2
1.2 Tujuan Praktek Kerja Nyata
Pelaksanaan prakek kerja nyata ini mempunyai tujuan agar mahasiswa dapat menerapkan dan mengaplikasikan teori yang diperoleh di perkuliahan
serta memberi gambaran kepada mahasiswa teknik industri pada saat bekerja di suatu perusahaan.
Adapun maksud dan tujuan praktek kerja nyata adalah : 1.
Dapat menambah dan mengembangkan potensi ilmu pengetahuan pada masing-masing Mahasiswa.
2. Melatih keterampilan yang dimiliki mahasiswai sehingga dapat bekerja
dengan baik. 3.
Mahasiswa mampu menganalisis dan mengevaluasi sistem yang ada dari sudut pandang Teknik Industri terhadap masalah yang ada di perusahaan.
4. Menjadikan mahasiswa profesional yang nantinya akan terjun ke dunia
usaha. 5.
Memberikan kesempatan untuk mempraktekkan ilmu yang pernah di pelajari, dan berinteraksi langsung denagan lingkungan kerja perusahaan.
1.3 Manfaat Praktek Kerja Nyata
1. Membina hubungan kerja sama yang baik antara pihak universitas dengan
perusahaan. 2.
Meningkatkan kualitas dan kuantitas penulisan karya ilmiah tingkat perguruan tinggi.
3. Sebagai dasar untuk mengambil keputusan dalam usahanya untuk
menanggulangi masalah yang di hadapi.
3
1.4 Metodologi Praktek Kerja Nyata
Adapun cara – cara yang dilakukan dalam pengumpulan data yaitu sebagai
berikut :
1.4.1 Metode Library Research
Yaitu suatu metode yang dilakukan dengan mempelajari terlebih dahulu dari buku-buku karya ilmiah dan buku-buku literatur yang ada
hubungannya dengan objek yang akan di bahas.
1.4.2 Metode Field Research
Adalah metode yang dilakukan dengan cara pengamatan langsung ke lapangan yang dilakukan dengan cara mencari dan mengumpulkan
data yang berhubungan dengan masalah. Dalam hal ini penulis
menggunakan dua cara mengumpulkan data Field research antara lain : a.
Teknik Interview
Melakukan wawancara langsung dengan pihak perusahaan yang berkaitan dengan bidang yang di amati.
b. Teknik Observasi
Merupakan pengumpulan data dengan cara melakukan pengamatan secara langsung terhadap perusahaan yang di amati.
1.4.3 Metode Historis
Metode ini dilakukan terhadap kejadian masa lampau sebagai bukti adanya kontinuitas pada kegiatan tersebut untuk di bahas.
4
1.5 Sistematika Penyusunan Laporan
Pada dasarnya sistematika penyusunan laporan praktek kerja nyata merupakan suatu hal yang sangat diperlukan dalam penyusunan suatu
laporan, karena sistematika penyusunan memuat seluruh isi permasalahan yang akan di bahas secara berurutan.
Untuk menghasilkan suatu penyusunan laporan praktek kerja nyata yang sistematis sebagai berikut :
BAB I : PENDAHULUAN
Membahas tentang latar belakang, permasalahan, batasan masalah, tujuan praktek kerja nyata, metode pengumpulan data dan sistematika
penyusunan laporan praktek kerja nyata.
BAB II : TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN
Dalam bab ini menerangkan tentang sejara singkat PT INTI LUHUR FUJA ABADI, Lokasi perusahaan, Struktur organisasi didalam perusahaan,
sistem penggajian, jumlah karyawan, sarana dan prasarana perusahaan.
BAB III : PROSES PENGOLAHAN LIMBAH CAIR
Pada Bab Ini menerangkan bagaimana proses pengolahan limbah cair di PT INTILUHUR FUJA ABADI di olah dari limbah cair tersebut mulai
dari peroduksi sampai limbah cair tersebut menjadi air yang bersih terpisah antara air dengan limbah padat yang ikut terbuang dan juga menhilangkan
bau yang tidak sedap menjadi berkurang.
5
BAB IV : STUDY KASUS
Permasalahan yang di hadapi adalah bau yang amis limbah cair hasil produksi dan parameter keberhasilan IPAL.
BAB V : PENUTUP
Kesimpulan dan saran yang akan di bahas di bab ini dari hasil praktek kerja nyata yang telah dilakukan oleh mahasiswa.
6
BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN
2.1 Tinjauan Umum
Pada dasarnya untuk mendapatkan suatu ilmu yang menyeluruh di perlukan keterpaduan antara teori dan praktek, teori yang didapat pada masa
perkuliahan sangat penting untuk bekal observasi secara langsung, sehingga dapat kita pahami bahwa antara teori dengan praktek harus seimbang. Dengan
demikian arti dan tujuan observasi dapat dimengerti dan dikuasai dengan baik.
Hasil teori dan observasi kemudian diterapkan melalui praktek secara nyata kepada masyarakat umum, mengenai pentingnya suatu cara kerja yang
efektif dan efisien, sehingga proses produksi dapat berjalan secara lancar dan dapat menghasilkan hasil yang optimal.
Observasi ini merupakan aplikasi secara langsung antara tori dan sistem kerja yang digunakan sehingga diperlukan penyesuaian pada teori
yang tepat. Ketelitian serta ketekunan yang tinggi dapat mengoperasikan dan sekaligus memperhatikan keselamatan dan kesejahteraan pekerja.
2.2 Sejarah Perusahaan