Calon Legislatif Daerah Pemilihan III per Kecamatan Sarana Angkutan Umum Kota Medan

B. Calon Legislatif Daerah Pemilihan III per Kecamatan

Dalam Daerah Pemilihan III terdapat 94 kandidat yang berasal dari kecamatan yang berbeda-beda. DAPIL III yang terdiri dari 4 empat kecamatan yaitu : Kecamatan Medan Baru, Medan Petisah, Medan Barat dan Medan Helvetia. Walaupun 69 kandidat ini mewakili sesuai kecamatan tempat tinggal mereka berasal lampiran tabel 2.5, tetapi terdapat 25 kandidat yang tidak berasal dari 4 kecamatan dalam mewakili DAPIL III. Diantaranya ialah, Partai Nasdem Dra. Sri Mariani Panjaitan, M.Si - Kec. Medan Sunggal, Diana Febi - Kec. Medan Area, Partai Demokrat Jenny – Kec. Medan Labuhan, Partai Gerindra Elvie Maria, SS,MM. – Kec. Medan Johor, Hendy – Kec. Medan Area, Stephan A. Ferdinandus,SH – Kec. Medan Selayang, Partai Golkar H. Adlin Umar Yusri Tambunan, ST – Kec. Medan Sunggal. Partai Hanura Budiman Panjaitan – Kec. Medan Selayang, Hj. Nurialam Sari Siregar, BA – Kec. Medan Selayang, Kasta Br Brahmana – Kec. Medan Tuntungan, PAN Ridwan – Kec. Medan Selayang, Michael Mangaraja Hutasoit, SH - Kec. Medan Sunggal, Rindu Marito Romauli Parhusip – Kec. Medan Timur, Meinindah Rosya Fury, S.Kom – Kec. Medan Johor, PBB Roni Jambak – Kec. Medan Perjuangan, Drg. Susanti Bismar – Kec. Medan Sunggal, Zahriyah Simargolang – Kec. Sei DadapKabupaten Sei Asahan, PDIP Moenisa Sofiana Safril, SH – Kecamatan StabatKabupaten Langkat, PKB Hj. Delvita Yova – Kec. Medan Johor, Indra Gunawan – Kec. Labuhan DeliKabupaten Deli Serdang, PKPI Susi Ghoretti, SE – Kec. Medan Timur, Hartawati Guru Singa – Kec. Medan Selayang, PKS Zul Morado Slawat Siregar – Kec. Medan Sunggal, PPP Musral Harahap, S.Ag – Kec. Medan Sunggal, Abdul Rani, SH – Kec. Medan Sunggal.

C. Sarana Angkutan Umum Kota Medan

Pada tahun 2009 jumlah sarana transportasi jalan raya di Kota Medan berjumlah 2.708.511 kendaraan. Dari tahun 2004 sampai tahun 2009 menunjukkan kenaikan 23,82 per tahun. Pertumbuhan yang sangat signifikan nampak pada sepeda motor dengan rata-rata pertumbuhan 31, 23 per tahun. Dapat dilihat pada tabel tersebut, jumlah angkutan umum mobil penumpang tiap tahunnya semakin naik atau bertambah jumlah unitnya. Hal ini diartikan bahwa kebutuhan masyarakat untuk memakai angkutan umum kian bertambah setiap tahunnya. Tabel 2.5 Jumlah sarana angkutan umum dan pribadi tahun 2004-2009 Tahun Mobil Penumpang Mobil Gerobak Bus Seped a Moto r Jumlah 2004 149,302 104,776 12,108 756,569 1,022,755 8.04 5.34 2.47 15.07 2005 164,314 112,001 12,406 883,406 1,172,127 14.02 6.89 2.46 16.76 15 2006 175,198 116,184 12,619 985,745 1,289,746 6.62 3.73 1.71 11.58 10 2007 189,157 120,328 12,751 1,103,707 1,425,943 7.96 3.56 1.04 11.96 11 2008 209.527 140.986 22.130 2.104.026 2.476.669 11.80 17.20 73.60 90.60 73.70 2009 222.891 144.865 22.123 2.318.632 2.708.511 6.40 2.80 -7 10.20 9.40 Sumber: Dinas Perhubungan Kota Medan: 2010 Sementara pada Tabel berikut disajikan jumlah kendaraan angkutan penumpang umum tidak dalam trayek. Dari data tersebut dapat dilihat dominasi becak bermotor sebagai alternatif angkutan umum tidak dalam trayek. Tabel 2.6 Jumlah Kendaraan Bermotor tahun 2004-2009 No Jenis kendaraan 2005 2006 2007 2008 2009 1 Taksi dengan argometer 3.624 2.425 2.125 2.125 2.125 2 Kendaraan sewa --- --- --- --- --- 3 Bus pariwisata --- --- --- --- --- 4 Kendaraan roda 3 529 482 654 5 Lain-lain a. Taksi tanpa argo 2.004 2.425 2.631 2.631 2.631 b. ojek --- --- --- --- --- c. becak bermotor 24.359 25.700 26.500 26.850 26.960 Jumlah 26.892 31.032 31.910 31.606 31.716 Sumber : Dinas Perhubungan Kota Medan 2010 Dari data tersebut dapat dilihat dominasi becak bermotor sebagai alternatif angkutan umum tidak dalam trayek. Pada tahun 2005 jumlah becak bermotor mencapai 90.58, pada tahun 2006 turun menjadi 82.82 dan pada tahun 2007 sebesar 83.05, pada tahun 2008 sebesar 84,95 serta pada tahun 2009 sebesar 85,00 . Angkutan becak menunjukkan jumlah yang sangat signifikan dari angkutan lainnya, untuk itu sesuai dengan SK Walikota Medan Nomor 551.21482.K2004, tanggal 23 April 2004, ditetapkan ada beberapa ruas jalan yang menjadi larangan operasional beca bermotor yaitu Jl. Raden Saleh, Jl. Pattimura, Jl. S. Parman, Jl. Kejaksaan, Jl. Pengadilan, Jl. Zainul Arifin, Jl. Diponegoro, Jl. Palang Merah, Jl. Imam Bonjol, Jl. Cut Nyak Dien dan Jl. Sudirman. 45 45 Dapat dilihat pada: www.pemkomedan.go.id, tanggal 14 Juli 2014 pukul 12.31 WIB Sama halnya dengan angkutan becak bermotor setiap tahunnya dapat dilihat bertambahnya unit becak bermotor dari tahun 2005 - 2009. Maka dapat diartikan bahwa pengguna becak bermotor kini semakin bertambah dikalangan masyarakat.

