PENGARUH FASILITAS BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN KEARSIPAN SISWA SMK NEGERI 1 SIDIKALANG TAHUN AJARAN 2015/2016.

PENGARUH FASILITAS BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN KEARSIPAN SISWA

SMK NEGERI 1 SIDIKALANG TAHUN AJARAN 2015/2016

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Mengikuti Ujian Skripsi

Oleh :

JHON CANDRA PADANG NIM. 7113341034

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

v ABSTRAK

Jhon Candra Padang. NIM. 7113341034. Pengaruh Fasilitas Belajar dan Motivasi Belajar Terhadap Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Kearsipan Siswa SMK Negeri 1 Sidikalang Tahun Ajaran 2015/2016. Skripsi Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Administrasi Perkantoran, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan Tahun 2016.

Masalah dalam penelitian ini adalah apakah ada Pengaruh Fasilitas Belajar dan Motivasi Belajar Terhadap Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Kearsipan siswa SMK Negeri 1 Sidikalang Tahun Ajaran 2015/2016. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Fasilitas Belajar dan Motivasi Belajar Terhadap Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Kearsipan siswa SMK Negeri 1 Sidikalang Tahun Ajaran 2015/2016.

Penelitian ini dilaksanakan di SMK Negeri 1 Sidikalang Jln. Ahmad Yani No. 136, Batang Brruh Sidikalang dan dilaksanakan pada Tahun Ajaran 2015/2016. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMK Negeri 1 Sidikalang yang berjumlah 105 orang. Sedangkan sampel dalam penelitian ini berjumlah 83 orang yang diambil secara acak. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah menggunakan observasi, dokumentasi dan angket.

Hasil analisis yang diperoleh untuk Pengaruh fasilitas belajar (X1) dengan hasil belajar kearsipan (Y) diperoleh r_hitung>r_tabel (0,499>0.213) dan hasil yang diperoleh untuk pengaruh motivasi belajar (X2) dengan hasil belajar kearsipan (Y), diperoleh r_hitung>r_tabel (0,336>0.213). Dalam perhitungan korelasi ganda diperoleh r_hitung>r_tabel (0,367>0.213). Untuk menguji hipotesis secara parsial digunakan rumus uji t dengan taraf signifikan 95% dan alpha 5%. Hasil yang diperoleh t_hitung>t_tabel (3,21>1,66388), yang berarti hipotesis diterima yaitu ada pengaruh fasilitas belajar (X1) dengan hasil belajar kearsipan (Y) dan t_hitung>t_tabel (2,448>1,66235) yang berarti hipotesis diterima yaitu ada pengaruh motivasi belajar (X2) dengan hasil belajar kearsipan (Y). Untuk menguji hipotesis secara simultan digunakan rumus uji F. Hasil yang diperoleh adalah F_hitung>F_tabel (13,26>3,11) yang berarti hipotesis diterima yaitu ada pengaruh fasilitas belajar (X1) dan motivasi belajar (X2) dengan hasil belajar kearsipan (Y).

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh yang positif dan signifikan antara fasilitas belajar dan motivasi belajar dengan hasil belajar kearsipan siswa SMK Negeri 1 Sidikalang Tahun Ajaran 2015/2016.

vi ABSTRACT

Jhon Candra Padang. NIM. 7113341034. Influence Learning and Motivation amenities Against Student Learning Outcomes in Subjects Archives Students of SMK Negeri 1 Sidikalang the school year of 2015/2016. Thesis Department of Economic Education, Office Administration Studies Program, Faculty of Economics, University of Medan 2016.

The problem in this study is whether there Effect of Facility Learning and Motivation Against Student Learning Outcomes in Subjects Filing students of SMK Negeri 1 Sidikalang the school year of 2015/2016. The purpose of this study was to determine the effect of amenities Learning and Motivation Against Student Learning Outcomes in Subjects Filing students of SMK Negeri 1 Sidikalang Teaching Year 2015/2016.

The research was conducted at SMK Negeri 1 SidikalangJln. Ahmad Yani No. 136, BatangBrruhSidikalang and implemented in the 2015/2016 Academic Year. The population in this study were all students of class X SMK Negeri 1 Sidikalang totaling 105 people. While the sample in this study amounted to 83 people taken at random.Data collection techniques in this study is the observation, documentation and questionnaires.

The results of the analysis for the Effect of learning facilities (X1) with the learning outcomes of archives (Y) obtained r_hitung>r_tabel (0.499> 0.213) and the results obtained to the effect of learning motivation (X2) with the learning outcomes of archives (Y), obtained r_hitung>r_tabel (0.336> 0.213). In the calculation of multiple correlation obtained r_hitung>r_tabel (0.367> 0.213). To test the hypothesis partially used formula t test with significance level of 95% and 5% alpha. Results obtained t_hitung>t_tabel (3.21> 1.66388), which means that the hypothesis is accepted that there is influence learning facility (X1) with archival learning outcomes (Y) and t_hitung>t_tabel (2.448> 1.66235) which means that the hypothesis is accepted ie no effect of learning motivation (X2) with archival learning outcomes (Y). To test the hypothesis simultaneously used test formula F. The results obtained are F_hitung>F_tabel (13.26> 3.11), which means that the hypothesis is accepted that there is influence learning facility (X1) and learning motivation (X2) with archival learning outcomes (Y ).

