PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBING PROMTING TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XII IPS SMA NEGERI 1 SELESAI TAHUN PEMBELAJARAN 2016/2017.

(1)

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBING PROMTING TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA

KELAS XII IPS SMA NEGERI 1 SELESAI TAHUN PEMBELAJARAN 2016/2017

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

OLEH: KARTIKA NIM. 7121142009

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN


(2)

(3)

(4)

(5)

iv ABSTRAK

Kartika, NIM 7121142009. Pengaruh Model Pembelajaran Probing Promting Terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XII IPS SMA Negeri 1 Selesai T.P 2016/2017. Skripsi Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Aknutasi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan Tahun 2016.

Permasalahn dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar Akuntansi siswa Kelas XII IPS SMA Negeri 1 Selesai . Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar akuntansi yang diajarkan dengan model pembelajaran Probing Promting dibandingkan dengan hasil belajar akuntansi yang diajarkan dengan metode pembelajaran konvensional pada siswa kelas XII IPS SMA Negeri 1 Selesai T.P 2016/2017

Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Selesai Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XII IPS terdiri dari 3 kelas yang berjumlah 106 siswa. Sampel dalam penelitian ini diambil dengan teknik

cluster random sampling dan random sampling yaitu kelas XII IPS 1 sebagai

kelas eksperimen yang berjumlah 30 orang dan kelas XII IPS 2 sebagai kelas kontrol sebanyak 30 orang. Jenis penelitian ini adalah eksperimen dengan desain penelitian pretest-postest control group design. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes pilihan ganda yang berjumlah 20 soal, sebelum tes diberikan kepada sampel yang sebenarnya, maka dilakukan uji coba instrumen untuk mengetahui validitas, reliabilitas, taraf kesukaran soal dan daya pembeda soal. Teknik analisis data yang digunakan yaitu menghitung uji normalitas menggunakan uji liliefors, uji homogenitas dan uji hipotesis dengan menggunakan uji t dengan kriteria jika thitung > ttabel pada α=0,05, maka hipotesis diterima.

Dari hasil analisis data, nilai rata-rata hasil pretest kelas eksperimen 1adalah 56,17 dan kelas kontrol adalah 55,50. Dan nilai rata-rata postest kelas eksperimen 1 adalah 87,17 dan kelas eksperimen 2 nilai rata-rata hasil belajar siswa 79,50. Hasil uji thitung adalah 3,57 sedangkan ttabel = 1,67 dengan thitung > ttabel ( 3,57>1,67) yang berarti H0 ditolak dan Ha diterima.

Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa hasil belajar akuntansi yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran Probing Promting lebih tinggi secara sigmifikan dibanding hasil belajar akuntansi yang diajar dengan metode pembelajaran konvensional pada siswa kelas XII IPS SMA Negeri 1 Selesai Tahun Pembelajaran 2016/2017.

Kata Kunci : Model Pembelajaran Probing Promting, Metode Pembelajaran Konvensional, Hasil Belajar Akuntansi


(6)

v ABSTRACT

Kartika, NIM 7121142009. The Influence of Learning Probing Promting Approach to Accounting Learning Result of Students in High School Class XII IPS Negeri 1 Selesai Academic Year of 2016/2017. Thesis Economy Faculty. Majoring Economy Education. Study Program of Accounting Education. State University of Medan 2016.

The problem of this research is the low level accounting learning result os student in class XII IPS SMA Negeri 1Selesai . The goal of this research is to determine different accounting learning result that taught by Learning Probing Promting higher than accounting Learning Direct Instruction of students in High School class XII IPS SMA NeGERI 1 Selesai Academic Year of 2016/2017.

The research was conducted in SMA Negeri 1 Selesai . The population in this research were all of XII social class students, were divided into two classes amounted to 106 students. The sample in this research were took by cluster random sampling and random sampling technique, XII AK 1 and as the experimental class 1 with 30 students and XII AK 2 as the control class 2 with 30 students. The type of research is experimental with unrated and design with pretest-postest control group as the research design. The data collection techniques used is multiple-choice test with 20 questions. Before the test was given on the actual sample, the instrument test has been tested to know the validity, reliability, difficulty level test, and different level test of question. The data analysis technique used is normality test using liliefors test, homogeneity test, and hypothesis test using t test with criteria if thitung > ttabel at α = 0,05, then the hypothesis is accepted.

From the analysis of the data, the average of the pretest results of the experimental class 1 was 56,17 and the experimental class 2 was 55,50. And the posttest experimental class 1 was 87,17 and experimental class 2 was 79,50. The results of thitung was 3,57 while ttable = 1,67 with thitung > ttable (3,57 > 1,67) so Ho is rejected and Ha is accepted.

It can be concluded that the learning result of accounting with Probing Promting in XI social class in SMA XII Negeri 1 Selesai on education period 2015/2016.

Keywords : Creative Problem Solving Model , Drill Method, Accounting Learning Result.


