sekolah yang berkualitas 15. Bagi hartawan bersedia menjadi donator untuk pengembangan
sekolah 16. Ikut memperlncar komunikasi pendidikan
17. Mengajukan usul-usul untuk perbaikan pendidikan 18. Ikut mengontrol jalannya pendidikan kontrol sosial
19. Bagi tokoh-tokoh masyarakat bersedia menjadi partner manajemen pendidikan dalam mempertahankan dan
memajukan sekolah 20. Ikut memikirkan dan merealisasikan kesejahteraan personalia
pendidikan. Di samping pendapat di atas, ada pendapat lain yang
dikembangkan berdasarkan beberapa hasil kajian, yang secara rinci menyebutkan bahwa partisipasi masyarakat dalam pendidikan yang
sangat diharapkan sekolah adalah sebagai berikut:
1. Mengawasimembimbing kebiasaan anak belajar di rumah
Beberapa kegiatan yang dapat dilakukan dalam memberikan bimbingan kebiasaan anak belajar di rumah adalah sebagai berikut:
a. Mendorong anak dalam belajar secara teratur di rumah, termasuk dalam hal ini peranan orang tua membimbing dan
memberikan pengawasan terhadap kegiatan belajar anak di rumah.
b. Mendorong anak dalam menyusun jadwal dan struktur waktu belajar serta menetapkan prioritas kegiatan di rumah,
pengawasan pelaksanaan jadwal belajar dirumah menjadi sangat penting bagi orang tua murid. Hal ini harus mendapat
perhatian bagi sekolah untuk diberikan informasi yang jelas 72
dan lengkap tentang apa dan bagaimana mereka bisa melakukan kegiatan tersebut.
c. Membimbing dan mengarahkan anak dalam penggunaan waktu belajar, bermain dan istirahat.
d. Membimbing dan mengarahkan anak melakukan sesuatu kegiatan yang menunjang pelajaran di sekolah. Orang tua
diharapkan berperan aktif dalam membimbing anak dan memberikan kesempatan kepada mereka untuk melakukan
kegiatan-kegiatan yang menunjang pembentukan dirinya kearah kedewasaan.
2. Membimbing dan Mendukung Kegiatan Akademik anak
a. Mendorong dan menumbuhkan minat anak untuk rajin membaca dan rajin belajar minat baca. Penciptaan situasi
yang kondusif iklim yang menumbuhkan minat baca sangat diperlukan di lingkungan keluarga agar ada kesamaan antara
iklim yang tercipta di sekolah dengan di rumah. Hal ini akan mempercepat peningkatan mutu belajar anak.
b. Memberikan penguatan kepada anak untuk melakukan kegiatan yang bermanfaat bagi dirinya. Pemberian hadiah,
pujian dan lain-lain sangat diperlukan untuk memperkuat perilaku positif anak.
c. Menyediakan bahan yang tepat serta fasilitas yang sesuai dengan kebutuhan anak dalam belajar
d. Mengetahui kekuatan dan kelemahan anak serta problem belajar dan berusaha untuk memberikan bimbingan
e. Mengawasi pekerjaan rumah, aktivitas belajar anak f. Menciptakan suasana rumah yang mendukung kegiatan
73
akademik anak g. Membantu anak secara fungsional dalam belajar dan
menyelesaikan tugas-tugas sekolah tepat waktu.
3. Memberikan dorongan untuk meneliti, berdiskusi tentang gagasan dan atau kejadian-kejadian aktual