BAB III PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA

Dokumen yang terkait

Gambaran Penanganan Kasus Trauma Gigi Permanen Oleh Dokter Gigi di Kecamatan Medan Baru, Medan Sunggal, Medan Helvetia, Medan Petisah, Medan Maimun dan Medan Selayang

1 71 76

Pengukuran Indeks Kepuasan Masyarakat Pada Pelayanan Publik Di Kecamatan Medan Baru, Medan Petisah Dan Medan Helvetia Kota Medan

2 68 205

Implementasi Peraturan Komisi Pemilihan Umum Tentang Pembatasan Alat Peraga Kampanye (Studi: Komisi Pemilihan Umum Daerah Kota Medan Pada Pemilihan Legislatif Kota Medan 2014 di Kecamatan Medan Sunggal)

4 77 149

Preferensi Bermukim Penduduk Di Wilayah Pinggiran Barat Kota Medan (studi kasus : perumnas helvetia ; kec. medan helvetia)

2 35 122

Perilaku Pemilih Etnis Tionghoa (Studi Deskriptif Perilaku Pemilih Etnis Tionghoa Pada Pemilihan Umum Legislatif kota Medan Tahun 2014, di Kelurahan Sekip, Kecamatan Medan Petisah, Kota Medan)

0 7 94

Pengukuran Indeks Kepuasan Masyarakat Pada Pelayanan Publik Di Kecamatan Medan Baru, Medan Petisah Dan Medan Helvetia Kota Medan

0 1 13

BAB II DESKRIPSI OBYEK PENELITIAN A. Deskripsi Kecamatan Medan Sunggal - Implementasi Peraturan Komisi Pemilihan Umum Tentang Pembatasan Alat Peraga Kampanye (Studi: Komisi Pemilihan Umum Daerah Kota Medan Pada Pemilihan Legislatif Kota Medan 2014 di Keca

0 0 19

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah - Implementasi Peraturan Komisi Pemilihan Umum Tentang Pembatasan Alat Peraga Kampanye (Studi: Komisi Pemilihan Umum Daerah Kota Medan Pada Pemilihan Legislatif Kota Medan 2014 di Kecamatan Medan Sunggal)

0 0 27

IMPLEMENTASI PERATURAN KOMISI PEMILIHAN UMUM TENTANG PEMBATASAN ALAT PERAGA KAMPANYE (Studi: Komisi Pemilihan Umum Kota Medan Pada Pemilihan Legislatif Kota Medan 2014 di Kecamatan Medan Sunggal) Fran Sabda Ginting 100906040

0 0 17

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang - Pengaruh Penempatan Alat Peraga kampanye Di Transportasi Umum Dengan Pilihan Para Pemilih Dapil III (Kecamatan Medan Baru, Medan Petisah, Medan Barat, Medan Helvetia) DPRD Kota Medan Pada Pemilihan Legislatif 2014

0 0 46