No Nama Perusahaan
16. PT Berlina tbk
17. PT Budi Acid Jaya tbk
18. PT Gajah Tunggal tbk
19. PT Indofood Sukses Makmur tbk
20. PT Lautan Luas tbk
21. PT Lippo Securities tbk
22. PT Surya Intrindo Makmur tbk
23. PT Suryamas Duta Makmur tbk
24. PT Bintang Mitra Semesta Raya tbk
25. PT Bank Mega tbk
26. PT Lippo General Insurance tbk
27. PT Intiland Development tbk
Sumber : ISX 2008
3.3 Fokus Penelitian
Sesuai dengan permasalahan penelitian, maka yang menjadi fokus dalam penelitian ini yaitu ketidakkonsistenan penyajian laporan keuangan pada 29
perusahaan sampel tahun 2007. Ketidakkonsistenan yang dimaksud adalah laporan keuangan tahun 2007 yang disajikan pada akhir tahun 2007 dan awal
tahun 2008.
3.4 Sumber Data
Sumber data dalam penelitian ini adalah data sekunder berupa laporan keuangan perusahaan yang dipublikasikan di Bursa Efek Indonesia. Data
diperoleh dari IDX corner Undip Semarang.
3.5 Teknik Pengumpulan Data
Menurut Arikunto 1997:236 dalam Metode dokumentasi, peneliti mencari data mengenai hal-hal atau variabel yang berupa laporan keuangan.
Dalam penelitian ini, peneliti mengambil dan menganalisis laporan keuangan untuk mengetahui ketidakkonsistenan penyajian laporan keuangan.
3.6 Metode Analisis Data
Penelitian kualitatif merupakan penelitian yang tidak menggunakan prosedur analisis statistik atau cara kuantifikasi lainnya Moleong, 2005.
Penelitian ini akan menganalisis data berupa laporan keuangan perusahaan tahun 2007 yang diungkapkan dalam laporan tahunan tahun 2007 dan 2008.
Langkah-langkah untuk menganalisis data dalam penelitian ini adalah : 1.
Mengelompokkan akun menjadi 15 kelompok akun yang diadopsi dari Christiawan 2000, yaitu : 1 current assets, 2 non current
assets, 3 total assets, 4 current liability, 5 non current liability, 6 equity, 7 revenue, 8 cost of good sold, 9 operating expense,
10 other income charges, 11 tax expense, 12 net income, 13 total net cash flow from operating activities, 14 total net cash flow
from investing activities, dan 15 total net cash flow from financing activities.
2. Membandingkan kelompok akun laporan keuangan masing-masing
perusahaan tahun 2007 yang disajikan pada akhir tahun 2007 dan akhir tahun 2008
3. Menganalisis masing-masing kelompok akun untuk melihat
ketidakkonsistenan jumlah saldo dari masing-masing kelompok akun tersebut yang disajikan dalam laporan keuangan
4. Menelusur penyajian jumlah saldo dari masing-masing akun yang
menjadi penyebab dalam tiap-tiap kelompok akun yang diindikasi terdapat ketidakkonsistenan.
5. Melakukan penelusuran pada Catatan Atas Laporan Keuangan
CALK untuk melihat ada tidaknya penjelasan terkait dengan ketidakkonsistenan yang terjadi.
6. Melakukan penelusuran terhadap Laporan Auditor Independen LAI
apakah auditor
memberikan keterangan
terkait dengan
ketidakkonsistenannya. Untuk mengambil kesimpulan dalam penelitian ini dilihat dari :
Konsisten Tidak Konsisten dan dijelaskan
Tidak konsisten dan tidak dijelaskan
1. Jumlah
saldo kelompok
akun sama
1. Jumlah saldo kelompok
akun tidak sama 2.
Ada penjelasan
tentang ketidakkonsistenan
pada CALK dan LAI
1. Jumlah saldo kelompok akun
tidak sama 2.
Ada penjelasan
tentang ketidakkonsistenan
pada CALK dan LAI
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN