MENINGKATKAN KREATIVITAS BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN CONCEPT SENTENCE PADA PELAJARAN BAHASA INDONESIA KELAS V SD NEGERI 060857 Jl. DURUNG MEDAN T.A 2016/2017.

MENINGKATKAN KREATIVITAS BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN
MODEL PEMBELAJARAN CONCEPT SENTENCE PADA
PELAJARAN BAHASA INDONESIA KELAS V
SD NEGERI 060857 Jl. DURUNG MEDAN
T.A 2016/2017

SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada
Jurusan Pendidikan Pra Sekolah Dan Sekolah Dasar

Oleh:

ADE NURAZMI
NIM. 1133311117

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2017

DAFTAR RIWAYAT HIDUP


I. Biodata Pribadi
Nama

: Ade Nurazmi

Tempat, Tanggal Lahir

: Kotapinang, 9 Mei 1995

Jenis Kelamin

: Perempuan

Agama

: Islam

Kewarganegaraan


: Indonesia

II. Biodata Orang Tua
Nama Ayah

: Chairul Anwar Marpaung

Nama Ibu

: Nurmala br. Siagian

Pekerjaan Ayah

: Pensiun PNS

Alamat Orang Tua

: Jln. Raja No. 11 Kotapinang
Kab. Labuhanbatu Selatan


III. Riwayat Pendidikan
No.

Nama Sekolah

Tahun Lulus

1.

MIN Kotapinang

2007

2.

SMP Negeri 1 Kotapinang

2010

3.


SMA Negeri 1 Kotapinang

2013

ABSTRAK
Ade Nurazmi. NIM 113331117. Meningkatkan Kreativitas Belajar Siswa
Menggunakan Model Pembelajaran Concept Sentence pada Pelajaran
Bahasa Indonesia Kelas V SD Negeri 060857 Jl. Durung Medan T.A
2016/2017.
Masalah dalam penelitian ini adalah kreativitas belajar siswa masih rendah
pada pelajaran Bahasa Indonesia terkhusus dalam materi menulis puisi. Hal ini
dikarenakan guru cenderung menggunakan metode ceramah dan jarang
menggunakan media pembelajaran serta tidak adanya rangsangan dari guru untuk
mengembangkan kreativitas siswa dalam menulis puisi sehingga siswa kesulitan
untuk menuangkan ide ke dalam tulisan dan tidak tahu bagaimana cara
memulainya. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk meningkatkan kreativitas
belajar siswa pada mata pelajaran Bahasa Indonesia dengan menggunakan model
pembelajaran concept sentence pokok bahasan menulis puisi pada siswa kelas V
SD Negeri 060857 Jl. Durung Medan Tahun Ajaran 2016/2017.

Concept sentence adalah model pembelajaran yang dilakukan dengan
memberikan kart-kartu yang berisi beberapa kata kunci kepada siswa. Kemudian
kata kunci tersebut disusun dan dikembangkan menjadi bait-bait puisi yang indah.
Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Subjek dalam
penelitian ini adalah siswa kelas V SD Negeri 060857 Jl. Durung Medan yang
berjumlah 27 siswa. Pelaksanaan penelitian dilakukan selama dua siklus. Setiap
siklus terdiri dari 4 tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan
refleksi. Instrumen penelitian menggunakan lembar observasi dan tes.
Berdasarkan tes yang diberikan kepada siswa pada saat pre-test terdapat
hanya 3 siswa yang kreatif dalam menulis puisi, dengan persentase 11,11% dan
nilai rata-rata 46,29. Setelah pemberian tindakan pada siklus I dengan menerapkan
model pembelajaran concept sentence, diperoleh jumlah siswa yang kreatif
sebanyak 16 siswa dengan nilai rata-rata 60,19 dan persentasi mencapai 59,25%.
Namun, perolehan nilai kreativitas pada siklus I ini belum memenuhi kriteria
ketuntasan klasikal yaitu 75%. Maka tindakakn dilanjutkan ke siklus II dengan
beberapa refleksi dari siklus I. Setelah diberikan tindakan pada siklus II,
kreativitas belajar siswa meningkat lebih baik lagi dari dari siklus I yaitu sebanyak
23 siswa dengan persentase sebesar 85,19% dengan nilai rata-rata 76,67. Ini
berarti bahwa kreativitas belajar siswa telah memenuhi ketuntasan klasikal
sehingga tindakan dihentikan.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan model
pembelajaran concept sentence dapat meningkatkan kreativitas belajar siswa pada
pelajaran Bahasa Indonesia materi menulis puisi di kelas V SD Negeri 060857 Jl.
Durung Medan T.A 2016/2017.