(7)

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT. atas segala Rahmat, karunia telah memberikan Karunia dan Rahmat-Nya, serta limpahan kekuatan dan kasih sayang-Nya sehingga penulis mampu menyelesaikan penulisan skripsi yang berjudul ”Pengaruh Model Pembelajaran Probing-promting Terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XII IPS SMA Negeri 1 Selesai. Skripsi ini bertujuan untuk memenuhi sebagai persyaratan memperoleh gelar Sarjana pendidikan bagi mahasiswa S1 pada Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program studi Pendidikan Akuntansi di Universitas Negeri Medan.

Penulis menyadari dan mengucapkan terima kasih yang tak terhingga bahwa skripsi ini dapat terselesaikan berkat dukungan dari orang tua penulis yang teristimewa yaitu Ayahanda tercinta Ngadisan, dan Ibunda tercinta Kasiem baik berupa materi, kasih sayang dan doa yang sellu diberikan kepada anak-anaknya. Kepada adik penulis, Devi Syahfitri, dan Siti Aisyah yang telah banyak membantu, memotivasi dan mendo’akan.

Dalam proses penyelesaian skripsi ini penulis banyak menemukan kendala, namun semuanya dapat diselesaikan dengan baik karena bantuan yang tulus yang diberikan baik bersifat moril maupun materil dari berbagai pihak. Untuk itu dengan segala kerendahan hati dan ketulusan penulis ucapkan yang sebesar-besarnya kepada :

1. Bapak Prof.Dr.Syawal Gultom M.Pd, selaku Rektor Universitas Negeri Medan.

2. Bapak Prof. Indra Maipita,M.Si, P.Hd, selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan,.


(8)

3. Bapak Dr. Eko Wahyu Nugrahadi, M.Si, selaku Wakil Dekan I Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.

4. Bapak Dr. Arwansyah, M.Si, selaku ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi Universitas Negeri Medan sekaligus Dosen Pembimbing Skripsi yang telah banyak memberikan bimbingan, arahan, bantuan, dan waktu kepada penulis sejak awal sampai selesainya skripsi ini.

5. Bapak Dr. Dede Ruslan, M.Si selaku sekretaris Jurusan Pendidikan EkonomiUniversitas Negeri Medan.

6. bu Dra. Effi Aswita Lubis, M.Pd, M.Si, selaku Ketua Program Studi Pendidikan Akuntansi Fakultas Ekonomi selaku Dosen Penguji yang telah memberikan saran dan arahan sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.

7. Bapak dan Ibu Penguji yang telah memberikan saran dalam penyempurnaan skripsi ini.

8. Seluruh Bapak dan Ibu Dosen Jurusan Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.

9. Staf Tata Usaha Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan yang telah banyak membantu dalam proses administrasi dan motivasi yang diberikan. 10. Ibu Sumarni Sitepu, M.Pd selaku Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Kuala.

Bapak Afrianda S.Pd selaku guru bidang studi Akuntansi, staf pengajar dan pegawai serta siswa XII IPS SMA Negeri 1 Selesai yang telah membantu penulis dalam memberikan data-data untuk menyelesaikan penelitian sehingga skripsi ini dapat selesai.


(9)

11. Yang terkasih dan tersayang Soni yang selalu memberikan dukungan materi dan moril kepada penulis.

12. Terima Kasih seluruh teman-teman Kelas A Reguler Pendidikan Akuntansi Stambuk 2012 terimakasih atas kerjasamanya selama ini. 13. Guru-guru Paud AR-RSYAD Kuala yang telah memberi motivasi dan

dukungan kepada saya

14. Teman – Teman PPLT di SMP Negeri 3 Hinai yang telah memberikan dukungan untuk menyelesaikan skripsi ini.

15. Semua pihak yan telah memberikan motivasi dan do’anya hingga

penyelesaian studi dan skripsi penulis, mohon maaf tidak bisa disebutkan satu persatu.

Semoga atas ketulusan dan kebaikan yang diberikan kepada penulis dapat dibalaskan oleh Allah SWT. Penulis telah berusaha sebaik – baiknya menyusun skripsi ini dan menyadari masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu penulis memohon ma’af apabila terdapat kesalahan dan juga mengharapkan saran serta kritiknya untuk perbaikan skripsi. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi para pembaca dan berbagai pihak yang memerlukan, khususnya keluarga besar Jurusan Pendidikan Ekonomi.

