Instrumen Penelitian METODE PENELITIAN

c. Menentukan tipe soal yang akan diujikan kepada siswa. Pada penelitian ini peneliti menggunakan tipe soal uraian. d. Menentukan jumlah soal yang akan digunakan. Pada penelitian ini jumlah soal yang diujikan adalah 10 butir soal. e. Menentukan batas waktu yang akan digunakan untuk mengerjakan soal tes. 4. Dokumentasi Meleong dalam Herdiansyah 2010: 143 mengungkapkan bahwa dokumentasi adalah salah satu metode pengumpulan data kualitatif dengan melihat atau menganalisis dokumen-dokumen yang dibuat oleh subjek sendiri atau oleh orang lain tentang subjek. Dokumentasi dalam penelitian ini dimaksudkan untuk membantu proses pengumpulan data dan sebagai bukti bahwa penelitian ini benar dilakukan.

F. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian adalah sesuatu yang menjadi fokus perhatian dalam suatu penelitian Suharsimi, 2010: 161. Dalam penelitian ini, instrumen ditetapkan sebagai pusat informasi yang harus dipelajari terlebih dahulu. Adapun instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar pengamatan terstruktur untuk mengamati aktifitas guru dan siswa saat pelaksanaan proses pembelajaran matematika berlangsung, pedoman wawancara perencanaan pembelajaran matematika, pedoman wawancara evaluasi pembelajaran matematika, dan soal diagnosa kesalahan yang akan diujikan kepada siswa. Di bawah ini akan disajikan kisi-kisi dari setiap instrumen yang akan diteliti, yakni: 1. Kisi-kisi pedoman wawancara perencanaan program pembelajaran matematika Tabel 3.1 Kisi-Kisi Pedoman Wawancara Perencanaan Program Pembelajaran Matematika bagi Anak Tunagrahita Mampu Didik Variabel Aspek Indikator No Item Jumlah Item Proses pembelajaran bagi anak tunagrahita mampu didik  Perencanaan program pembelajaran  Guru membuat asumsi dasar proses pembelajaran  Komponen- komponen pembelajaran  Membuat rencana pendidikan individual 1,2, 3,4,5, 6,7,8 8 Tabel 3.2 Kisi-Kisi Pedoman Observasi Proses Pelaksanaan Pembelajaran Matematika bagi Anak Tunagrahita Mampu Didik Variabel Aspek Indikator No Item Jumlah Item Proses pembelajaran bagi anak tunagrahita mampu didik  Proses pelaksanaan pembelajaran  Pengkondisian sebelum belajar  Mengelola kegiatan belajar mengajar 1,2,3 1,2,3 33  Pengkondisian saat berlangsungnya pembelajaran  Pendampingan secara individual  Penggunaan bahasa  Rencana guru yang memadai  Teknik pendekatan yang dilakukan guru  Mengorganisasi waktu, siswa dan fasilitas belajar  Mengakhiri pelajaran 1,2,3, 4,5,6 1,2,3, 4,5 1,2,3, 4 1,2,3 1,2,3 1,2,3, 4 1,2 Tabel 3.3 Kisi-Kisi Pedoman Observasi Aktivitas Belajar bagi Anak Tunagrahita Mampu Didik Variabel Indikator No Item Jumlah Item Aktivitas siswa dalam pembelajaran  Kesiapan siswa untuk menerima pelajaran  Sikap siswa selama berlangsungnya proses pembelajaran  Konsentrasi siswa dalam mengikuti pembelajaran 1,2,3, 1,2,3, 4,5,6, 7,8,9, 10,11, 12,13 1,2,3 19 Tabel 3.4 Kisi-Kisi Pedoman Wawancara Evaluasi Pembelajaran Matematika bagi Anak Tunagrahita Mampu Didik Variabel Aspek Indikator No Item Jumlah Item Proses pembelajaran matematika bagi anak tunagrahita mampu didik  Evaluasi pembelajaran  Guru melakukan asesmen  Guru menggunakan format evaluasi saat melakukan proses evaluasi pembelajaran 1,2,3, 4,5,6, 6 Tabel 3.5 Kisi-Kisi Soal Tes yang Akan Diujikan Kepada Anak Tunagrahita Mampu Didik Kompetensi Dasar Indikator Nomor Soal Jumlah Soal Melakukan penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian  Melakukan operasi penjumlahan 1 8  Melakukan operasi pengurangan 2  Melakukan operasi perkalian dengan bersusun ke bawah 3  Menyelesaikan operasi campuran penjumlahan dan pengurangan. 4  Melakukan operasi perkalian berkaitan dengan sifat komutatif 5  Melakukan operasi pembagian 6  Memecahkan permasalahan sehari-hari yang berkaitan dengan penjumlahan dan pengurangan. 7,8 Tabel 3.6 Kisi-Kisi Pedoman Wawancara Kesalahan Anak Tunagrahita Mampu Didik dalam Mengerjakan Soal Matematika Variabel Aspek No Item Jumlah Item Kesalahan anak tunagrahita mampu didik saat mengerjakan soal matematika  Kekurangpahaman tentang simbol dalam perhitungan matematika  Nilai tempat dalam perhitungan matematika  Penggunaan proses yang keliru  Tidak memahami konsep perhitungan  Tulisan yang tidak bisa dibaca 1,2, 3,4, 5,6, 7,8, 9,10 10

G. Teknik Analisis Data

Dokumen yang terkait

Analisa pengaruh hasil belajar matematika terhadap kemampuan menyelesaikan soal-soal fisika|b:Studi pengaruh hasil belajar pokok bahasan getaran pada siswa kelas 2 semester III di SLTP Negeri 3 Jember tahun ajaran 2002/2003

0 11 80

Analisa pengaruh hasil belajar matematika terhadap kemampuan menyelesaikan soal-soal fisika: Studi pengaruh hasil belajar pokok bahasan getaran pada siswa kelas 2 semester III di SLTP Negeri 3 Jember tahun ajaran 2002/200

0 13 80

Analisis kesalahan penggunaan bahasa indonesia dalam soal UKK SD mata pelajaran bahasa indonesia tahun 2011/2012 Kabupaten Situbondo

6 212 210

Analisis kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal fisika pokok bahasan alat optik berdasarkan taksonomi Solo :|bpada siswa kelas II Cawu 3 SLTP 9 Jember tahun pelajaran 2001/2002

0 37 67

Analisis kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal fisika pokok bahasan alat optik berdasarkan taksonomi Solo: Pada siswa kelas II Cawu 3 SLTP 9 Jember tahun pelajaran 2001/2002

0 5 67

Analisis kesulitan menyelesaikan soal cerita matematika pada siswa kelas IV MI YAPIA Parung-Bogor

2 71 82

Identifikasi miskonsepsi dalam pembelajaran IPA ruang lingkup materi dan sifatnya di SMP Joannes Bosco Yogyakarta kelas VIII tahun ajaran 2014-2015

1 5 9

Analisis kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal cerita materi himpunan pada siswa kelas vii smp swasta Al-Washliyah 8 Medan tahun ajaran 2017/2018 - Repository UIN Sumatera Utara

1 4 153

Analisis kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal cerita matematika kelas vii mts laboratorium UIN-SU t.p 2017/2018 - Repository UIN Sumatera Utara

1 2 147

BAB IV TEMUAN DAN PEMBAHASAN PENELITIAN A. Tema Umum - Analisis kesulitan belajar siswa dalam menyelesaikan soal cerita di kelas xi man 1 Stabat tahun ajaran 2017/2018 - Repository UIN Sumatera Utara

2 8 43