Kata kunci: kreativitas belajar, concept sentence

i

KATA PENGANTAR

Dengan segala kerendahan hati, penulis mengucapkan puji dan syukur
kehadirat Allah SWT yang telah memberikan begitu banyak nikmat serta rahmatNya kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik.
Shalawat beriringkan salam kepada Nabi Muhammad SAW yang telah membawa
kita dari zaman jahiliyah (kebodohan) ke zaman yang penuh limpahan ilmu
pengetahuan dan semoga kita mendapat syafa’at di yaumul akhir kelak.
Dalam rangka menyelesaikan tugas dan untuk memenuhi syarat dalam
mendapatkan gelar Sarjana Pendikan Program Studi Pendidikan Guru Sekolah
Dasar Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan, maka dalam hal ini
penulis menyelesaikan skripsi ini yang berjudul “Meningkatkan Kreativitas

Belajar Siswa Menggunakan Model Pembelajaran Concept Sentence pada
Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas V SD Negeri 060857 Jl. Durung Medan”.
Penulis menyadari bahwa dalam proses penyelesaian skripsi ini banyak
kendala yang dihadapi, namun semua dapat diatasi berkat bantuan semua pihak.
Untuk itu pada kesempatan ini penulis menyampaikan rasa hormat dan ucapan
terima kasih yang tak terhingga kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri
Medan.
2. Bapak Dr. Nasrun, MS selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas
Negeri Medan.
3. Bapak Prof. Dr. Yusnadi, MS selaku Wakil Dekan Bidang Akademik.

ii

4. Bapak Drs. Elizon Nainggolan, M.Pd selaku Wakil Dekan Bidang
Keuangan dan Kepegawaian.
5. Bapak Drs. Edidon Hutasuhut, M.Pd selaku Wakil Dekan Bidang
Kemahasiswaan.
6. Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd selaku Ketua Jurusan PPSD FIP
Universitas Negeri Medan.

7. Ibu Dr. Naeklan Simbolon, M.Pd selaku Sekretaris Jurusan PPSD FIP
Universitas Negeri Medan.
8. Ibu Dra. Nurmayani, M.Ag selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah
penuh kesabaran dan perhatian memberikan bimbingan, pengarahan,
petunjuk, motivasi dan waktunya demi terselesaikannya skripsi ini.
9. Bapak Drs. Wesly Silalahi, M.Pd dan Bapak Drs. Robenhart Tamba, M.Pd
serta Bapak Dr. Wildansyah Lubis, M.Pd selaku dosen penguji yang telah
banyak memberikan saran dan masukan yang membangun kepada penulis
dalam penulisan skripsi ini.
10. Bapak Drs. Rahim Sitompul, MS selaku dosen pembimbing akademik yang
selalu memberikan bimbingan dan nasehat selama masa perkuliahan
penulis.
11. Bapak serta Ibu Dosen Jurusan PPSD Prodi PGSD yang telah banyak
memberikan ilmu, bimbingan, dukungan serta motivasi kepada penulis
selama di dalam maupun di luar perkuliahan.
12. Seluruh Staff Pegawai FIP UNIMED yang telah membantu penulis selama
mengikuti perkuliahan dan penulisan skripsi ini.

iii


13. Ibu Ainun Mardiah Harahap, S.Pd.I selaku Kepala Sekolah SD Negeri
060857 Medan serta Bapak dan Ibu guru SD Negeri 060857 Medan.
14. Teristimewa Ayahanda dan Ibunda tercinta. Ayahanda Chairul Anwar
Marpaung dan Ibunda Nurmala Siagian yang menjadi alasan utama penulis
untuk segera menyelesaikan penulisan skripsi ini yang dengan ikhlas
berjuang lahir bathin demi penulis, selalu sabar mendengarkan keluh kesah
penulis, dan tak hentinya berdoa untuk keberhasilan penulis, serta selalu
memberikan semangat baik moriil maupun materiil.
15. Kepada tujuh saudara penulis yang tersayang (kak Haryani, kak Siti
Halimah, kak Aida Ningsih, kak Riana Jamira S.Pd, Kak Maysaroh, Kak
Henny Deswita S.Th.I dan si bungsu Fauziah Nurzeny Anwar Marpaung),
serta keluarga dan saudara-saudara penulis yang terus mendoakan dan
mendukung penulis menyelesaikan skripsi ini.
16. Terkasih kepada sahabat Upil/Umat Pilihan (Nurdewi Yusnita S.Pd, Sri Ayu
Sundari S.Pd, Lili Husaini S.Pd, Rizki Ayu Pratiwi S.Pd, dan Maulida Sari
S.Pd) kalian “luar biasa” serta teman-teman kelas B ekstensi angkatan 2013
yang telah berbagi suka maupun duka bersama penulis selama mengikuti
perkuliahan.
17. Motivator pribadi (Nanang Kosim Harahap) yang selalu mendampingi
penulis dalam keadaan apapun, terima kasih untuk segala semangat,