Medan, Agustus 2016

Penulis

Kartika


(10)

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ... i

ABSTRAK ... iv

ABSTRACT ... v

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR TABEL ... ix

DAFTAR GAMBAR ... x

DAFTAR LAMPIRAN ... xi

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Identifikasi Masalah ... 5

1.3 Batasan Masalah ... 5

1.4 Rumusan Masalah ... 6

1.5 Tujuan Penelitian ... 6

1.6 Manfaat Penelitian ... 6

BAB II LANDASAN TEORITIS ... 7

2.1 Kerangka Teoritis ... 7

2.1.1 Pengertian Model Pembelajaran Probing-promting ... 7

2.1.2 Pengertian Metode Pembelajaran Konvensional ... 13

2.1.3 Perbedaan Model Pembelajaran Probing-promitng dan Metode Konvensional ... 15

2.1.4 Hasil Belajar ... 16

2.2 Penelitian Relevan ... 20


(11)

2.4 Hipotesis Penelitian ... 24

BAB III METODE PENELITIAN ... 25

3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 25

3.2 Populasi dan Sampel ... 25

3.2.1 Populasi ... 25

3.2.2 Sampel ... 25

3.3 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional ... 26

3.3.1 Variabel Penelitian ... 26

3.3.2 Definisi Operasional ... 27

3.3.3 Rancangan Penelitian ... 27

3.3.4 Instrumen Penelitian ... 29

3.4 Teknik Validasi Instrumen ... 29

3.4.1 Uji Validitas Tes ... 29

3.4.2 Uji Reliabilitas Tes ... 30

3.4.3. Tingkat Kesukaran Soal ... 31

3.4.4 Daya Pembeda Soal ... 32

3.5 Teknik Analisis Data ... 33

3.5.1 Uji Normalitas ... 33

3.5.2 Uji Hipotesis Penelitian ... 34

BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Hasil Penelitian ... 36

4.1.1 Uji Validitas Tes ... 36

4.1.2 Uji Realibilitas Tes ... 37

4.1.3 Uji Daya Pembeda Tes ... 37


(12)

4.2 Analisis Data ... 38 4.2.1 Menentukan Nilai Rata-rata, Standar Deviasi

dan Varians Pretest ... 38 4.2.2 Menentukan Nilai Rata-rata, Standar Deviasi

dan Varians postes ... 43 4.2.3 Uji Normalitas ... 48 4.2.4 Uji Hipotesis ... 49 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan ... 56 5.2 Saran ... 56 DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR RIWAYAT HIDUP LAMPIRAN


(13)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 4.1. Distribusi Nilai Pretest Kelas Eksperimen ... 40

Gambar 4.2. Distribusi Nilai Pretest Kelas Kontrol ... 42

Gambar 4.3. Distribusi Nilai Postest Kelas Eksperimen... 44

Gambar 4.4. Distribusi Nilai Postest Kelas Kontrol ... 46

Gambar 4.5. Distribusi nilai pretest kelas eksperimen dan kelas Kontrol……….46 Gambar 4.6. Distribusi nilai postest kelas eksperimen dan kelas Kontrol……......47


(14)

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Rekapitulasi Nilai Ulangan Harian 1,2,3 Pelajaran Akuntansi

Kelas XII IPS SMA Negeri 1 Selesai ... 2

Tabel 2.1 Perbedaan Model Pembelajaran Probing Promting dengan Metode Pembelajaran Konvensional……… 19 Tabel 3.1 Populasi Penelitian ... 25

Tabel 3.2 Sampel Penelitian ... 26

Tabel 3.3 Rancangan Penelitian ... 28

Tabel 4.1 Distribusi Data Pretest Kelas Eksperimen ... 40

Tabel 4.2 Distribusi Data Pretest Kelas Kontrol ... 42

Tabel 4.3 Distribusi Data Postest Kelas Eksperimen ... 44

Tabel 4.4 Distribusi Data Postest Kelas Kontrol ... 45

Tabel 4.5 Data Nilai Hasil Belajar ... 46

Tabel 4.6 Uji Normalitas Pretest ... 48

Tabel 4.7 Uji Normalitas Postest ... 48


(15)

xi

DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 Silabus

Lampiran 2 RPP Kelas Eksperimen Lampiran 3 RPP Kelas Kontrol

Lampiran 4 Materi Perusahaan Dagang Lampiran 5 Instrumen Penelitian Lampiran 6 Kunci Jawaban Lampiran 7 Tabel Validitas Tes

Lampiran 8 Perhitungan Uji Validitas Tes Lampiran 9 Tabel Reliabilitas Tes

Lampiran 10 Perhitungan Uji Reliabilitas Tes Lampiran 11 Tabel Daya Beda Tes

Lampiran 12 Perhitungan Daya Beda Tes Lampiran 13 Tabel Taraf Kesukaran Tes Lampiran 14 Perhitungan Taraf Kesukaran Tes

Lampiran 15 Data Nilai Hasil Belajar Akuntansi Kelas Eksperimen Lampiran 16 Data Nilai Hasil Belajar Akuntansi Kelas Kontrol Lampiran 17 Perhitungan Rata-rata, Varians dan Standar Deviasi Lampiran 18 Uji Normalitas