It can be concluded that there is a positive and significant influence between learning facilities and learning motivation and learning outcomes archival students of SMK Negeri 1 Sidikalang Teaching Year 2015/2016.

i

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang menciptakan Alam Raya sebagai tempat berproses dan belajar bagi penulis sehingga dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Pengaruh Fasilitas Belajar dan Motivasi Belajar Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Kearsipan Siswa SMK Negeri 1 Sidikalang Tahun Ajaran 2015/2016.”

Penulisan skripsi ini dimaksudkan untuk memenuhi sebagian persyaratan memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Administrasi Pendidikan, Jurusan Pendidikan Ekonomi, Universitas Negeri Medan.

Penulis Mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dan mendukung penulis dalam penyelesaian skripsi ini khususnya kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd, selaku Rektor Universitas Negeri Medan.

2. Bapak Prof. Indra Maipita, M.Si, Ph.D selaku Dekan Fakultas Ekonomi Unimed.

3. Bapak Dr. Eko Wahyu Nugrahadi, M.Si, selaku Wakil Dekan I Fakultas Ekonomi Unimed.

4. Bapak Dr. Arwansyah, M.Si, selaku Ketua Jurusan Pend. Ekonomi Fakultas Ekonomi Unimed.

5. Bapak Dr. Dede Ruslan, M.Si, selaku Sekretaris Jurusan Pend. Ekonomi Fakultas Ekonomi Unimed.

ii

6. Ibu Dra. Sri Mutmainnah, M.Si, selaku Ketua Program Studi Administrasi Perkantoran Fakultas Ekonomi Unimed, sekaligus Dosen yang memberikan arahan serta masukan kepada saya selama proses menyusun skripsi dan berkas.

7. Drs. Sahat Sibarani,M.Si, selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang selalu sabar menghadapi saya serta berbaik hati selalu memberikan waktu, bimbingan, arahan, masukan kepada penulis dan melakukan koreksi terhadap isi skripsi ini untuk perbaikan sewaktu penyusunan sehingga skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik.

8. Bapak Drs. Kaspar Sianipar, M.Pd, selaku Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Sidikalang, Staff pengajar dan pegawai serta siswa X AP yang telah membantu penulis dalam pengembilan data untuk menyelesaikan penelitian skripsi ini.

9. Teristimewa untuk orang tua penulis yang paling berharga dan tercinta, Ayahanda B.T Padang dan Ibunda R. Nababan, yang dengan tulus dan ikhlas memberikan dukungan moril dan materi dan doa kepada penulis sehingga skripsi ini dapat diselesaikan serta kepada ketiga saudara saya Lasma padang, Agustina Padang dan Jojo Padang.

10.Terima kasih kepada rekan juang yang sama sama belajar dalam sebuah wadah bersama yaitu Sentral Pejuang Demokrasi (SPD), Pusat Persatuan Mahasiswa Demokratik (PPMD) yang membentuk pemikiran dan gagasan saya.

iii

11.Terima kasih kepada Mahasiswa Pakpak Pecinta Alam, Khatulistiwa Dairi, GEMPARI Gunung Sibuatan, kawan kawan Adventure Gunung Sibayak serta kawan kawan Adventure Medan Lainnya.

12.Terima kasih kepada teman teman senasib sepenanggungan Muhammad Farras Nasrida (Ayas), Muhammad Reza Fawzi, Ari Tutamana Sirait (Purkeng), Afriadi Koto, dan Sumitro Sinamo yang selalu memberikan suport hingga skripsi ini selesai.

13.Terima kasih kepada abangda Christian Napitupulu, Marthin Silalahi, Ridho Koe Sihombing, Ble Suka Baginda Lumbangaol, Ferianto Sidabutar dan Riwan Maruli Simanjuntak.

14.Terima kasih kepada adik adikku yang telah penulis anggap sebagai keluarga Joshua Naibaho, Addo Hasian Gultom, Frans Aquino Sihaloho, Tokmi Tumangger, Try Anceyla, Devi Oktaviani Silalahi, Wandy Lubis, dan Legend Manullang.

15.Terima kasih juga kepada kawan kawan Kost 104 Pardamean yang selalu memeberikan suport kepada penulis untuk menyelesaikan skripsi ini. 16.Terima kasih juga kepada teman penulis Niko Tinambunan dan Lister

Tumangger yang meluangkan waktu membantu saya dalam proses pengambilan data dari sekolah.

17.Terima kasih juga kepada kawan kawan PPLT 2014 SMK Negeri 1 Kabanjahe.

18.Terima kasih kepada seluruh sahabat, keluarga dan siapa saja yang telah banyak membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi yang namanya tidak dapat disebutkan satu persatu.

iv

Penulis menyadari masih terdapat kelemahan baik dari segi isi, maupun tata bahasa. Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari pembaca demi sempurnanya skripsi ini.