motivasi dan dukungannya.
18. Abangda Abdul Hafis Rangkuti, S.Pd. M.Hum yang telah banyak membantu
penulis dalam penyusunan skripsi ini, serta kepada teman kecil (Tika) dan

iv

adik kos (Ela, Siti, dan Sari) yang telah berbagi suka dan duka bersama
penulis selama berada diperantauan ini.
19. Seluruh teman-teman PPLT 2016 di SD Negeri 106163 Bandar Klippa, serta
seluruh teman-teman satu bimbingan skripsi yang telah memberi
dukungannya selama ini.

Penulis menyadari masih banyak kesalahan baik isi maupun penulisan
dalam skripsi ini. Untuk itu, penulis mengharapkan saran dan kritik yang
membangun demi kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat memberikan
manfaat kepada semua pihak.

Medan,

Maret 2017


Penulis,

ADE NURAZMI
NIM. 1133311117

v

DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAK ........................................................................................................... i
KATA PENGANTAR ......................................................................................... ii
DAFTAR ISI ........................................................................................................ vi
DAFTAR TABEL ............................................................................................... ix
DAFTAR GAMBAR ........................................................................................... x
DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................... xi
BAB I

: PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah ................................................................. 1
1.2 Identifikasi Masalah ....................................................................... 6
1.3 Batasan Masalah ............................................................................. 6
1.4 Rumusan Masalah .......................................................................... 6
1.5 Tujuan Penelitian ............................................................................ 7
1.6 Manfaat Penelitian .......................................................................... 7

BAB II

: KAJIAN TEORI
2.1 Kerangka Teori ............................................................................... 8
2.1.1 Pengertian Belajar ................................................................ 8
2.1.2 Prinsip-Prinsip Belajar.......................................................... 10
2.1.3 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Belajar ......................... 11
2.1.4 Pengertian Kreativitas .......................................................... 12
2.1.5 Pengertian Kreativitas Belajar .............................................. 13
2.1.6 Ciri-Ciri Kreativitas Belajar ................................................. 14
2.1.7 Faktor yang mempengaruhi Kreativitas Belajar ................... 15

vi

2.1.8 Pengertian Model Pembelajaran ........................................... 17
2.1.9 Jenis-Jenis Model Pembelajaran........................................... 19
2.1.10 Model Pembelajaran Concept Sentence ............................. 19
2.1.10.1 Langkah-Langkah Model Concept Sentence ................... 20
2.1.10.2 Kelebihan dan Kekurangan Model Concept Sentence .... 20
2.1.11 Hakikat Bahasa Indonesia .................................................. 21
2.1.12 Materi Pokok Menulis Puisi ............................................... 23
2.2 Penelitian yang Relevan ................................................................. 27
2.3 Kerangka Berpikir .......................................................................... 28
2.4 Hipotesis ......................................................................................... 30
BAB III : METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian ............................................................................... 31
3.2 Lokasi dan Objek Penelitian ........................................................... 31
3.3 Subjek dan Objek Penelitian .......................................................... 31
3.4 Defenisi Operasional ...................................................................... 31
3.5 Desain Penelitian ............................................................................ 32
3.6 Prosedur Penelitian ......................................................................... 32
3.7 Alat Pengumpul Data ..................................................................... 36
3.8 Teknik Analisis Data ...................................................................... 40
3.9 Jadwal Penelitian ............................................................................ 42
BAB IV : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Deskripsi Lokasi Penelitian ............................................................ 43
4.2 Hasil Penelitian ............................................................................... 44
4.2.1 Deskripsi Tes Awal ................................................................. 44

vii

4.2.2 Deskripsi Siklus I .................................................................... 49
4.2.3 Deskripsi Siklus II .................................................................. 61
4.3 Pembahasan .................................................................................... 71
BAB V

: KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan ..................................................................................... 74
5.2 Saran ............................................................................................... 76

DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 77
LAMPIRAN ......................................................................................................... 78

viii

DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1

: Kisi-Kisi Lembar Observasi Guru ...................................................... 37

Tabel 2

: Kisi-Kisi Lembar Observasi Siswa .................................................... 38

Tabel 3

: Pedoman Penilaian Menulis Pusi ....................................................... 39

