dan kondisi latar belakang penelitian. Dalam penelitian ini orang yang dianggap tahu dan dapat dipercaya untuk menjadi sumber data serta mengetahui
permasalahan yang akan dikaji adalah : latar belakang perkembangan PTPN IX Batujamus Karanganyar, manajemen pabrik karet PTPN IX Batujamus
Karanganyar, dan kehidupan buruh sadap karet PTPN IX Batujamus Karanganyar. 2.
Tempat dan Peristiwa Sumber data lain adalah tempat dan peristiwa. Informasi mengenai kondisi
dari lokasi peristiwa atau aktivitas dilakukan bisa digali lewat sumber lokasinya baik yang merupakan tempat maupun lingkungannya.
Dalam penelitian ini, sebagai informasinya dapat digali dari pengamatan secara cermat mengenai kondisi dan kelengkapan lokasi, atau tempat yang
merupakan bagian dari kehidupan warga masyarakat desa Kutho sehari-hari. Sedangkan dari peristiwa adalah aktivitas buruh sadap karet ditengah keberadaaan
perkebunan karet dan pengaruh eksistensi PTPN IX Batujamus Karanganyar terhadap kehidupan buruh sadap karet yang bekerja di perkebunan karet PTPN IX
Batujamus Karanganyar. 3.
Dokumen dan Arsip H. B. Sutopo 2002: 54 mengemukakan bahwa “Dokumen dan arsip
merupakan sumber data yang sering sangat penting artinya dalam penelitian kualitatif. Terutama bila sasarannya terarah pada latar belakang dengan kondisi
peristiwa yang terkini yang sedang dipelajari”. Dalam penelitian ini dokumen dan arsip menyangkut informasi tentang
data demografi di daerah penelitian antara lain meliputi data sosial ekonomi dan data fisik secara terperinci yaitu luas wilayah, jumlah tenaga kerja, topografi dan
jenis tanah, luas tanaman, keadaan umum perusahaan, visi,misi dan tujuan perusahaan. Data-data tersebut diperoleh dari bagian umum PTPN IX Batujamus
Karanganyar.
D. Teknik Sampling
Hadari Nawawi 1993: 152 menjelaskan “Teknik sampling adalah cara untuk menentukan sample yang jumlahnya sesuai dengan ukuran sample yang
akan dijadikan sumber data sebenarnya, dengan memperhatikan sifat-sifat dan penyebarannya populasi agar diperoleh sampel yang representative atau benar-
benar mewakili populasi”. “Dalam purposive sampling, dengan kecenderungan peneliti untuk memilih informan yang dianggap mengetahui informasi dan
masalahnya secara mendalam dan dapat dipercaya untuk menjadi sumber data yang mantap” H. B. Sutopo, 2002: 56.
Bertolak dari penjelasan di atas, maka dalam penelitian ini bentuk sampling yang digunakan adalah purposive sampling, dimana peneliti cenderung
memilih informan yang dianggap tahu dan dapat dipercaya untuk menjadi sumber data.
E. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data merupakan cara-cara yang ditempuh untuk memperoleh data yang diperlukan sehingga data yang diperoleh menjadi
sempurna dan dapat dipertanggungjawabkan. Teknik pengumpulan data yang peneliti gunakan adalah sebagai berikut :
a. Wawancara Mendalam
Wawancara merupakan teknik pengumpulan data dengan jalan tanya jawab sepihak yang dilakukan secara sistematis berdasarkan pada tujuan
penelitian. Lexi J. Moleong 2001: 35 mendefinisikan wawancara adalah “Percakapan dengan maksud tertentu. Percakapan itu dilakukan dengan dua pihak
yaitu pewawancara interviewer yang mengajukan pertanyaan dan yang diwawancarai interviewee yang memberikan jawaban atas pertanyaan itu”.
Dalam hal ini penulis menggunakan teknik dengan wawancara langsung. b.
Observasi Observasi dapat diartikan sebagai pengamatan dan pencatatan secara
sistematik terhadap gejala yang tampak pada obyek penelitian. Observasi ini dapat dilakukan secara langsung maupun tidak langsung. Observasi langsung dilakukan
terhadap obyek ditempat berlangsungnya kegiatan, sehingga observer berada bersama obyek yang diteliti Hadari Nawawi, 1993. Dengan observasi dapat
memudahkan bagi peneliti untuk mendapatkan data secara mendalam, sebab peneliti sudah melihat sendiri bagaimana keadaan obyek tersebut.
c. Analisis Dokumen
Dalam penelitian ini, di samping peneliti berusaha mengumpulkan data yang diperoleh melalui observasi dan wawancara, maka juga menggunakan
analisis dokumen sebagai bahan tertulis untuk melengkapi data-data yang dianggap masih kurang. Cara yang dilakukan adalah dengan mencari teori atau
membaca dokumen dan hasil-hasil penelitian terdahulu yang berkaitan dengan permasalahan yang akan diteliti.
F. Validitas Data