Medan, Agustus 2016 Penulis,

Jhon Candra Padang NIM. 7113341034

DAFTAR ISI LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING

KATA PENGANTAR...i

ABSTRAK...ii

ABSTRACT...iii

DAFTAR ISI...iv

DAFTAR TABEL...v

DAFTAR LAMPIRAN...vi

BAB 1 PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Identifikasi Masalah ... 4

1.3 Pembatasan Masalah ... 4

1.4 Perumusan Masalah ... 5

1.5 Tujuan Penelitian ... 5

1.6 Manfaat Penelitian ... 6

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 7

2.1 Kerangka Teoritis ... 7

2.1.1 Fasilitas Belajar ... 7

2.1.1.1 Pengertian Fasilitas Belajar ... 7

2.1.1.2 Fungsi Fasilitas Belajar ... 9

2.1.1.3 Fasilitas Belajar Sebagai Alat Bantu ... 14

2.1.2 Motivasi Belajar ... 15

2.1.2.2 Teori Motivasi ... 18

2.1.2.3 Jenis Motivasi ... 19

2.1.2.4 Fungsi Motivasi dalam Belajar ... 21

2.1.3 Hasil Belajar ... 22

2.1.3.1 Pengertian Hasil Belajar ... 22

2.1.3.2 Aspek Aspek Hasil Belajar ... 24

2.2 Penelitian yang Relevan ... 30

2.3 Kerangka Berpikir ... 32

2.4. Hipotesis ... 33

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 34

3.1 Lokasi Dan Waktu Penelitian ... 34

3.2 Populasi dan Sampel ... 34

3.2.1 Populasi ... 34

3.2.2 Sampel ... 35

3.3 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional ... 36

3.3.1 Variabel Penelitian ... 36

3.3.2 Defenisi Operasional ... 36

3.4 Teknik Pengumpulan Data ... 37

3.5 Uji Instrumen Penelitian ... 40

3.6 Teknik Analisis Data ... 43

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 47

4.1 Hasil Penelitian ... 47

4.1.2 Motivasi Belajar ... 52

4.1.3 Hasil Belajar ... 56

4.2 Analisis Data ... 58

4.2.1 Analisis Regresi Linear Berganda ... 48

4.2.2 Uji Hipotesis ... 60

4.2.2.1 Perhitungan Uji Hipotesis Secara Parsial (Uji t) .... 60

4.2.2.2 Uji Signifikansi Simultan (Uji F) ... 62

4.2.3 Uji Koefisien Determinasi (R2) ... 63

4.3 Pembahasan Hasil Penelitian ... 63

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 66

5.1 Kesimpulan ... 66

5.2 Saran ... 67

DAFTAR PUSTAKA ... 69 LAMPIRAN

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Tabel Populasi Siswa ... 34

Tabel 3.2 Tabel Distribusi Sampel ... 35

Tabel 3.3 Lay Out Angket ... 39

Tabel 3.4 Interpretasi Terhadap Koefisien Korelasi ... 43

Tabel 4.1 Kategori Penilaian ... 48

Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi Jawaban Angket Fasilitas Belajar ... 49

Tabel 4.3 Distribusi Frekuensi Variabel Fasilitas Belajar ... 51

Tabel 4.4 Distribusi Frekuensi Jawaban Angket Motivasi Belajar ... 52

Tabel 4.5 Distribusi Frekuensi Variabel Motivasi Belajar... 55

Tabel 4.6 Tingkat Kecenderungan Hasil Belajar ... 57

Tabel 4.7 Koefesien Regresi Ganda ... 59

Tabel 4.8 Hasil Perhitungan Uji Hipotesis X1 Dengan Y Secara Parsial... 60

Tabel 4.9 Hasil Perhitungan Uji Hipotesis X2 Dengan Y Secara Parsial... 61

Tabel 4.10 Hasil Uji Simultan (Uji F) ... 62

DAFTAR GAMBAR

Gambar 4.1 Diagram Batang Frekuensi Variabel Fasilitas Belajar ... 52 Gambar 4.2 Diagram Batang Frekuensi Variabel Motivasi Belajar ... 56 Gambar 4.3 Diagram Batang Tingkat Kecenderungan Hasil Belajar ... 58

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Angket Penelitian Fasilitas Belajar Lampiran 2 Angket Penelitian Motivasi Belajar

Lampiran 3 Hasil Perhitungan Uji Validitas Variabel Fasilitas Belajar Lampiran 4 Hasil Perhitungan Uji Validitas Varabel Motivasi Belajar Lampiran 5 Hasil Perhitungan Uji Reliabilitas Angket Fasilitas Belajar Lampiran 6 Hasil Perhitungan Uji Reliabilitas Angket Motivasi Belajar Lampiran 7 Tabulasi Angket Variabel Fasilitas Belajar

Lampiran 8 Tabulasi Angket Variabel Motivasi Belajar

Lampiran 9 Nilai Kearsipan Siswa Kelas X SMK Negeri 1 Sidikalang Lampiran 10 Perhitungan Harga Rata-Rata (M), Standard Deviasi (SD)

dan Distribusi Frekuensi dari Data Variabel Penelitian Lampiran 11 Hasil Perhitungan Uji Regresi Linear Berganda

