Panti Sosial Penyandang Disabilitas Tubuh

4. Cacat sejak lahir. Majunya ilmu pengetahuan dan majunya teknologi modern atau kebudayaan yang menganut faham kebebasan yang masuk sedikit banyak akan mempengaruhi bahkan mengubah kebudayaan dan tingkah laku pergaulan masyarakat kita. Ekses dari masuknya pengetahuan dan teknologi modern tersebut tidak menimbulkan kecacatan tubuh, misalnya karena obat-obatan yang mengakibatkan anak keturunannya lahir cacat. Sudjadi, 2005 : 72-74

2.5 Panti Sosial Penyandang Disabilitas Tubuh

Panti sosial adalah lembagaunit pelayanan yang melaksanakan rehabilitasi sosial bagi satu jenis sasaran untuk memulihkan dan mengembangkan kemampuan seseorang yang mengalami disfungsi sosial agar dapat melaksanakan fungsi sosialnya secara wajar.PP No.39 Tahun 2012 pasal 38. Panti Sosial merupakan tempat merawat serta mendidik para penyandang disabilitas dalam pendidikannya, sehingga mereka itu diharapkan dapat menolong dirinya sendiri serta berfungsi dalam masyarakat. Sebagai Panti Sosial menurut M. Fadhil Nurdin 1990 , Panti Sosial merupakan perwujudan fungsi-fungsi kesejahteraan sosial yang melahirkan bentuk-bentuk pelayanan sosial yang bervariasi. Penanganan Kesejahteraan Penyandang disabilitas tubuh ini adalah pelayanan yang dilakukan dalam panti sosial dimana panti berfungsi sebagai lembaga substitusi keluarga yaitu keluarga pengganti untuk memperhatikan pertumbuhan dan perkembangan para klien penyandang disabilitas tubuh. Usaha-usaha kesejahteraan yang diberikan pada panti sosial berupa peningkatan pemenuhan kebutuhan pokok, peningkatan pendidikan dan Universitas Sumatera Utara keterampilan anak binaan, pemenuhan kebutuhan rohani, sosial dan kesehatan, sehingga para klien penyandang disabilitas tubuh tersebut diharapkan dapat mengembangakan pribadi, potensi, kemampuan dan minatnya secara optimal, sehingga panti asuhan sebagai lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai tanggung jawab memberikan pelayanan pengganti fungsi keluarga harus benar-benar memperhatikan fisik, mental dan sosial mereka, agar keberfungsian sosial mereka bangkit. Tugas dan Fungsi Panti Sosial Penyandang Disabilitas Tubuh adalah, memberikan pelayanan dan rehabilitasi sosial bagi penyandang disabilitas tubuh, yang meliputi pembinaan fisik, mental, sosial, pelatihan keterampilan,resosialisasi serta pembinaan lanjut,agar Penyandang disabilitas tubuh mampu melaksanakan fungsi sosialnya,serta mampu berperan aktif dalam kehidupan bermasyarakat. Dalam melaksanakan tugasnya.Panti Sosial Penyandang Disabilitas Tubuh menyelenggarakan fungsi sebagai berikut: a. Pelayanan rehabilitasi sosial Panti diharapkan dapat memberikan pelayanan secara optimal kepada masyarakat. b. Pusat informasiRujukan. Panti merupakan lembaga yang dapat memberikan informasi tentang Penyandang Disabilitas pada umumnya dan pelaksanaan program pelayanan dan rehabiltasi sosial pada khususnya. Disamping itu,balaipanti sosial melakukan kegiatan rujukan kelembaga lain yang terkait dan kepada masyarakat. c. Laboratorium Universitas Sumatera Utara Panti sosial pada dasarnya adalah laboratorium dalam kaitannya dengan program pelayanan dan rehabilitasi sosial bagi penerima manfaat,oleh sebab itu maka panti sosial diharapkan mampu mengembangkan perangkat keras dan lunak untuk meningkatkan kualitas hasil pelayanan d. Tempat Latihan Tenaga Sosial Panti sosial penyandang disabilitas tubuh dapat digunakan sebagai tempat untuk latihan tenaga sosial bagi masyarakat yang memerlukan,baik perorangan, organisasi maupun instansi dalam rangka mempersiapkan tenaga pekerja sosial sepanjang tidak mengganggu aktifitas panti.Pedoman rehabilitasi sosial orang dengan kecacatan penyandang disabilitas tubuh dalam panti,Kementerian Sosial RI Direktoran Jenderal Rehabilitasi Sosial RI, 2013: 5-6

2.6 Pelayanan Sosial