kegiatan Praktik Kerja Lapangan di kantor Pelayanan Pajak Pratama Binjai
dimulai sejak tanggal 1 Maret 2012 sampai dengan 27 april 2012. Selama melakukan Praktik Kerja Lapangan,kami ditempatkan di beberapa seksi yang ada di kantor
Pelayanan Pajak Pratama Binjai berjumlah 8 seksi,antara lain : seksi Waskon I,II,III,IV,seksi PDI,seksi Ekstentifikasi,dan seksi Pelayanan untuk masing-masing
seksi di tempatkan duan orang. Kami melaksanakan Praktik Kerja Lapangan di Kantor Pelayanan Pajak
Pratama Binjai berjmlah 16 orang,dimana tidak semua seksi dapat kami masuki atas kebijaksanaan dari Kepala Sub Bagian Umum selaku pembimbing di kantor
Pelayanan Pajak Pratama Binjai.Adapun kegiatan yang kami di setiap seksi yang kami tempati yaitu:
a. Seksi Waskon I 1. Merekam SPT wajib pajak lengkap ataupun tidak lengkap.
2. Mengurutkan SPT berdasarkan daftar. 3. Mengamplokan surat,mengarsipkan surat dan meregristasikannya ke
data surat keluar di komputer direktorat Jendaral Pajak Kantor Pelayanan Binjai.
4. Mengantar seurat ke bagian Pelayanan,Kasubag,Penagihan dan sekretariat.
b. Seksi Waskon II 1. Menginput data daftar Nominatif Wajib Pajak penghasilan Tahunan
Orang Pribadi ke Komputer Direktorat jendral Pajak Kantor Pelayanan Binjai.
2. Mencatat surat masuk dan surat keluar 3. Mengamplop dan mengantar suratberkas ke bagian
Pelayanan,Kasubag,Penagihan dan Seketariat. c. Seksi Waskon III
1. Merekam SPT lengkap ataupun tidak lengkap ke sistem data komputer Direktorat Jendral Pajak Kantor Pelayanan Pajak Binjai melalui aplikasi
Dropbox SPT.
2. Mendwonload data keluaran Wajib Pajak menggunakan aplikasi situs Direktorat Jendral Pajak Kantor Pelayanan Pajak Binjai yaitu portal
peyandingan Data Faktur keluaran dan Pajak masukan PKPM. 3.
Mengamplop dan mengantar suratberkas kebagian Pelayanan,Kasubag,Penagihan dan Seketariat.
d. Seksi Waskon IV 1. Mencatat surat masuk dan keluar.
2. Merangkum buku mengenai Perpajakan. 3. Memfotocopy SPT Wajib Pajak.
4. Mengamplop dan mengantar suratberkas kebagian Pelayanan,Kasubag,Penagihan dan Seketariat.
e. Seksi Pengolahan Data dan InformasiPDI 1. Merekam SPT wajib pajak atas PPh Pasal 21 dan Pasal 26 beserta
lampirannya. 2. Merekam SPT Tahunan Orang Pribadi beserta Lampirannya.
3. Merekam data wajib pajak pensiunan maupun pegawai.
f. Seksi PDI Penagihan 1. Menscan surat tagihan Wajib Pajak ke dalam Komputer Direktorat
Jendral Pajak Kantor Pelayanan Pajak Binjai. 2. Memasukan berkas penagihan ke ruang berkas penagihan.
3. Mengantarkan surat ke bagian seketariat. g. Seksi Ekstentifikasi
1. Keseluruhan kegiatan di seksi Ekstentifikasi adalah melakukan pembuatan NPWP. Mulai dari proses perekaman data Wajib Pajak
sampai pada proses pencetakan NPWP sesuai dengan format yang telah disediakan di komputer Kantor Pelayanan Pajak.Dalam proses
perekaman menggunakan aplikasi PWPM yang dalam pengoprasianya menggunakan NIP pegawai terkait.
2. Menginput data PPAT ke komputer Kantor Pelayanan Pajak,Guna menjadi data masukan bagi Direktorat Jendral Pajak kantor Pelayanan
Pajak Binjai. h. Seksi Pelayanan
1. Menyortir SPT PPh Orang Pribadi Nihil,SPT Orang Pribadi Kurang Bayar,SPT PPh Orang Pribadi Lebih Bayar,memberikan tanda terima
kepada wajib pajak yang telah menyerahkan SPT tahunannya.
2. Menyortir SPT yang telah dikelola untuk dimasukan ke lemari berkas di bagian ruang berkas.
F. Metode Pengumpulan Data