2. Ketenagakerjaan Banyaknya penduduk umur 10 tahun ke atas menurut lapangan usaha
di Kota Salatiga pada tahun 2008 disajikan pada Tabel 18. Tabel 18. Banyaknya  Penduduk  Umur 10  Tahun ke Atas Menurut Mata
Pencaharian di Kota Salatiga Tahun 2008
No Lapangan Usaha
Jumlah Orang Persentase
1. Pertanian
13.332 10,40
2. PengusahaWiraswasta
4.310 3,36
3. Buruh Industri Industri
19.761 15,42
4. Pedagang
12.879 10,08
5. Buruh Bangunan Konstruksi
13.581 10,60
6. Transportasi
6.517 5,08
7. Pegawai Negeri TNIPOLRI
11.601 9,05
8. Pensiunan
6.786 5,65
9. Lain-lain
39.409 30,75
Jumlah 128.176
100,00 Sumber : BPS Kota Salatiga Tahun 2008
Berdasarkan Tabel 18 dapat  diketahui  bahwa  penduduk  Kota Salatiga paling banyak bekerja di lapangan usaha lain misal sektor jasa-jasa,
sedangkan penduduk yang bekerja di pertanian juga cukup besar mencapai angka  13.332  orang  atau  sekitar  10,40  .  Lapangan  usaha  yang  paling
sedikit adalah pengusahawiraswasta hanya 4.310 orang atau sekitar 3,36 , artinya minat masyarakat untuk berwirausaha tergolong rendah.
A. Keadaan Perekonomian
1. Produk Domestik Regional Bruto
Produk Domestik Regional Bruto PDRB adalah jumlah nilai tambah yang  dihasilkan  oleh  seluruh  unit  produksi  suatu  dalam  daerah  selama  satu
periode  tertentu,  atau  merupakan  jumlah  seluruh  nilai  barang  dan  jasa  akhir yang dihasilkan oleh seluruh unit produksi di suatu daerah dalam satu periode
tertentu
. Besarnya PDRB di Kota Salatiga Tahun 2007 dan 2008 atas dasar harga  konstan  tahun  2000  untuk  setiap  sektor  perekonomian disajikan
pada Tabel 19.
commit to users
Tabel 19. PDRB  Sektor  Perekonomian Kota  Salatiga Tahun 2007-2008 Atas Dasar Harga Konstan Tahun 2000 dalam Jutaan Rupiah
Jenis Sektor Perekonomian Tahun
2007 2008
Pertanian 47.967,81
6,05 51.150,87
6,15
Pertambangan dan penggalian 524,05
0,07 525,83
0,06 Industri Pengolahan
168.536,21 21,26
171.322,03 20,59
Listrik, Gas dan Air minum 39.898,17
5,03 43.952,09
5,28 Bangunan
44.114,92 5,57
47.746,46 5,74
Perdagangan, Hotel  Restoran 150.996,88
19,05 159.005,88
19,11 Pengangkutan  Komunikasi
118.950,30 15,01
127.110,14 15,27
Keuangan, Persewaan dan Jasa Perusahaan
74.450,48 9,39
80.439,11 9,67
Jasa-jasa 147.256,70
18,58 150.902,46
18,13 PDRB
792.680,46 100,00
1832.154,88 100,00
Sumber: BPS Kota Salatiga Tahun 2008 Keterangan : Angka  dalam  kurung  merupakan  persentase  PDRB  tiap
sektor perekonomian terhadap total PDRB Berdasarkan  Tabel 19 dapat  diketahui  bahwa  sektor  perekonomian
yang  memiliki  persentase  terbesar  dalam sumbangannya  terhadap  PDRB Kota  Salatiga adalah  sektor industri  pengolahan yaitu  sebesar 21,26 pada
tahun  2007 dan 20,59 pada  tahun  2008. Sektor industri  pengolahan merupakan  sektor  yang  menghasilkan  output  paling  besar  karena  Salatiga
merupakan wilayah perkotaan yang sangat berpotensi dalam pengembangan sektor  tersebut. Sedangkan  sektor  perkonomian  yang  memiliki  persentase
terkecil  adalah  pertambangan  dan  penggalian  yaitu  sebesar  0,07    pada tahun 2007 dan 0,06  pada tahun 2008.
commit to users
2. Pendapatan Per Kapita Pendapatan  per  kapita  adalah  besarnya  pendapatan  yang  diterima
oleh  setiap  penduduk  pada  suatu  wilayah  dalam  waktu  satu  tahun. Pendapatan  per  kapita  dapat  digunakan  sebagai  salah  satu  indikator  untuk
mengukur  tingkat  keberhasilan  pembangunan  di  suatu  daerah. PDRB  per kapita Kota Salatiga disajikan pada Tabel 20.
Tabel 20. PDRB  Per  Kapita Kota  Salatiga Tahun  2007-2008 Atas  Dasar Harga Konstan Tahun 2000
Uraian 2007
2008
Jumlah Penduduk Jiwa 174.699
178.451 PDRB Per Kapita Rupiah
4.537.406,97 4.663.212,20
Sumber: BPS Kota Salatiga Tahun 2008 Berdasarkan Tabel 20 dapat diketahui bahwa PDRB per kapita Kota
Salatiga atas  dasar  harga  konstan  2000  dari  tahun  2007 sampai  2008 mengalami  peningkatan.  PDRB  per  kapita  atas  dasar  harga  konstan  tahun
2000  meningkat dari  Rp 4.537.406,97 pada  tahun  2007 menjadi  Rp 4.663.212,20 pada  tahun  2008.  Hal  ini  menunjukkan  bahwa  pembangunan
daerah yang dilakukan di Kota Salatiga telah mampu meningkatkan PDRB per kapita penduduk  di Kota Salatiga.
B. Keadaan Sektor Pertanian