Lampiran 12 Hasil Perhitungan Uji Parsial (Uji-t )

Lampiran 13 Uji Simultan (Uji-F) Variabel Fasilitas Belajar (X1) dan Motivasi Belajar (X2) Terhadap Hasil Belajar (Y)

Lampiran 14 Hasil Perhitungan Uji Determinasi (R2) Lampiran 15 Tabel r Product Moment

Lampiran 16 Tabel Distribusi t

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Untuk mewujudkan tercapainya keberhasilan dalam proses belajar mengajar, banyak faktor yang mempengaruhinya, seperti bakat dan minat, dukungan orang tua, tenaga pengajar, motivasi, fasilitas belajar mengajar, dan

sebagainya. Menurut Mulyata (2005:49) “ Fasilitas atau sarana belajar adalah

peralatan dan perlengkapan yang secara langsung menunjang proses belajar mengajar, seperti gedung, ruang kelas, meja, kursi serta alat-alat pengajaran”. Fasilitas merupakan faktor pendukung belajar, dengan kelengkapan fasilitas belajar di sekolah diharapkan siswa dapat lebih mengembangkan dan dapat meningkatkan pemahamannya atas pelajaran yang dipelajarinya. Oleh karena itu, fasilitas belajar di sekolah sangat dibutuhkan untuk mengembangkan potensi yang dimiliki siswa serta untuk mempelancar proses belajarnya.

Proses belajar mengajar di sekolah akan berjalan dengan lancar jika ditunjang dengan fasilitas yang memadai, baik jumlah, keadaan maupun kelengkapannya. Jumlah yang dimaksud adalah keberadaan dan banyak sedikit fasilitas yang dimiliki. Fasilitas belajar di sekolah secara langsung maupun tidak langsung membantu siswa meningkatkan kualitas pengetahuannya. Kualitas atau tingkat penguasaan pelajaran akan lebih baik apabila didalam kegiatan belajar banyak didukung oleh fasilitas yang sesuai. Hal ini juga merupakan salah satu komponen yang ikut ambil bagian bagi keberhasilan kegiatan belajar mengajar.

Kelengkapan fasilitas belajar di sekolah diharapkan lebih memberdayakan siswa dan dapat memotivasi siswa agar lebih antusias dalam belajar dan mampu menyatukan pengetahuan yang telah diterima. Dalam proses belajar mengajar kelengkapan fasilitas belajar sangat mendukung terciptanya motivasi belajar para peserta didik.

Dalam proses belajar mengajar, motivasi merupakan salah satu faktor yang besar pengaruhnya terhadap hasil belajar. Motivasi begitu penting dalam kegiatan belajar, dimana motivasi merupakan pendorong yang dapat melahirkan kegiatan belajar pada peserta didik. Motivasi inilah yang mengubah energi dalam diri anak didik kedalam bentuk suatu kegiatan nyata untuk mencapai tujuan tertentu.

Motivasi itu mengawali terjadinya perubahan energi pada setiap individu manusia. Pengembangan motivasi akan membawa perubahan energi di setiap psikologi yang ada pada diri manusia karena menyangkut kegiatan fisik manusia itu sendiri motivasi ditandai dengan munculnya rasa atau feeling dan emosi yang dapat menentukan tingkah laku manusia. Motivasi akan dirangsang karena ada tujuan jadai dalam hal ini motivasi sebernanya merupakan respon dari suatu aksi, yaitu tujuan.

Mengingat pentingnya peran motivasi bagi siswa maka Guru diharapkan dapat meningkatkan atau membangkitkan motivasi belajar siswa. Jadi dengan adanya motivasi belajar pada siswa, maka siswa akan terdorong untuk lebih giat lagi dalam belajarnya dan mengoptimalkan potensi yang ada pada dirinya untuk mencapai hasil belajar setinggi-tingginya.

Berdasarkan observasi yang peneliti lakukan di SMK Negeri 1 Sidikalang menunjukkan bahwa siswa kelas X SMK Negeri 1 Sidikalang tidak terlepas dari persoalan rendahnya hasil belajar siswa khususnya mata pelajaran Kearsipan serta kurangnya fasilitas belajar dan motivasi belajar yang dimiliki siswa.

Rendahnya hasil belajar Kearsipan dapat dilihat dari nilai ujian semester yang terhitung kurang memuaskan. Data yang diperoleh dari SMK Negeri 1 Sidikalang menunjukkan dengan nilai kriteria ketuntasan minimal (KKM) untuk mata pelajaran Kearsipan yaitu 75, jumlah siswa yang mencapai ketuntasan adalah sebanyak 45 siswa (43%) dan yang tidak tuntas sebanyak 60 siswa (57%) dari jumlah keseluruhan sebanyak 105 siswa.

Kurangnya fasilitas belajar disekolah dapat menghambat proses kegiatan belajar mengajar di kelas. Hal ini akan berakibat pada pemahaman para peserta didik akan materi pelajaran yang di ajarkan atau di sampaikan oleh guru.