Lampiran 19 Uji Hipotesis

Lampiran 20 Tabel Harga Kritik dari r Product Moment

Lampiran 21 Tabel Wilayah Luas di Bawah Kurva Normal dari - ∞ s.d z


(16)

xii

Lampiran 23 Daftar Nilai Persentil Untuk Distribusi F Lampiran 24 Dokumentasi Penelitian


(17)

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

Pendidikan semakin mendapat sorotan tajam dari berbagai pihak seiring perkembangan zaman. Hal ini dikarenakan pendidikan merupakan kebutuhan bagi bangsa yang ingin maju. Pendidikan sangat penting dalam menunjang kemajuan suatu Negara. Pendidikan merupakan proses pembelajaran yang dilakukan melalui pendidika formal, non formal sert keluarga. Didalam pendidikan terdapat proses belajar mengajar yang merupakan inti dari proses pendidikan formal disekolah, yang didalamnya terjadi interaksi antara berbagai komponen pengajaran. Komponen-komponen tersebut dapat dikelompokan kedalam tiga kategori utama, yaitu: guru, isi atau materi pelajaran dan siswa. Interaksi antara ketiga komponen utama tersebut melibatkan sarana dan prasarana yang meliputi metode, media, dan penataan lingkungan tempat belajar sehingga tercipta situasi belajar-mengajar yang menyenangkan. Hal ini dimaksudkan agar proses belajar mengajar tersebut dapat mencapai tujuan pembelajaran.

Keberhasilan proses pembelajaran merupakan muara dari seluruh aktivitas yang dilakukan oleh guru dan siswa, sehingga dapat diartikan bahwa kegiatan-kegiatan yang dilakukan seseorang dari mulai merencanakan pembelajaran, memiliih dan menentukan materi ajar, melakukan berbagai pendekatan, strategi dan metode pembelajaran serta memilih dan menentukan teknik evaluasi, semuanya dilakukan demi tercapainya keberhasila belajar siswa. Meskipun guru secara sungguh-sungguh telah berupaya merancang


(18)

2

sedemikian rupa dan melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan baik, namun masalah-masalah belajara tetap saja akan dijumpai oleh seorang guru. Hal ini merupakan pertanda bahwa belajar merupakan kegiatan yang dinamis sehingga guru perlu secara terus menerus mencermati perubahan-perubahan yang terjadi pada siswa dikelas.

Akuntansi sebagai salah satu mata pelajaran yang sangat penting bagi siswa SMA. Akuntansi merupakan mata pelajaran yang mengajarkan tentang kegiatan ekoomi yang berhubungan dengan perhitungan transaksi keuangan dalam kehiduapan sahri-hari dari dunia perusahaan. Selain itu pembelajaran akuntansi juga mengajarkan berbagai pengetahuan yang dapat mengembangkan daya nalar, analisa, sehingga hampir semua persoalan yang berhubungan dengan keuangan dalam panterusahaan dapat dimengerti dengan baik.

Setiap guru menginginkan proses pembelajaran yang dilaksanakannya menyenangkan dan berpusat pada siswa. Siswa antusias mengancungkan tangan untuk menjawab pertanyaan atau memberikan pendapat, belajar informasi dan saling memberikan semangat. Hal ini merupakan tujuan akhir dari semua proses pembelajaran dimana tujuan yang diinginkan tersebut adalah penguasaan konsep dan hasil belajar yang memuaskan. Untuk itu seorang guru harus merancang pendekatan pembelajaran yang sesuai dengan menggunakan strategi dan metode pengajaran yang bervariasi sehingga proses belajar mengajar lebih menarik dan tidak membosankan serta siswa mau aktif dalam proses belajar mengajar. Dalam berlangsungnya proses belajar mengajar didalam kelas, masih berfokus kepada guru sebagai sumber utama


(19)

3

pengetahuan dan metode pembelajaran yang umum digunakan oleh guru disekolah adalah metode pembelajaran konvensional.

Berdasarkan observasi yang penulis lakukan di sekolah SMA Negeri 1 Selesai siswa kelas XII IPS, diperoleh keterangan bahwa hasil belajar akuntansi siswa masih tergolong rendah. Hal ini dapat dilihat dari aktivitas yang ditunjukkan siswa pada mata pelajaran akuntansi kurang memuaskan. Kecenderungan siswa yang selalu pasif dalam menerima pelajaran, malas bertanya, tidak focus pada mata pelajaran yang disampaikan, dan siswa cenderung tidak peduli terhadap materi yang disampaikan oleh guru sehingga ketika guru mengadakan ulangan banyak siswa yang tidak dapat menjawab soal yang diujikan guru. Hal ini terlihat dari hasil yang diperoleh dari guru dan mendapat nilai rata-rata tidak memenuhi nilai Kriteria Minimum (KKM) dengan nilai 70, dan masih ada beberapa siswa yang mengikuti ujian remedial. Jika hal diatas terus berlangsung dan tidak dicari alternative pemecahannya, maka guru akan tetap sebagai sumber informasi satu-satunya dikelas, tidak ada tukar informasi, penugasan terhadap konsep dan hasil belajar akuntansi tetap rendah dan pembelajaran akuntansi jadi membosankan. Oleh karena itu, perlu dilakukan perubahan pendekatan pembelajaran yang lebih bermakna sehingga dapat membekali peserta didik dalam menghadapi anag permasalahan sekarang maupun yang akan dating. Berikut ini adalah nilai akuntansi yang diperoleh siswa kelas XII IPS SMA Negeri 1 Selesai untuk tiga kali formatif dalam satu semester.