Tabel 4

: Hasil Tes Kreativitas Menulis Puisi Pada Pre-Test ............................ 46

Tabel 5

: Rekapitulasi Kreativitas Menulis Puisi pada Pre-Test ....................... 48

Tabel 6

: Hasil Observasi Kegiatan Siswa Siklus I Pertemuan I ....................... 53

Tabel 7

: Hasil Observasi Kegiatan Siswa Siklus I Pertemuan II...................... 54

Tabel 8

: Hasil Observasi Kegiatan Guru Siklus I............................................. 55

Tabel 9

: Hasil Tes Kreativitas Menulis Puisi Siklus I ...................................... 57

Tabel 10 : Rekapitulasi Kreativitas Menulis Puisi Siklus I ................................. 58
Tabel 11 : Hasil Observasi Kegiatan Siswa Siklus II Pertemuan I...................... 64
Tabel 12 : Hasil Observasi Kegiatan Siswa Siklus II Pertemuan II .................... 65
Tabel 13 : Hasil Observasi Kegiatan Guru Siklus II ........................................... 66
Tabel 14 : Hasil Tes Kreativitas Menulis Puisi Siklus II .................................... 68
Tabel 15 : Rekapitulasi Kreativitas Menulis Puisi Siklus II ................................ 69
Tabel 16 : Rekapitulasi Kreativitas Menulis Puisi Secara Keseluruhan.............. 72

ix

DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 1 : Skema Pelaksanaan Penelitian Tindakan Kelas ................................. 32
Gambar 2 : Lokasi Penelitian ................................................................................ 43
Gambar 3 : Puisi Karya Siswa Pra Tindakan ........................................................ 45
Gambar 4 : Grafik Kreativitas pada Pre-Test ........................................................ 48
Gambar 5 : Grafik Kreativitas pada Siklus I ......................................................... 59
Gambar 6 : Frekuensi Kreativitas pada Siklus II .................................................. 70
Gambar 7 : Grafik Kreativitas Secara Keseluruhan .............................................. 73

x

DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1 : RPP Siklus I Pertemuan I .............................................................. 78
Lampiran 2 : RPP Siklus I Pertemuan II ............................................................. 86
Lampiran 3 : RPP Siklus II Pertemuan I ............................................................. 94
Lampiran 4 : RPP Siklus II Pertemuan II ............................................................ 102
Lampiran 5 : Format Observasi Kegiatan Siswa ................................................. 110
Lampiran 6 : Format Observasi Kegiatan Guru .................................................. 112
Lampiran 7 : Hasil Tes Kreativitas Siswa pada Pre-Test .................................... 114
Lampiran 8 : Hasil Tes Kreativitas Siswa pada Siklus I ..................................... 115
Lampiran 9 : Hasil Tes Kreativitas Siswa pada Siklus II .................................... 116
Lampiran 10 : Daftar Nama Siswa Kelas V .......................................................... 117
Lampiran 11 : Hasil Karya Siswa pada Siklus I .................................................... 118
Lampiran 12 : Hasil Karya Siswa pada Siklus II .................................................. 119

xi

1

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah
Bahasa Indonesia merupakan salah satu mata pelajaran wajib dan selalu
ada di setiap jenjang pendidikan. Tujuan pengajaran Bahasa Indonesia pada
semua jenjang pendidikan adalah untuk membimbing anak didik agar mampu
memfungsikan bahasa Indonesia dalam komunikasi dengan segala aspeknya.
Dalam pembelajaran Bahasa Indonesia di SD diarahkan untuk meningkatkan
keterampilan siswa dalam berkomunikasi dengan Bahasa Indonesia baik secara
lisan maupun tertulis.
Pembelajaran Bahasa Indonesia di Sekolah Dasar (SD) mempunyai
kedudukan yang sangat penting. Oleh karena itu, perlu adanya perhatian yang
lebih dalam pembelajaran Bahasa Indonesia agar terbentuk generasi penerus yang
cinta pada budayanya sendiri dan juga memiliki kemampuan intelektual tinggi.
Bahasa seseorang mencerminkan pikirannya. Semakin terampil seseorang
berbahasa maka semakin jelas dan cerah pula jalan pikirannya.
Salah satu yang mempengaruhi keberhasilan proses belajar mengajar
Bahasa Indonesia adalah adanya kreativitas belajar yang dimiliki oleh siswa.
Kreativitas belajar siswa di kelas pada dasarnya dipengaruhi oleh peran serta guru
dalam merancang langkah-langkah pelaksanaan proses pembelajaran yang akan
dilaksanakan

seperti

kematangan

perencanaan

dan

strategi

yang

akan

dilaksanakan. Selain itu, guru juga perlu memperhatikan bagaimana mengelola
kelas, penyampaian materi, dan interaksi yang terjadi saat pembelajaran. Interaksi
1