Kenyataan lain yang diperoleh peneliti yaitu motivasi belajar yang dimiliki siswa masih rendah ditunjukkan dengan masih terdapat siswa yang kurang antusias dalam belajar dan mengerjakan soal ulangan yang diberikan guru. Siswa juga cenderung bercakap-cakap dengan teman pada saat guru menjelaskan materi dan tidak mau mengajukan pertanyaan tentang materi pelajaran yang belum jelas. Sehingga para siswa belum memahami secara jelas akan materi pelajaran yang di sampaikan oleh guru. Bila hal ini terjadi secara terus menerus maka akan menghambat proses belajar mengajar peserta didik.

Berdasarkan latar belakang diatas, maka penulis ingin mengetahui bagaimana fasilitas belajar dan motivasi belajar mempengaruhi hasil belajar Kearsipan. Oleh karena itu, maka penulis tertarik untuk mengadakan penelitian dengan judul “Pengaruh Fasilitas Belajar dan Motivasi Belajar Terhadap Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Kearsipan Siswa SMK Negeri 1 Sidikalang Tahun Ajaran 2015/2016”.

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan masalah di atas maka identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah:

1) Fasilitas belajar di SMK Negeri 1 Sidikalang masih kurang memadai. 2) Motivasi belajar yang dimiliki siswa di SMK Negeri 1 Sidikalang masih

rendah.

3) Hasil belajar yang diperoleh siswa SMK Negeri 1 Sidikalang masih rendah.

1.3 Pembatasan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah dan identifikasi masalah, maka perlu adanya pembatasan. Peneliti membatasi masalah yang akan diteliti yaitu: Fasilitas belajar dan motivasi belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran kearsipan siswa SMK Negeri 1 Sidikalang.

1.4 Rumusan Masalah

Berdasarkan pembatasan masalah di atas maka yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah:

1. Apakah ada pengaruh fasilitas belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran Kearsipan siswa SMK Negeri 1 Sidikalang T.A 2015/2016?

2. Apakah ada pengaruh motivasi belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran Kearsipan siswa SMK Negeri 1 Sidikalang T.A 2015/2016?

3. Apakah ada pengaruh fasilitas belajar dan motivasi belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran Kearsipan siswa SMK Negeri 1 Sidikalang T.A 2015/2016?

1.5 Tujuan Penelitian

Sesuai dengan masalah yang penulis kemukakan diatas, maka yang menjadi tujuan penelitian ini adalah :

1. Untuk mengetahui pengaruh fasilitas belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran kearsipan siswa SMK Negeri 1 Sidikalang T.A 2015/2016.

2. Untuk mengetahui pengaruh motivasi belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran kearsipan siswa SMK Negeri 1 Sidikalang T.A 2015/2016.

3. Untuk mengetahui pengaruh fasilitas belajar dan motivasi belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran kearsipan siswa SMK Negeri 1 Sidikalang T.A 2015/2016.

1.6Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang diharapkan dari pelaksanaan penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Sebagai landasan berpikir ilmiah bagi penulis guna meningkatkan pengetahuan bidang pendidikan secara teori maupun aplikasi dalam lingkungan pendidikan mengenai fasilitas belajar dan motivasi belajar. 2. Sebagai bahan masukan bagi guru dan pihak sekolah dalam menyediakan

fasilitas belajar yang lebih lengkap di sekolah untuk meningkatkan motivasi belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran kearsipan siswa SMK Negeri 1 Sidikalang.

3. Sebagai referensi dan masukan bagi civitas akademik di Universitas Negeri Medan (UNIMED) dan pihak lain dalam melakukan penelitian sejenis.

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan maka dapat disimpulkan: 1. Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara fasilitas belajar dan

hasil belajar kearsipan siswa kelas X SMK Negeri 1 Sidikalang Tahun Ajaran 2015/2016. Pengujian hipotesis dilakukan dengan uji t dimana diperoleh t_hitung = 7,387, sehingga t_hitung>t_tabel (7,387>1,990) dengan taraf signifikan 95% atau alpha 5% dengan dk=83-2=81. Hal ini berarti bahwa apabila tingkat fasilitas belajar tinggi maka hasil belajar siswa juga cenderung tinggi, dan sebaliknya.

2. Ada pengaruh yang positif dan signifikan antara motivasi belajar dengan hasil belajar kearsipan siswa kelas X SMK Negeri 1 Sidikalang Tahun Ajaran 2015/2016. Pengujian hipotesis dilakukan dengan uji t dimana t_hitung = 3,21, sehingga t_hitung>t_tabel (7,368>1,990) dengan taraf signifikan 95% atau alpha 5% dengan dk=83-2=81. Hal ini berarti bahwa apabila tingkat motivasi belajar tinggi maka hasil belajar siswa juga cenderung tinggi, dan sebaliknya.