(20)

4

Tabel 1.1

Rekapitulasi Ketuntasan Siswa Pada Mata Pelajaran Akuntansi Kelas XII IPS SMA Negeri 1 Selesai T.P 2016/2017

Kelas Test KKM Jumlah siswa yang

memperoleh nilai ≥ KKM

% Jumlah siswa yang

memperoleh nilai < KKM

%

XII IPS 1

UH 1 75 5 siswa 14,28 30 siswa 85,71 UH 2 75 10 siswa 28,57 25 siswa 71,43 UH 3 75 18 siswa 51,43 17 siswa 48,57 Rata- rata 11 siswa 31,43 24 siswa 68,57 XII

IPS 2

UH 1 75 16 siswa 45,72 19siswa 54,28 UH 2 75 6 siswa 17,14 29 siswa 82,85 UH 3 75 8 siswa 22,85 27 siswa 77,14 Rata-rata 10 siswa 28,57 25 siswa 71,43 XII

IPS 3

UH 1 75 25 siswa 69,45 11 siswa 30,55

UH 2 75 18 siswa 50 18 siswa 50

UH 3 75 20 siswa 55,56 16 siswa 44,44 Rata-rata 21 siswa 58,33 15 siswa 41,67

Sumber: Daftar Nilai guru mata pelajaran Akuntansi tahun pembelajaran 2016/2017

Berdasarkan pada tabel di atas memberi bukti bahwa sebagian besar siswa belum dapat memahami dan menguasai materi akuntansi yang diajarkan. Hanya beberapa siswa yang hasil belajarnya baik dilihat dari selama proses belajar mengajar berlangsung dan hanya sebagian siswa yang aktif menjawab pertanyaan guru sedangkan siswa yang tergolong kurang pandai tidak berusaha bertanya ataupun tidak berani bertanya kepada guru mengenai materi yang tidak dimengerti siswa. Dan masih ada juga siswa yang hanya berdiam diri dan sibuk dengan kegiatannya sendiri selama proses belajar mengajar berlangsung. Jika keadaan tersebut terus dibiarkan, maka dikhawatirkan pendidikan di sekolah tersebut, terkhususnya pada mata pelajaran akuntansi akan mengalami kemerosotan.


(21)

5

Untuk menghindari rendahnya aktivitas dari prestasi belajar siswa diatas, penulis menggunakan penerapan model pembelajaran Probing

Promting dalam kegiatan belajar mengajar.

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, maka permasalahan dalam penelitian ini dapat diidentifikasi sebagai berikut:

1. Bagaimana cara meningkatkan hasil belajar Akuntansi siswa kelas XII IPS SMA Negeri 1 Selesai T.P 2015/2016

2. Apakah model pembelajaran Probing-promting menjadi alternatif untuk meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa?

3. Apakah ada pengaruh model pembelajaran Probing-promting terhadap hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IPS SMA Negeri 1 Selesai?

1.3 Batasan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah diatas, maka masalah penelitian dapat dibatasi sebagai berikut:

1. Model pembelajaran yang diteliti adalah model pembelajaran Probing

Promting

2. Hasil belajar yang diteliti adalah hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IPS SMA Negeri 1 Selesai


(22)

6

1.4 Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah yang telah dipaparkan di atas, maka yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: “Apakah hasil belajar akuntansi yang diajar dengan model pembelajaran Probing Promtin lebih tinggi daripada hasil belajar akuntansi yang diajar dengan metode pembelajaran konvensional pada siswa kelas XII IPS SMA Negeri 1 Selesai Tahun Pembelajaran 2016/2017?”

1.5 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka tujuan penelitian adalah: “Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IPS SMA Negeri 1 Selesai dengan menerapkan model pembelajaran Probing

Promting

1.6 Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi mutu pendidikan, maka manfaat penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Untuk menambah pengetahuan dan wawasan penulis mengenai pengaruh penggunaan media karikatur terhadap hasil belajar Akuntansi siswa kelas XII IPS SMA Negeri 1 Selesai

2. Sebagai sarana informasi dan sumbangan yang bermanfaat bagi sekolah dan guru dalam rangka perbaikan pembelajaran dan dapat menjadi alternatif media pembelajaran untuk meningkatkan hasil belajar siswa

3. Sebagai referensi dan masukan bagi penelitian lain dalam melakukan penelitian sejenis


(23)

56 BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat disimpulkan bahwa hasil belajar akuntansi pada materi jurnal penyesuaian perusahaan jasa yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran Probing Promting lebih tinggi secara signifikan dibanding hasil belajar akuntansi yang diajar dengan menggunakan metode pembelajaran konvensioanal pada siswa kelas XII SMA Negeri 1 Selesai Tahun Pembelajaran 2016/2017. Hal ini dapat dibuktikan dengan hasil perhitungan uji-t dimana perolehan thitung = 3,57> ttabel = 1,67.

