Pengujian Hipotesis Keempat Analisis Regresi Sederhana
Berdasarkan hasil regresi linier berganda, maka dapat disusun persamaan faktor-faktor yang mempengaruhi Audit Report Lag yaitu
Y = 76,799 – 2,064 X
1
+ 0,193 X
2
+ 0,352 X
3
– 30,904 X
4
+ 5,031 X
5
. Nilai koefisien X
1
sebesar -2,064 yang berarti Ukuran Perusahaan meningkat 1 satuan maka Audit Report Lag akan turun sebesar 2,064
hari dengan asumsi X
2
, X
3
, X
4
, dan X
5
tetap. Nilai koefisien X
2
sebesar 0,193 yang berarti Profitabilitas meningkat sebesar 1 satuan maka Audit Report Lag akan meningkat sebesar 0,193 dengan asumsi
X
1
, X
3
, X
4
, dan X
5
tetap.Nilai koefisien X
3
sebesar 0,352 yang berarti Solvabilitas meningkat sebesar 1 satuan maka Audit Report Lag akan
meningkat sebesar 0,352 dengan asumsi X
1
, X
2
, X
4
, dan X
5
tetap. Nilai koefisien X
4
sebesar -30,904 yang berarti perusahaan yang termasuk dalam perusahaan finansial memiliki Audit Report Lag
lebih cepat 30,904 hari dibandingkan dengan perusahaan non finansial dengan asumsi X
1
, X
2
, X
3
, dan X
5
tetap. Nilai koefisien X
5
sebesar 5,031 yang berarti perusahaan yang diaudit oleh KAP yang berafiliasi dengan the big four memiliki Audit Report Lag lebih lebih
lama 5,031 hari dibandingkan dengan perusahaan yang diaudit oleh KAP yang tidak berafiliasi dengan the big four dengan asumsi X
1
, X
2
, X
3
, dan X
4
tetap. Nilai signifikansi dari kelima variabel adalah 0,002 lebih
kecil bila dibandingkan dengan nilai probabilitas yang telah ditentukan yaitu 0,05. Dengan demikian, 0,002 0,05 menunjukkan
bahwa pengaruh Ukuran Perusahaan, Profitabilitas, Solvabilitas, Jenis Industri, dan Afiliasi KAP terhadap Audit Report Lag signifikan.
a. Koefisien determinasi Adjusted R
2
Berdasarkan hasil pengujian pada tabel 14, hasil koefisien determinasi Adjusted R
2
menunjukkan nilai sebesar 0,198 atau 19,8. Hal tersebut menunjukkan bahwa Audit Report Lag dapat
dijelaskan oleh
variabel Ukuran
Perusahaan, Profitabilitas,
Solvabilitas, Jenis Industri, dan Afiliasi KAP sebesar 19,8 sedangkan sisanya yaitu 80,2 dipengaruhi oleh faktor lain yang
tidak dianalisis dalam penelitian ini. b. Uji F
Berdasarkan tabel 14, menunjukkan hasil dari Uji F yaitu F
hitung
lebih besar dari F
tabel
dengan nilai sebesar 4,307 2,36. Hal ini dapat diartikan bahwa variabel Ukuran Perusahaan, Profitabilitas,
Solvabilitas, Jenis Industri, dan Afiliasi KAP secara bersama-sama berpengaruh secara signifikan terhadap Audit Report Lag. Dengan
demikian hipotesis keenam yaitu “Ukuran Perusahaan, Profitabilitas, Solvabilitas, Jenis Industri, dan Afiliasi KAP secara simultan
berpengaruh terhadap Audit Report Lag pada Perusahaan LQ-45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-
2015” dapat diterima.