3. Ada pengaruh yang positif dan signifikan antara fasilitas belajar ( ) dan motivasi belajar ( ) dengan hasil belajar kearsipan (Y) siswa kelas X SMK Negeri 1 Sidikalang. Pengujian hipotesis dilakukan dengan uji F dimana dari hasil perhitungan uji F diperoleh F_hitung = 61,785 dan

dibandingkan dengan nilai F_tabel pada taraf signifikansi dengan dk pembilang=2, dan dk penyebut=80 diperoleh nilai F_tabel= 3,11 sehingga F_hitung>F_tabel (61,785 >3,11). Hal ini berarti bahwa apabila tingkat fasilitas belajar dan motivasi belajar kearsipan siswa kelas X SMK Negeri 1 Sidikalang tinggi maka hasil belajar siswa juga cenderung tinggi, dan sebaliknya.

5.2 Saran

Berdasarkan kesimpulan tersebut maka diajukan saran sebagai berikut: 1. Oleh karena ada pengaruh yang positif dan signifikan antara fasilitas

belajar dengan hasil belajar kearsipan maka diharapkan siswa dapat meningkatkan hasil belajar dalam dirinya dengan memanfaatkan fasilitas yang telah tersedia. Selain itu kepala sekolah, guru dan orang tua juga diharapkan dapat memberikan fasilitas belajar yang lebih baik kepada siswa, sehingga siswa dapat belajar dengan semangat.

2. Oleh karena ada pengaruh yang positif dan signifikan antara motivasi belajar dengan hasi belajar kearsipan maka diharapkan siswa dapat meningkatkan motivasi belajar dalam dirinya dengan mempelajari materi pelajaran sebelum guru menyampaikannya di kelas. Selain itu kepala sekolah dan guru juga diharapkan dapat memberikan motivasi kepada siswa secara terus menerus dengan memberikan penghargaan kepada siswa yang berhasil, sehingga siswa yang lain dapat belajar dengan semangat.

3. Oleh karena ada pengaruh yang positif dan signifikan antara fasilitas belajar dan motivasi belajar dengan hasil belajar kearsipan maka diharapkan kepala sekolah dan guru dapat bekerja sama dalam menciptakan kegiatan pembelajaran yang memungkinkan siswa untuk termotivasi belajar secara mandiri dengan menyediakan perpustakaan yang lengkap dengan buku-buku pelajaran yang dapat menunjang siswa dalam belajar sehingga akan memotivasi siswa untuk berinisiatif dalam membaca buku perpustakaan apabila menemukan kesulitan dalam belajar.

DAFTAR PUSTAKA

Abdullah, (2010), Proses Pendidikan Hasil Belajar, http://Spesialis- toecb.com/content/20/29.Diakses tanggal 25 Maret 2010. Ahmadi, A. 2005. Media Pelajaran. Jakarta : Rineka Cipta

Arikunto,Suharsimi. 2006. Prosedur Pelitian.Jakarta : Rineka Cipta

Arikunto, Suharsimi. 2009. Prosedur Penelitian suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Dhien. 2009. Motivasi Belajar. http://dhien.multiply.com.diakses 03 Maret 2011 . Djamarah dan Zain. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Rineka Cipta Garliah, dkk. (2010). Peran Orang Tua dalam Motivasi Berhasil. Jurnal

Psikologi. Volume 1. No 1

Gie, The Liang.2006. Cara Belajar yang Efektif. Jakarta : Raya Grafindo Hakim, Thursan. 2005. Belajar secara Efektif. Jakarta :Puspa Swara

Hamalik, Oemar. 2007. Psikologi Belajar dan Mengajar. Bandung: Sinar Baru Algesindo.

Kunandar. 2007. Guru Profesional Implementasi Kurikullum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dan Siklus dalam Sertifikasi Guru. Jakarta : Raya Grafindo.

Khotimah, Nurul.2000. “Pengaruh Pemanfaatan Fasilitas Belajar dan Motivasi Belajar Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas XI IPS Pada Mata Pelajaran

Ekonomi di SMA Kabupaten Deli Serdang”. Jurnal Penelitian Bidang

Pendidikan. Vol.5, NO.2. 186. FIS. UNIMED

Mukhtar, dkk, 2003. Pendidikan Anak Bangsa. Jakarta : Nimas Multima Mulyarto. 2011. (http://Mulyarto. Blogspot.com/2011/07/fasilitas-teori-lokasi

teori.html)

Mulyata. 2005. Manajemen Berbasis Sekolah. Bandung :Tarsito

Nahampun, Moira. 2008. Hubungan Fasilitas Belajar dan Motivasi Belajar dengan Hasil Belajar Pada Bidang Studi Ekonomi Kelas X di SMK Negeri 1 Sibolga T.A 2007/2008. Medan : UNIMED.

Omrod Ellis Jeanne. (2003). Education Psychology. Merill Prentice Hall. Colombus, Ohio.

Purba, Epri Rohotni. 2008. Hubungn Fasilitas Sekolah dan Motivasi Belajar dengan Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Bangun Purba

T.A 2008/2009. Medan : UNIMED.

Purwanto. (November,2007). Pengaruh Konsekuensi Perilaku dan Motivasi Belajar Terhadap Hasil Belajar. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta 13: 069 : 1025 – 1039.