2

tidak sebatas hanya guru yang menjelaskan namun harus didukung oleh
kemampuan guru untuk menciptakan sumber belajar dari lingkungan sekitar
sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai.
Kenyataan di lapangan menunjukkan bahwa rendahnya kreativitas belajar
siswa dalam pembelajaran Bahasa Indonesia disebabkan karena pada proses
pembelajaran guru kurang melatih siswa dalam mengembangkan kreativitasnya
untuk menciptakan hal-hal baru. Sehingga siswa kurang tertantang untuk berpikir
kreatif selama proses pembelajaran. Akibatnya pembelajaran terkesan monoton,
karena itu banyak siswa melakukan aktifitas lain pada saat guru menyampaikan
materi pelajaran.
Selain itu, banyak siswa yang beranggapan bahwa pelajaran Bahasa
Indonesia adalah pelajaran yang mudah, sehingga banyak siswa yang tidak serius
ketika sedang belajar. Padahal dengan anggapan demikian dapat menjadikan
siswa malas belajar dan secara tidak langsung akan berpengaruh pada proses
belajar mereka. Jika dilihat pada kenyataannya, tidak sedikit pula siswa yang
mengalami kesulitan apabila diminta untuk menulis atau mengembangkan materi
yang sudah diajarkan guru.
Metode mengajar guru yang konvensional dan hanya melakukan interaksi
satu arah juga mengakibatkan ketidakefektifan proses pembelajaran Bahasa
Indonesia di dalam kelas. Guru lebih sering menggunakan metode ceramah dalam
pembelajaran Bahasa Indonesia serta kurangnya sumber belajar yang digunakan.
Pembelajaran terpusat pada guru sehingga suasana kelas membosankan dan siswa
kurang bergairah dalam mengikuti pembelajaran. Siswa lebih sering mencatat
pelajaran dan menghapal materi yang belum tentu mereka pahami. Proses di

3

dalam kelas diarahkan kepada kemampuan anak untuk menghafal informasi. Otak
anak dipaksa untuk mengingat dan menimbun berbagai informasi tanpa dituntut
untuk memahami informasi yang diingatnya itu.
Guru jarang menggunakan media pembelajaran pada saat melakukan
proses belajar mengajar, sehingga respon siswa terhadap pembelajaran cenderung
rendah. Selama proses pembelajaran partisipasi siswa hanya mendengarkan apa
yang disampaikan guru, itupun hanya sebagian siswa saja. Sehubungan dengan
hal tersebut dalam pembelajaran sebaiknya difasilitasi dengan menggunakan
media agar siswa berkesempatan mengamati, menalar, dan melakukan tindakan
sehingga dapat membantu siswa dalam memahami materi secara tepat.
Pelajaran Bahasa Indonesia yang dianggap siswa mudah juga menjadikan
siswa ribut dan bosan di dalam kelas. Siswa merasa tanpa memperhatikan
penjelasan guru pun mereka pasti bisa mengerjakan soal yang diberikan guru.
Salah satu hal lagi yang menjadi pemicu kebosanan siswa siswa adalah ketika di
dalam melaksanakan pembelajaran akivitas guru yang utama adalah mengenalkan
materi, menyajikan pertanyaan, lalu meminta siswa melengkapi latihan dari buku.
Kegiatan ini semakin menambah poin yang membuat siswa merasa bahwa Bahasa
Indonesia sebagai pelajaran yang membosankan.
Dalam ruang lingkup pelajaran Bahasa Indonesia terkhusus materi menulis
puisi, tidak sedikit siswa yang kesulitan jika disuruh menulis atau merangkai katakata menjadi sebuah puisi. Pembelajaran menulis puisi cenderung dihindari
karena dianggap sulit. Siswa lebih banyak diberikan ceramah tentang teori puisi,
bukan praktik dalam menulis puisi. Mereka tidak tahu bagaimana cara
memulainya karena tidak adanya rangsangan dari guru untuk mengembangkan

