Teori Dasar Akupresur Akupresur 1 Definisi Akupresur

dengan nama Chi atau Qi Cina dan Ki Jepang . Akupresur juga disebut akupunktur tanpa jarum, atau pijat akupunktur, sebab teori akupunkturlah yang menjadi dasar praktik akupresur Oka, 2003. Akupresur merupakan penekanan pada titik tertentu yang dikenal dengan nama acupoint dengan menggunakan telunjuk maupun ibu jari untuk menstimulasi aliran energi di meridian, yang penggunaannya sangat aman dan efektif, mudah dipelajari, dan juga membutuhkan waktu yang sedikit untuk menerapkannya Turana, 2004.

2.2 Teori Dasar Akupresur

Akupresur sebagai seni dan ilmu penyembuhan berlandaskan pada teori keseimbangan yang bersumber dari ajaran Taoisme. Taoisme mengajarkan bahwa semua isi alam raya dan sifat-sifatnya dapat dikelompokkan ke dalam dua kelompok, yang disebut kelompok Yin dan kelompok Yang Oka, 2003. Yin dan Yang adalah dua aspekbagian dari sesuatu yang saling mendasari, saling mempengaruhi, tidak mutlak dan keduanya saling bertentangan tetapi membentuk suatu kesatuan yang utuh dalam suatu keseimbangan yang harmonis dan dinamis. Yin adalah segala sesuatu yang bersifat lebih pasif dan Yang adalah segala sesuatu yang besifat aktif Depkes, 1996. Dalam tubuh manusia, unsur Yang adalah punggung, pinggul, permukaan tubuh bagian luar, cairan bersih, psikis atau mental, organ berongga. Sementara unsur Yin dalam tubuh manusia adalah dada, perut, permukaan tubuh bagian dalam, cairan kotor, fisik, organ padat Turana, 2004. Akupresur ini diketahui merangsang serat Ad yang masuk ke bagian dorsalis medula spinalis. Hal ini menimbulkan inhibisi segmental dari rangsangan Universitas Sumatera Utara nyeri yang dihantarkan oleh serat C yang berjalan lebih lambat, dan melalui koneksi di otak bagian tengah, menyebabkan inhibisi rangsangan nyeri pada serat C di bagian lain dari medula spinalis. Hal ini dapat menerangkan mengapa pijatan akupresur pada suatu titik tertentu di tubuh dapat menghilangkan sensasi nyeri di bagian lain dari tubuh. Zong YL 2009, menyatakan bahwa dengan merangsang titik-titik tertentu di sepanjang sistem meridian, yang ditransmisi melalui serabut syaraf besar ke formatio reticularis, thalamus dan sistem limbik akan melepaskan endorfin dalam tubuh. Endorfin adalah zat penghilang rasa sakit secara alami diproduksi dalam tubuh, yang memicu respons menenangkan dan membangkitkan semangat di dalam tubuh, memiliki efek positif pada emosi, dapat menyebabkan relaksasi dan normalisasi fungsi tubuh. Sebagai hasil dari pelepasan endorfin, tekanan darah menurun dan meningkatkan sirkulasi darah. Teori “gate control” dari Melzack dan Wall 1965 mengatakan bahwa impuls nyeri dapat diatur atau bahkan dihambat oleh mekanisme pertahanan di sepanjang sistem saraf pusat. Teori “gate control” menggambarkan bahwa ada mekanisme pintu gerbang terbuka pada ujung saraf ruas tulang belakang spinal cord yang dapat meningkatkan atau menurunkan aliran impuls saraf dari serat perifer menuju sistem saraf pusat. Bila pintu tertutup tidak ada nyeri dan bila pintu terbuka ada nyeri. Dalam hal ini, rasa nyeri gating dikendalikan oleh aksi penghambatan pada jalur nyeri. Adanya rangsangan acupoints pada meridian dapat mengakibatkan gerbang kewalahan dengan meningkatkan frekuensi impuls yang pada akhirnya mengarah pada penutupan gerbang sehingga nyeri berkurang. Selain itu dengan melepaskan endorfin melalui rangsangan pada acupoint dalam meridian dapat memblokir impuls nyeri di otak Alexander, 2001 Universitas Sumatera Utara

2.3 Manfaat dan Tujuan Akupresur