Riduwan.2004. Belajar Mudah Penelitian. Bandung. Alfabeta.

Sadirman. 2007. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta : Raja Grafindo Persada.

Santrock John W. (2010). Education Psychology. International Edition

Sinaga, Rommel. (Desember, 2007). Hubungan pengelolaan PSG dan Motivasi

Belajar dengan Hasil Belajar Siswa SMK Grafika Bina Media Medan.

Tabularasa, Jurnal Pendidikan PPS UNIMED 4 : 2 : 155-170

Siskandar. (Mei, 2008). Sikap dan Motivasi Siswa Dalam Kaitan dengan Hasil Belajar Matematika di SD. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta 14: 072 :438-451.

Slameto. 2003. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya, Jakarta : Rineka Cipta.

Supriyono, 2011. (http: //jombangan.com/2011/07/fasilitas-belajar)

Sutyanto, 2012.(http://sobatbaru.blogspot.com/2012/10/pengertian-fasilitas belajar.html).

Uno, Hamzah (2011). teori motivasi dan pengukurannya. bumi Aksara. Jakarta. Weblog. 2011. Motivasi Belajar. http://motivasibelajar.wordpress.com diakses 03

Maret 2011.

Yanti . (2007) . Pengaruh Kelengkapan Fasilitas Belajar Di Sekolah Terhadap Hasil Belajar Siswa SMA Swasta Amir Hamzah. Medan.UNIMED.

3. Untuk mengetahui pengaruh fasilitas belajar dan motivasi belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran kearsipan siswa SMK Negeri 1 Sidikalang T.A 2015/2016.

1.6Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang diharapkan dari pelaksanaan penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Sebagai landasan berpikir ilmiah bagi penulis guna meningkatkan pengetahuan bidang pendidikan secara teori maupun aplikasi dalam lingkungan pendidikan mengenai fasilitas belajar dan motivasi belajar. 2. Sebagai bahan masukan bagi guru dan pihak sekolah dalam menyediakan

fasilitas belajar yang lebih lengkap di sekolah untuk meningkatkan motivasi belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran kearsipan siswa SMK Negeri 1 Sidikalang.

3. Sebagai referensi dan masukan bagi civitas akademik di Universitas Negeri Medan (UNIMED) dan pihak lain dalam melakukan penelitian sejenis.

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan maka dapat disimpulkan: 1. Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara fasilitas belajar dan

hasil belajar kearsipan siswa kelas X SMK Negeri 1 Sidikalang Tahun Ajaran 2015/2016. Pengujian hipotesis dilakukan dengan uji t dimana diperoleh t_hitung = 7,387, sehingga t_hitung>t_tabel (7,387>1,990) dengan

taraf signifikan 95% atau alpha 5% dengan dk=83-2=81. Hal ini berarti bahwa apabila tingkat fasilitas belajar tinggi maka hasil belajar siswa juga cenderung tinggi, dan sebaliknya.

2. Ada pengaruh yang positif dan signifikan antara motivasi belajar dengan hasil belajar kearsipan siswa kelas X SMK Negeri 1 Sidikalang Tahun Ajaran 2015/2016. Pengujian hipotesis dilakukan dengan uji t dimana t_hitung = 3,21, sehingga t_hitung>t_tabel (7,368>1,990) dengan taraf

signifikan 95% atau alpha 5% dengan dk=83-2=81. Hal ini berarti bahwa apabila tingkat motivasi belajar tinggi maka hasil belajar siswa juga cenderung tinggi, dan sebaliknya.

3. Ada pengaruh yang positif dan signifikan antara fasilitas belajar ( ) dan motivasi belajar ( ) dengan hasil belajar kearsipan (Y) siswa kelas X SMK Negeri 1 Sidikalang. Pengujian hipotesis dilakukan dengan uji F dimana dari hasil perhitungan uji F diperoleh F_hitung = 61,785 dan

dibandingkan dengan nilai F_tabel pada taraf signifikansi dengan dk pembilang=2, dan dk penyebut=80 diperoleh nilai F_tabel= 3,11 sehingga F_hitung>F_tabel (61,785 >3,11). Hal ini berarti bahwa apabila tingkat fasilitas belajar dan motivasi belajar kearsipan siswa kelas X SMK Negeri 1 Sidikalang tinggi maka hasil belajar siswa juga cenderung tinggi, dan sebaliknya.

5.2 Saran

Berdasarkan kesimpulan tersebut maka diajukan saran sebagai berikut: 1. Oleh karena ada pengaruh yang positif dan signifikan antara fasilitas

belajar dengan hasil belajar kearsipan maka diharapkan siswa dapat meningkatkan hasil belajar dalam dirinya dengan memanfaatkan fasilitas yang telah tersedia. Selain itu kepala sekolah, guru dan orang tua juga diharapkan dapat memberikan fasilitas belajar yang lebih baik kepada siswa, sehingga siswa dapat belajar dengan semangat.