5.2 Saran

Berdasarkan kesimpulan diatas maka peneliti menyarankan:

1. Bagi guru khususnya guru akuntansi hendaknya menggunakan model pembelajaran Probing Promting khususnya pada materi Perusahaan Dagang sebagai salah satu strategi untuk meningkatkan respon yang positif dalam diri siswa yang pada akhirnya dapat meningkatkan hasil belajar siswa.

2. Bagi peneliti lanjutan yang ingin melakukan penelitian dengan judul yang sama disarankan agar dapat menguasai secara keseluruhan model pembelajaran dengan metode pembelajaran yang akan digunakan dan menggunakan waktu yang cukup selama mengadakan perlakuan dikelas demi tercapainya tujuan yang diharapkan .


(24)

DAFTAR PUSTAKA

A.H. Swasono, A. Suyitno. 2014 Penerapan Pembelajaran Probing-Prompting Terhadap Hasil Belajar Peserta Didik Pada Materi Lingkaran. Unnes Journal of Mathematics Education. Hal 5 http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/ujme Arikunto, Suharsini. 2010. Prosedur Penelitian ( Suatu Pendekatan Praktik ). Jakarta :

Rineka Cipta

Baridwan Zaki. 2004. Pengantar Akuntansi. Jakarta: Erlangga

David A. Jacohsen, dkk. 2009. Methods Pycology For Teaching (Metode Pembelajaran). Yogyakarta: Pustaka Belajar

Fajar A, M. Fahris. Puput Wanarti R. 2014. Pengaruh Metode Pembelajaran Tanya Jawab Probing Prompting Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Standar Kompetensi Menerapkan Dasar – Dasar Elektronika Kelas X AV Di SMK Negeri 2 Surabaya.Jurnal Pendidikan Teknik Elektronika, Volume 03, Nomor 01, Hal 89-96 Universitas Negeri Surabaya:

http://ejournal.unesa.ac.id/index.php/journal-pendidikan-teknik-elektro/article/vie/6597

Hasibuan, JJ, Mudjiono. 2012. Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya

Helivia Elvandari. Kasmadi Imam Supardi.2016. Penerapan Model Pembelajaran

Probing-Prompting Berbasis Active Learning Untuk Meningkatkan

Ketercapaian Kompetensi Siswa, Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia, Vol 10, No.1,Hal.164.https://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source= web&cd=3&cad=rja&uact=8&ved=0ahUKEwjC4r2gqa_NAhUCTI8KHVxJD J8QFggsMAI&url=http%3A%2F%2Fjournal.unnes.ac.id%2Fartikel_sju%2Fp df%2Fujme%2F4470%2F4125&usg=AFQjCNE0Dlm7CVIihJJb6EFVO9fhpli 1Q&sig2=xkBGV3sl3LjQgfSNsfcMeA

I.T. Harsoyo, A. Sopyan. 2014. Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Masalah Dengan Teknik Probing-promting Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Ipa Siswa Kelas VII SMP. ISSN 2252-6935. Hal.46 https://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=7&ca d=rja&uact=8&ved=0ahUKEwis_f7hq6_NAhUDvI8KHf6rD_4QFghUMAY &url=http%3A%2F%2Fjournal.unnes.ac.id%2Fartikel_sju%2Fpdf%2Fupej%


(25)

2F3598%2F3210&usg=AFQjCNFeZ5oxH8RA2KfCs39_1_A0YS9Ww&sig2 =PqCjPOF16Li0L46bBTohJA

Ngalimun. 2013. Strategi dan Model Pembelajaran . Sleman, Yogyakarta: Aswaja Presindo

Sardiman. 2011. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Raja Grafindo Persada

Septianingsih, Isnaini. 2009. Upaya Meningkatkan Partisipasi Belajar Siswa Melalui Pembelajaran Probing Promting. Surakarta: Universitas Muhammadiyah. http://etd.eprints.ums.ac.id/341812/A410050031.pdf

Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta

Sudjana. 2009. Penilaian Hasil Belajar Proses Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya Yusrika Mayasari, Irwan, Mirna. 2014. Penerapan Teknik

Probing-Prompting Dalam Pembelajaran Matematika Siswa Kelas Viii Mtsn

Lubuk Buaya Padang. Vol. 3 No.1.

https://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=6&ca d=rja&uact=8&ved=0ahUKEwjq5aDop6_NAhWKK48KHZXDDhwQFghO MAU&url=http%3A%2F%2Fejournal.unp.ac.id%2Fstudents%2Findex.php% 2Fpmat%2Farticle%2Fdownload%2F1221%2F913&usg=AFQjCNHQvRZiY 4O74jeYWZAaMWa0aO6x6A&sig2=FgGIOMXTu_Vt55AX2-qTRA

Zainal, Asril. 2010. Microteaching Disertai Dengan Pedoman Pengalaman Lapangan. Jakrta: PT. Raja gRAFINDO pERSADA


(26)

(1)

5

Untuk menghindari rendahnya aktivitas dari prestasi belajar siswa diatas, penulis menggunakan penerapan model pembelajaran Probing Promting dalam kegiatan belajar mengajar.

