10 b. Aspek Afektif yaitu adanya emosi atau perubahan terhadap
tubuhnya seperti kesal, kecewa, tidak puas, tidak suka, tertekan dan cemas.
c. Aspek kognitif yaitu ditandai adanya keinginan atau harapan untuk memiliki tubuh dan berpenampilan lebih baik.
d. Behavioral yaitu tindakan yang berkaitan dengan kebiasaan penilaian tehadap tubuh individu yang umumnya berupa upaya
menghindarkan diri dari situasi atau benda yang mengingatkan individu terhadap kondisi tubuhnya
3. Faktor yang Mempengaruhi Body Image
Faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan body image menurut Cash dan Pruzinsky 2002 adalah:
a. Media Massa Dalam media massa tayangan sangat mempengaruhi
perkembangan body image remaja putri.Tayangan media sering menggambarkan standar kecantikan wanita yang memiliki tubuh
yang ideal seperti bertubuh tegap dan berkaki jenjang. Sehingga banyak wanita yang membandingkan tubuhnya dengan tubuh
model yang ada di media massa. Body image negatife jika remaja terpengaruh dengan apa yang ditawarkan sehingga
membuat remaja terobsesi untuk merubah keadaan fisiknya yang sebenarnya susah untuk dirubah dan mengakibatkan stress yang
11 berlebilhan karena tidak bisa merubah fisiknya seperti yang
ditampilkan di media massa. b. Jenis Kelamin
Jenis kelamin
merupakan factor
penting dalam
perkembangan cirta tubuh seseorang. Menurut beberapa pengamatan wanita lebih negative memandang citra tubuh.
Wanita cenderung ingin memiliki tubuh ramping dan tegap menyerupai ideal yang digunakan untuk memperhatikan
pasangannya. c. Relasi Interpersonal
Menurut teori pembelajaran sosial orang tua merupakan model yang penting dalam proses sosialisasi sehingga
mempengaruhi body image anak-anaknya melalui umpan balik dan informasi. Body image yang negatife jika orang tua
memberikan pesan kepada anak penderita skoliosis bahwa mengkhawatirkan keadaan fisik yang berbeda dengan orang lain
yang memiliki fisik yang normal adalah sesuatu yang wajar. Sehingga timbul kecenderungan untuk membandingkan diri
dengan orang lain dan dapat mempengaruhi konsep diri termasuk
mempengaruhi bagaimana
perasaan terhadap
penampilan fisik. Keadaan tersebut dapat membuat mereka melakukan perbandingan sosial yang merupakan salah satu
proses pembentukan
dalam penilaian
fisik. Hubungan