Berdasarkan kriteria penarikan sampel yang telah dilakukan, terdapat 19 perusahaan yang dapat dijadikan sampel dalam penelitian ini. Oleh karena periode
penelitian ini selama 3 tahun, yaitu dari tahun 2005-2007, maka diperoleh data observasi sebanyak 57.
C. Jenis Data dan Sumber Data
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder dimana sumber data tidak langsung memberikan data kepada pengumpul data. Data
sekunder untuk penelitian ini diperoleh dari Indonesian Capital Market Directory
ICMD dan situs resmi Bursa Efek Indonesia, yaitu www.idx.co.id
1. informasi mengenai total utang, total ekuitas, dan total asset perusahaan
dari tahun 2005 sampai dengan tahun 2007, Data yang
dibutuhkan adalah informasi keuangan yang berhubungan dengan variabel penelitian, yaitu:
2. informasi mengenai jumlah saham beredar dan harga saham perusahaan
dari tahun 2006 sampai dengan tahun 2008,
D. Teknik Pengumpulan Data
Pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan studi dokumentasi, yaitu dengan mempelajari, mengklasifikasikan, dan menganalisis data sekunder
berupa catatan-catatan, laporan keuangan maupun informasi lainnya yang terkait dengan lingkup penelitian ini.
E. Defenisi Operasional dan Pengukuran Variabel
Variabel dalam penelitian ini adalah: 1.
Variabel independen bebas, yaitu variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahan atau timbulnya variabel dependen Sugiyono,
2004 : 33. Yang termasuk variabel independen dalam penelitian ini adalah:
a. Debt to Equity Ratio DER
Menurut Dendawijaya 2005 : 121, “DER adalah rasio yang digunakan untuk mengukur kemampuan bank dalam menutup sebagian seluruh hutang-
hutangnya, baik jangka panjang maupun jangka pendek dengan dana yang berasal dari modal bank sendiri”.
DER menunjukkan perbandingan antara hutang dan ekuitas. Rasio ini menggambarkan bagaimana perusahaan mengatur komposisi antara hutang
dengan ekuitas. Bila perusahaan dapat mengatur kombinasi yang optimal antara pinjaman utang dan modal sendiri maka perusahaan dapat memaksimalkan nilai
perusahaan. Rasio ini dapat dihitung sebagai berikut:
DER =
totaldebt totalequity
b. Debt to Asset Ratio DAR
Menurut Horne 2005 : 210, DAR menekankan pada peran penting pendanaan hutang bagi perusahaan dengan menunjukkan persentase aktiva
perusahaan yang didukung oleh pendanaan hutang.
DAR menunjukkan banyaknya hutang yang digunakan perusahaan untuk membiayai seluruh aktiva yang dimilikinya. Semakin tinggi rasio DAR, maka
semakin tinggi pula nilai perusahaan, namun risiko keuangan juga semakin tinggi. Oleh sebab itu, peusahaan harus bisa mengatur keseimbangan antara manfaat dan
pengorbanan dalam kaitannya dengan utang. Rasio ini dapat dihitung sebagai berikut:
DAR =
totaldebt totalasset
2. Variabel dependen terikat, yaitu variabel yang dipengaruhi atau yang
menjadi akibat, karena adanya variabel bebas Sugiyono, 2004 : 33. Yang termasuk variabel dependen dalam penelitian ini adalah nilai
perusahaan yang diindikasikan dengan nilai pasar saham atau Market Value of Equity MVE dengan mengalikan harga saham SP dengan volume
saham beredar SV. Harga saham yang digunakan adalah harga rata-rata saham selama satu tahun.
MVE = SP × SV
F. Metode Analisis Data