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, maka permasalahan dalam penelitian ini dapat diidentifikasi sebagai berikut:

1. Bagaimana cara meningkatkan hasil belajar Akuntansi siswa kelas XII IPS SMA Negeri 1 Selesai T.P 2015/2016

2. Apakah model pembelajaran Probing-promting menjadi alternatif untuk meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa?

3. Apakah ada pengaruh model pembelajaran Probing-promting terhadap hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IPS SMA Negeri 1 Selesai?

1.3 Batasan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah diatas, maka masalah penelitian dapat dibatasi sebagai berikut:

1. Model pembelajaran yang diteliti adalah model pembelajaran Probing Promting

2. Hasil belajar yang diteliti adalah hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IPS SMA Negeri 1 Selesai


(2)

6

1.4 Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah yang telah dipaparkan di atas, maka yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: “Apakah hasil belajar akuntansi yang diajar dengan model pembelajaran Probing Promtin lebih tinggi daripada hasil belajar akuntansi yang diajar dengan metode pembelajaran konvensional pada siswa kelas XII IPS SMA Negeri 1 Selesai Tahun Pembelajaran 2016/2017?”

1.5 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka tujuan penelitian adalah:

“Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IPS SMA Negeri 1 Selesai dengan menerapkan model pembelajaran Probing Promting

1.6 Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi mutu pendidikan, maka manfaat penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Untuk menambah pengetahuan dan wawasan penulis mengenai pengaruh penggunaan media karikatur terhadap hasil belajar Akuntansi siswa kelas XII IPS SMA Negeri 1 Selesai

2. Sebagai sarana informasi dan sumbangan yang bermanfaat bagi sekolah dan guru dalam rangka perbaikan pembelajaran dan dapat menjadi alternatif media pembelajaran untuk meningkatkan hasil belajar siswa

3. Sebagai referensi dan masukan bagi penelitian lain dalam melakukan penelitian sejenis


(3)

56 BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat disimpulkan bahwa hasil belajar akuntansi pada materi jurnal penyesuaian perusahaan jasa yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran Probing Promting lebih tinggi secara signifikan dibanding hasil belajar akuntansi yang diajar dengan menggunakan metode pembelajaran konvensioanal pada siswa kelas XII SMA Negeri 1 Selesai Tahun Pembelajaran 2016/2017. Hal ini dapat dibuktikan dengan hasil perhitungan uji-t dimana perolehan thitung = 3,57> ttabel = 1,67.

5.2 Saran

Berdasarkan kesimpulan diatas maka peneliti menyarankan:

1. Bagi guru khususnya guru akuntansi hendaknya menggunakan model pembelajaran Probing Promting khususnya pada materi Perusahaan Dagang sebagai salah satu strategi untuk meningkatkan respon yang positif dalam diri siswa yang pada akhirnya dapat meningkatkan hasil belajar siswa.

2. Bagi peneliti lanjutan yang ingin melakukan penelitian dengan judul yang sama disarankan agar dapat menguasai secara keseluruhan model pembelajaran dengan metode pembelajaran yang akan digunakan dan menggunakan waktu yang cukup selama mengadakan perlakuan dikelas demi tercapainya tujuan yang diharapkan .


(4)

DAFTAR PUSTAKA

A.H. Swasono, A. Suyitno. 2014 Penerapan Pembelajaran Probing-Prompting Terhadap Hasil Belajar Peserta Didik Pada Materi Lingkaran. Unnes Journal of Mathematics Education. Hal 5 http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/ujme Arikunto, Suharsini. 2010. Prosedur Penelitian ( Suatu Pendekatan Praktik ). Jakarta :

Rineka Cipta

Baridwan Zaki. 2004. Pengantar Akuntansi. Jakarta: Erlangga

David A. Jacohsen, dkk. 2009. Methods Pycology For Teaching (Metode Pembelajaran). Yogyakarta: Pustaka Belajar

Fajar A, M. Fahris. Puput Wanarti R. 2014. Pengaruh Metode Pembelajaran Tanya Jawab Probing Prompting Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Standar Kompetensi Menerapkan Dasar – Dasar Elektronika Kelas X AV Di SMK Negeri 2 Surabaya.Jurnal Pendidikan Teknik Elektronika, Volume 03, Nomor