4

kreativitas siswa dalam menulis puisi. Siswa belum diberi bimbingan dalam
menulis puisi secara utuh, runtut, dan bertahap. Padahal pembelajaran puisi perlu
disikapi sebagai suatu proses dan juga sebagai sebuah produk.
Berdasarkan kenyataan di lapangan pada SD Negeri 060857 Jl. Durung
Kota Medan, kreativitas belajar yang dimiliki siswa masih tergolong rendah tidak
terkecuali pada pelajaran Bahasa Indonesia dalam materi menulis puisi. Hal itu
diakibatkan oleh beberapa faktor seperti; guru sering menggunakan metode
ceramah dalam pembelajaran, guru jarang menggunakan media pembelajaran,
guru kurang memberi kesempatan kepada siswa dalam berpikir kreatif

dan

menemukan gagasan baru yang sesuai dengan kebutuhannya, siswa yang masih
sering ribut ketika guru menjelaskan materi pelajaran, kurangnya pengenalan yang
diberikan guru kepada siswa tentang tata cara penulisan puisi dan pelatihan dalam
menulis puisi itu sendiri, serta tidak adanya rangsangan dari guru untuk
mengembangkan kreativitas siswa dalam menulis puisi sehingga siswa kesulitan
untuk menuangkan ide ke dalam tulisan dan siswa menjadi tidak tahu bagaimana
proses memulainya.
Pengajaran yang efektif adalah pengajaran yang menyediakan kesempatan
belajar bagi siswa untuk melakukan aktivitas sendiri. Siswa adalah komponen
yang terpenting diantara komponen-komponen pengajaran yang lain. Setiap siswa
memiliki perbedaan cara belajar antara yang satu dengan yang lainnya dalam
aspek fisik, pola berpikir, cara merespon atau mempelajari sesuatu yang baru.
Dalam konteks belajar, setiap siswa memiliki kelebihan dan kekurangan dalam
menyerap pelajaran. Oleh sebab itu, pembelajaran dengan menerapkan model–
model yang melibatkan siswa sangatlah penting, karena siswa akan belajar sambil

5

bekerja dan model pembelajaran tersebut dapat memenuhi tuntutan perbedaan
kebutuhan secara individual. Sehingga siswa mendapatkan pengalaman,
pengetahuan dan keterampilan–keterampilan yang berguna bagi dirinya.
Sebagai usaha untuk meningkatkan kreativitas belajar siswa pada kelas V
SD Negeri 060857 Jl. Durung Kota Medan yaitu guru perlu menggunakan model
pembelajaran yang tepat. Melalui penggunaan model pembelajaran yang tepat,
diharapkan tujuan pembelajaran akan tercapai. Model pembelajaran adalah suatu
kegiatan atau suatu pola yang digunakan sebagai pedoman dalam melaksanakan
pembelajaran di kelas. Salah satu alternatif model pembelajaran yang dapat
digunakan untuk meningkatkan kreativitas belajar siswa pada kelas V SD Negeri
060857 Jl. Durung Kota Medan adalah model pembelajaran concept sentence.
Concept sentence adalah model pembelajaran yang dilakukan dengan memberikan
kartu–kartu yang berisi beberapa kata kunci kepada siswa, kemudian kata kunci–
kata kunci tersebut disusun menjadi menjadi beberapa kalimat untuk
dikembangkan lebih jauh lagi.
Berdasarkan permasalahan tersebut, maka peneliti tertarik untuk
melakukan penelitian yang berjudul: “Meningkatkan Kreativitas Belajar Siswa
Menggunakan Model Pembelajaran Concept Sentence

pada Pelajaran

Bahasa Indonesia Kelas V SD Negeri 060857 Jl. Durung Kota Medan T.A
2016/2017”.

6

1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan di atas, maka yang
menjadi identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah:
1. Guru kurang melatih siswa dalam mengembangkan kreativitasnya untuk
menciptakan hal-hal baru sehingga siswa sulit untuk berkreasi dengan bakat
yang dimilikinya.
2. Siswa beranggapan pelajaran Bahasa Indonesia adalah pelajaran yang mudah
sehingga siswa masih sering ribut ketika guru menjelaskan materi pelajaran.
3. Guru lebih sering menggunakan metode ceramah dalam pembelajaran dan
jarang melibatkan siswa ketika proses belajar mengajar.
4. Guru jarang menggunakan media pembelajaran.
5. Kurangnya pengenalan dan pelatihan dalam menulis puisi.

1.3 Batasan Masalah
Mengingat keterbatasan waktu, tenaga, dan untuk mempermudah peneliti
dalam melakukan penelitian, maka dilakukan pembatasan masalah. Penelitian ini
dibatasi pada “Meningkatkan Kreativitas Belajar Siswa Menggunakan Model
Pembelajaran Concept Sentence pada Pelajaran Bahasa Indonesia Materi Menulis
Puisi di Kelas V SD Negeri 060857 Jl. Durung Kota Medan T.A 2016/2017”.

