Sumber hukum formal, yaitu sumber darimana kita mendapatkan atau Sengketa Karena Dengan

2. Sumber hukum formal, yaitu sumber darimana kita mendapatkan atau

menemukan ketentuan-ketentuan hukum internasional. Menurut pasal 38 Piagam mahkamah Internasional, sumber hukum formal terdiri dari:  Perjanjian Internasional, traktatTreaty  Kebiasaan-kebiasaan internasional yang terbukti dalam praktek umum dan diterima sebagai hukum  Asas-asas umum hukum yang diakui oleh negara-negara beradab  Yurisprudency, yaitu keputusan hakim hukum internasional yang telah memiliki kekuatan hukum tetap  Doktrin, yaitu pendapat para ahli hukum internasional. SEBAB-SEBAB SENGKETA INTERNASIONAL Secara garis besar sengketa internasional terjadi karena hal-hal berikut :

1. Sengketa

terjadi karena masalah Politik Hal ini terjadi karena adanya perang dingin antara blok barat liberal membentuk pakta pertahanan NATO di bawah pimpinan Amerika dan blok Timur Komunis membentuk pakta pertahanan Warsawa dibawah pimpinan Uni Sovyet Rusia. kedua blok ini saling memeperluas pengaruh ideologi dan ekonominya di berbagai negara sehingga banyak negara yang kemudian enjadi korban. contoh korea yang terpecah menjadi dua, yaitu Korea Utara dengan paham komunis dan korea selatan dengan paham liberal

2. Karena

batas wilayah hal ini terjadi karena tidak adanya kejelasan batas wilayah suatu negara dengan negara lain sehingga masing-masing negara akan mengklaim wilayah perbatan tertentu. contoh : Tahun 1976 Indonesia dan Malaysia yang memperebutkan pula sipadan dan ligitan dan diputuskan oleh MI pada tahun 2003 dimenangkan oleh malaysia, perbatasan kasmir yang diperebutkan oleh india dan pakistan. PENYELESAIAN SENGKETA INTERNASIONAL Penyelesaian sengketa internasional dapat dilakukan melalui dua cara, yaitu :

1. Dengan

cara damai, terdiri dari :  Arbitrasi. arbitrase biasanya dilakukan dengan cara menyerahkan sengketa kepada orang-orang tertentu arbitrator yag dipilih secarea bebas oleh berbagai pihak untuk memutuskannya tanpa terlalu terikat dengan prosedur hukum.  Penyelesaian Yudisia, adalah suatu penyelesaian dihasilkan melalui suatu peradilan yudicial internasional yang dibentuk sebagaimana mestinya dengan memberlakukan kaidah-kaidah hukum. Contoh International Court of Justice, yang berkedudukan di Denhag Belanda.  Negosiasi perundingan, jasa-jasa baik, mediasi, dan konsiliasi.  penyelidikan  Penyelesaian di bawah naungan PBB

2. Dengan cara paksa atau kekerasan, terdisi dari :