01, Hal 89-96 Universitas Negeri Surabaya:

http://ejournal.unesa.ac.id/index.php/journal-pendidikan-teknik-elektro/article/vie/6597

Hasibuan, JJ, Mudjiono. 2012. Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya

Helivia Elvandari. Kasmadi Imam Supardi.2016. Penerapan Model Pembelajaran Probing-Prompting Berbasis Active Learning Untuk Meningkatkan Ketercapaian Kompetensi Siswa, Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia, Vol 10, No.1,Hal.164.https://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source= web&cd=3&cad=rja&uact=8&ved=0ahUKEwjC4r2gqa_NAhUCTI8KHVxJD J8QFggsMAI&url=http%3A%2F%2Fjournal.unnes.ac.id%2Fartikel_sju%2Fp df%2Fujme%2F4470%2F4125&usg=AFQjCNE0Dlm7CVIihJJb6EFVO9fhpli 1Q&sig2=xkBGV3sl3LjQgfSNsfcMeA

I.T. Harsoyo, A. Sopyan. 2014. Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Masalah Dengan Teknik Probing-promting Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Ipa Siswa Kelas VII SMP. ISSN 2252-6935. Hal.46 https://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=7&ca d=rja&uact=8&ved=0ahUKEwis_f7hq6_NAhUDvI8KHf6rD_4QFghUMAY &url=http%3A%2F%2Fjournal.unnes.ac.id%2Fartikel_sju%2Fpdf%2Fupej%


(5)

2F3598%2F3210&usg=AFQjCNFeZ5oxH8RA2KfCs39_1_A0YS9Ww&sig2 =PqCjPOF16Li0L46bBTohJA

Ngalimun. 2013. Strategi dan Model Pembelajaran . Sleman, Yogyakarta: Aswaja Presindo

Sardiman. 2011. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Raja Grafindo Persada

Septianingsih, Isnaini. 2009. Upaya Meningkatkan Partisipasi Belajar Siswa Melalui Pembelajaran Probing Promting. Surakarta: Universitas Muhammadiyah. http://etd.eprints.ums.ac.id/341812/A410050031.pdf

Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta

Sudjana. 2009. Penilaian Hasil Belajar Proses Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya Yusrika Mayasari, Irwan, Mirna. 2014. Penerapan Teknik Probing-Prompting Dalam Pembelajaran Matematika Siswa Kelas Viii Mtsn

Lubuk Buaya Padang. Vol. 3 No.1.

https://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=6&ca d=rja&uact=8&ved=0ahUKEwjq5aDop6_NAhWKK48KHZXDDhwQFghO MAU&url=http%3A%2F%2Fejournal.unp.ac.id%2Fstudents%2Findex.php% 2Fpmat%2Farticle%2Fdownload%2F1221%2F913&usg=AFQjCNHQvRZiY 4O74jeYWZAaMWa0aO6x6A&sig2=FgGIOMXTu_Vt55AX2-qTRA

Zainal, Asril. 2010. Microteaching Disertai Dengan Pedoman Pengalaman Lapangan. Jakrta: PT. Raja gRAFINDO pERSADA


(6)

Dokumen yang terkait

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR AKUNTANSI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN SAVI DAN MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE 5E DENGAN MEMPERHATIKAN KECERDASAN ADVERSITAS SISWA KELAS XI IPS DI SMA NEGERI 1 KOTAGAJAH TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 11 90

PENGARUH INTERAKSI SISWA PADA MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM POSING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF DAN HASIL BELAJAR FISIKA SISWA SMA KELAS XII

3 57 139

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN MIND MAPPING TERHADAP HASIL PEMBELAJARAN SISWA PADA MATA PELAJARAN SEJARAH KELAS XI IPS SMA NEGERI 16 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2013/2014

1 5 70

PENGARUH PENERAPAN STRATEGI PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN MODEL ELABORASI TERHADAP HASIL BELAJAR KOGNITIF SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPS KELAS VIII MTS NEGERI 2 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2013/2014

0 10 57

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TIME TOKEN TERHADAP AKTIVITAS BELAJAR SEJARAH SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 SEPUTIH MATARAM TAHUN PELAJARAN 2013-2014

2 18 61

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH TERHADAP HASIL BELAJAR IPS TERPADU SISWA SMP NEGERI 1 KASUI KELAS VIII SEMESTER GANJIL TAHUN AJARAN 2013/2014

0 24 76

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP HASIL BELAJAR IPS PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 1 RAJABASA RAYA BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2014/2015

1 8 51

PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN DAN KEMANDIRIAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 1 NATAR TAHUN AJARAN 2013/2014

3 16 92

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TALKING STICK TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA SMA NEGERI 3 BIREUEN

0 0 7

PENGARUH MODEL STAD TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN SOSIOLOGI DI SMA NEGERI 1 TEBAS

0 0 9