1.4 Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: “Apakah dengan
menggunakan model pembelajaran Concept Sentence dapat meningkatkan
kreativitas belajar siswa pada pelajaran Bahasa Indonesia materi menulis puisi di
kelas V SD Negeri 060857 Jl. Durung Kota Medan T.A 2016/2017?”.

7

1.5 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kreativitas
belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran concept sentence pada
pelajaran Bahasa Indonesia materi menulis puisi kelas V SD Negeri 060857 Jl.
Durung Kota Medan T.A 2016/2017.

1.6 Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang dapat diperoleh dari penelitian ini adalah sebagai
berikut:
1. Secara Teoritis
Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai pengayaan
pembelajaran yang memberikan bukti secara ilmiah tentang keefektifan model
Concept Sentence dalam proses pembelajaran menulis puisi.
2. Secara Praktis
a. Bagi guru: Sebagai bahan masukan bagi guru dalam meningkatkan
kreativitas belajar siswa dalam menulis puisi.
b. Bagi siswa: 1) Untuk meningkatkan kreativitas belajar siswa.
2) Memberikan suasana baru dalam pembelajaran sehingga
pembelajaran akan lebih bermakna bagi siswa.
c. Bagi sekolah: Informasi dan sumbang saran peneliti untuk semua pihak
yang bersangkutan dalam dunia pendidikan.
d. Bagi peneliti : Sebagai persyaratan dalam memperoleh gelar sarjana.
e. Bagi peneliti lain: Sebagai bahan referensi dan menambah wawasan.

74

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan, maka diperoleh
kesimpulan bahwa menggunakan model concept sentence dalam pembelajaran
Bahasa Indonesia dapat meningkatkan kreativitas belajar siswa dalam materi
menulis puisi di kelas V SD Negeri 060857 Jl. Durung Kec. Medan Tembung
Kota Medan. Hal ini terbukti dari:
1. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan di SD Negeri 060857 Jl.
Durung Kec. Medan Tembung di kelas V dan pengamatan guru kelas V
yang bertindak sebagai observer dari pre-test hingga pelaksanaan tindakan
siklus I dan siklus II dilakukan dapat disimpulkan bahwa ada peningkatan
kreativitas belajar siswa dalam pembelajaran Bahasa Indonesia dengan
menggunakan model concept sentence pada materi pokok menulis puisi.
Hasil observasi kegiatan guru siklus I pertemuan I jumlah skor yang
diperoleh 41 (68,34%), kegiatan guru siklus I pertemuan II jumlah skor
yang diperoleh 48 (80%), kegiatan guru siklus II pertemuan I jumlah skor
yang diperoleh 52 (86,67%), sementara kegiatan guru siklus II pertemuan
II jumlah skor yang diperoleh 57 (95%). Sedangkan hasil observasi
kegiatan siswa siklus I pertemuan I diperoleh persentase sebesar 66,48%,
kegiatan siswa siklus I pertemuan II 74,73%, kegiatan siswa siklus II

74

75

pertemuan I persentase sebesar 82,30% sedangkan kegiatan siswa siklus II
pertemuan II diperoleh persentase sebesar 91,21%.
2. Berdasarkan hasil penelitian dapat diambil kesimpulan bahwa dari
keadaan awal sampai dilakukannya tindakan di siklus I dan siklus II
terdapat peningkatan kreativitas belajar siswa pada materi menulis puisi.
Rata-rata nilai kreativitas siswa pada tes awal hanya 46,29 dengan
keterangan hanya 3 siswa yang kreatif (11,11%) sedangkan 24 siswa
(88,89%) lagi belum kreatif. Pada siklus I dan dari post-test I diperoleh
kreativitas belajar secara keseluruhan 16 siswa (59,25%) yang kreatif
sementara 11 siswa (40,75%) belum kreatif. Setelah dilakukan tindakan
pada siklus II dapat diketahui bahwa dari 27 siswa terdapat 23 siswa
(85,19%) yang telah dikatakan kreatif dalam menulis puisi sedangkan 4
siswa (14,81) masih belum kreatif.

Dengan demikian dikatakan bahwa tingkat kreativitas siswa meningkat
dari pre-test, siklus I hingga siklus II. Hal ni dikarenakan tepatnya penggunaan
model concept sentence untuk meningkatkan kreativitas belajar siswa pada mata
pelajaran Bahasa Indonesia.