2. Oleh karena ada pengaruh yang positif dan signifikan antara motivasi belajar dengan hasi belajar kearsipan maka diharapkan siswa dapat meningkatkan motivasi belajar dalam dirinya dengan mempelajari materi pelajaran sebelum guru menyampaikannya di kelas. Selain itu kepala sekolah dan guru juga diharapkan dapat memberikan motivasi kepada siswa secara terus menerus dengan memberikan penghargaan kepada siswa yang berhasil, sehingga siswa yang lain dapat belajar dengan semangat.

3. Oleh karena ada pengaruh yang positif dan signifikan antara fasilitas belajar dan motivasi belajar dengan hasil belajar kearsipan maka diharapkan kepala sekolah dan guru dapat bekerja sama dalam menciptakan kegiatan pembelajaran yang memungkinkan siswa untuk termotivasi belajar secara mandiri dengan menyediakan perpustakaan yang lengkap dengan buku-buku pelajaran yang dapat menunjang siswa dalam belajar sehingga akan memotivasi siswa untuk berinisiatif dalam membaca buku perpustakaan apabila menemukan kesulitan dalam belajar.

DAFTAR PUSTAKA

Abdullah, (2010), Proses Pendidikan Hasil Belajar, http://Spesialis- toecb.com/content/20/29.Diakses tanggal 25 Maret 2010. Ahmadi, A. 2005. Media Pelajaran. Jakarta : Rineka Cipta

Arikunto,Suharsimi. 2006. Prosedur Pelitian.Jakarta : Rineka Cipta

Arikunto, Suharsimi. 2009. Prosedur Penelitian suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Dhien. 2009. Motivasi Belajar. http://dhien.multiply.com.diakses 03 Maret 2011 . Djamarah dan Zain. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Rineka Cipta Garliah, dkk. (2010). Peran Orang Tua dalam Motivasi Berhasil. Jurnal

Psikologi. Volume 1. No 1

Gie, The Liang.2006. Cara Belajar yang Efektif. Jakarta : Raya Grafindo Hakim, Thursan. 2005. Belajar secara Efektif. Jakarta :Puspa Swara

Hamalik, Oemar. 2007. Psikologi Belajar dan Mengajar. Bandung: Sinar Baru Algesindo.

Kunandar. 2007. Guru Profesional Implementasi Kurikullum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dan Siklus dalam Sertifikasi Guru. Jakarta : Raya Grafindo.

Khotimah, Nurul.2000. “Pengaruh Pemanfaatan Fasilitas Belajar dan Motivasi Belajar Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas XI IPS Pada Mata Pelajaran

Ekonomi di SMA Kabupaten Deli Serdang”. Jurnal Penelitian Bidang

Pendidikan. Vol.5, NO.2. 186. FIS. UNIMED

Mukhtar, dkk, 2003. Pendidikan Anak Bangsa. Jakarta : Nimas Multima Mulyarto. 2011. (http://Mulyarto. Blogspot.com/2011/07/fasilitas-teori-lokasi

teori.html)

Mulyata. 2005. Manajemen Berbasis Sekolah. Bandung :Tarsito

Nahampun, Moira. 2008. Hubungan Fasilitas Belajar dan Motivasi Belajar dengan Hasil Belajar Pada Bidang Studi Ekonomi Kelas X di SMK Negeri 1 Sibolga T.A 2007/2008. Medan : UNIMED.

Omrod Ellis Jeanne. (2003). Education Psychology. Merill Prentice Hall. Colombus, Ohio.

Purba, Epri Rohotni. 2008. Hubungn Fasilitas Sekolah dan Motivasi Belajar dengan Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Bangun Purba

T.A 2008/2009. Medan : UNIMED.

Purwanto. (November,2007). Pengaruh Konsekuensi Perilaku dan Motivasi Belajar Terhadap Hasil Belajar. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta 13: 069 : 1025 – 1039.

Riduwan.2004. Belajar Mudah Penelitian. Bandung. Alfabeta.

Sadirman. 2007. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta : Raja Grafindo Persada.

Santrock John W. (2010). Education Psychology. International Edition

Sinaga, Rommel. (Desember, 2007). Hubungan pengelolaan PSG dan Motivasi

Belajar dengan Hasil Belajar Siswa SMK Grafika Bina Media Medan.

Tabularasa, Jurnal Pendidikan PPS UNIMED 4 : 2 : 155-170

Siskandar. (Mei, 2008). Sikap dan Motivasi Siswa Dalam Kaitan dengan Hasil Belajar Matematika di SD. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta 14: 072 :438-451.

Slameto. 2003. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya, Jakarta : Rineka Cipta.

Supriyono, 2011. (http: //jombangan.com/2011/07/fasilitas-belajar)

Sutyanto, 2012.(http://sobatbaru.blogspot.com/2012/10/pengertian-fasilitas belajar.html).

Uno, Hamzah (2011). teori motivasi dan pengukurannya. bumi Aksara. Jakarta. Weblog. 2011. Motivasi Belajar. http://motivasibelajar.wordpress.com diakses 03

Maret 2011.

Yanti . (2007) . Pengaruh Kelengkapan Fasilitas Belajar Di Sekolah Terhadap Hasil Belajar Siswa SMA Swasta Amir Hamzah. Medan.UNIMED.