76

5.2 Saran
Berdasarkan kesimpulan hasil Penelitian Tindakan Kelas yang telah
diperoleh, maka dapat disampaikan saran sebagai berikut:
1. Bagi guru diharapkan untuk menggunakan model concept sentence
sebagai upaya untuk meningkatkan kreativitas belajar siswa dalam materi
menulis puisi.
2. Bagi siswa diharapkan untuk selalu aktif dalam proses pembelajaran di
kelas.
3. Bagi pihak sekolah agar kiranya dapat melakukan pengadaan sarana dan
prasarana

serta

melakukan pelatihan

tentang penggunaan model

pembelajaran yang diperlukan di sekolah agar proses pembelajaran
berjalan lancar.
4. Bagi peneliti sebaiknya dapat memanfaatkan hasil penelitian dengan
model concept sentence sebagai acuan dalam melaksanakan pembelajaran
untuk meningkatkan kreativitas belajar siswa.
5. Bagi peneliti lain diharapkan untuk mengkaji lebih banyak sumber
maupun referensi yang terkait dengan kreativitas belajar maupun model
concept sentence agar hasil penelitiannya dapat lebih baik dan lebih
lengkap lagi.

77

DAFTAR PUSTAKA
Asrori, Mohammad. 2011. Psikologi Pembelajaran. Bandung: CV Wacana Prima.
Burhan Nurgiyantoro. 2010. Penilaian dalam Pengajaran Bahasa dan Sastra.
Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Dewi, Rosmala. 2015. Profesionalisasi Guru Melalui Penelitian Tindakan Kelas.
Medan: Unimed Press.
Dimyati dan Mudjiono. 2013. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rhineka Cipta.
Djamarah, Syaiful Bahri. 2011. Psikologi Belajar. Jakarta: Rhineka Cipta.
Huda, Miftahul. 2014. Model-Model Pengajaran dan Pembelajaran. Yogyakarta:
Pustaka Pelajar.
Istarani. 2012. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan: Media Persada.
Istarani dan Intan P. 2015. Ensiklopedi Pendidikan. Medan: Media Persada.
Jabrohim dan Sayuti, Suminto. 2009. Cara Menulis Kreatif. Yogyakarta: Pustaka
Pelajar
Muhibbinsyah. 2015. Psikologi Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Mursini. 2011. Apresiasi dan Pembelajaran Sastra Anak-Anak. Bandung:
Citapustaka Media Perintis.
Napitupulu, Delvi. 2009. Bahasa Indonesia Pengembang Kepribadian. Medan.
Sabarti, Akhadiah. 1988. Evaluasi dalam Pengajaran Bahasa. Jakarta:
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Shoimin, Aris. 2014. 68 Model Pembelajaran Inovatif dalam Kurikulum 2013.
Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Slameto. 2013. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi. Jakarta: Rhineka
Cipta.
Sudjana, Nana. 2009. Penelitian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT
Remaja Rosdakarya.
Trianto. 2013. Model Pembelajaran Terpadu. Jakarta: Bumi Aksara.
Waluyo, J. Herman. 2005. Apresiasi Puisi. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KREATIVITAS BELAJAR SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN TEMATIK KELAS III SD NEGERI 1 MATARAM GADINGREJO PRINGSEWU TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 7 25

MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR BAHASA INDONESIA MELALUI PENERAPAN METODE SOSIODRAMA PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 6 WONODADI GADINGREJO KABUPATEN PRINGSEWU

0 4 36

MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR BAHASA INDONESIA MELALUI PENERAPAN METODE SOSIODRAMA PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 6 WONODADI GADINGREJO KABUPATEN PRINGSEWU

0 5 34

MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PKN MELALUI MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN TERBIMBING PADA SISWA KELAS V SD NEGERI I WONOHARJO TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 4 46

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF NARASI MENGGUNAKAN MODEL CONCEPT SENTENCE BAGI SISWA KELAS VA SD N 2 LANGKAPURA TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 26 50

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CONCEPT SENTENCE UNTUK MENNGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN TEMATIK KELAS IVA SD NEGERI 2 TULUNG BALAK

0 8 68

MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN KETERAMPILAN BERBICARA DENGAN MENGGUNAKAN METODE BERMAIN PERAN PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA SISWA KELAS V SD NEGERI 1 TANJUNG SENANG BANDAR LAMPUNG

3 13 38

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MELALUI PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF PADA SISWA KELAS V SDN BATURAJA KECAMATAN WAY LIMA KABUPATEN PESAWARAN TAHUN PELAJARAN 2013/2014

0 3 64

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL MELALUI CONCEPT MAPPING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V B SD NEGERI 11 METRO PUSAT

7 55 75

PENERAPAN MODEL TREFFINGER UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA KELAS V SD NEGERI 03 METRO BARAT TAHUN PELAJARAN 2014/2015

5 45 78