76
4.1.3 Analisis Statistik Data Hasil Penelitian
Analisis statistik data hasil penelitian dalam penelitian ini yaitu hasil uji pra syarat analisis uji normalitas dan homogenitas data, serta uji hipotesis uji
perbedaan dan keefektifan dalam pembelajaran. Berikut uraian analisis data hasil penelitian yang telah dilaksanakan.
4.1.3.1 Uji Normalitas
Berdasarkan rekap data hasil belajar IPS materi Kegiatan Jual Beli pada kedua kelas, uji normalitas data menggunakan Lilliefors pada kolom Kolmogorov-
Smirnov pada program SPSS versi 20. Setelah data diolah dengan menggunakan SPSS versi 20, diperoleh hasil uji normalitas data yang disajikan pada Tabel 4.16
dan 4.17 sebagai berikut: Tabel 4.16 Hasil Uji Normalitas Data Nilai Kelas Eksperimen
Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnov
a
Shapiro-Wilk Statistic
Df Sig.
Statistic Df
Sig. eksperimen
,149 23
,200 ,922
23 ,073
. This is a lower bound of the true significance. a.
Lilliefors Significance Correction
Tabel 4.17 Hasil Uji Normalitas Data Nilai Kelas Kontrol
Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnov
a
Shapiro-Wilk Statistic
Df Sig.
Statistic Df
Sig. Kontrol
,134 39
,076 ,917
39 ,007
a. Lilliefors Significance Correction
77 Untuk mengetahui data berdistribusi normal atau tidak, dapat dilakukan
dengan melihat nilai signifikansi Sig. kedua data, baik data kelompok eksperimen maupun kontrol tersebut pada kolom Kolmogorov-Smirnov. Apabila
nilai signifikansinya lebih dari 0,05, maka data dapat dinyatakan berdistribusi normal Priyatno, 2010: 71. Pada Tabel 4.16 dan 4.17, dapat dilihat bahwa nilai
signifikansi data kelas eksperimen sebesar 0,200 0,05 dan kelas kontrol sebesar 0,076 0,05. Jadi, dapat disimpulkan bahwa kedua kelompok data
tersebut berdistribusi normal. Uji hipotesis menggunakan statistik parametris, yaitu menggunakan rumus Independent Samples t Test pada program SPSS versi
20. Setelah data diketahui berdistribusi normal, langkah selanjutnya yaitu menguji homogenitas data.
4.1.3.2 Uji Homogenitas
Penghitungan homogenitas data dilakukan apabila data berdistribusi normal. Jika data berdistribusi tidak normal, maka tidak perlu menguji
homogenitasnya. Berdasarkan uji normalitas tersebut, pengujian homogenitas perlu dilakukan. Penghitungan homogenitas data dilakukan dengan menggunakan
program SPSS versi 20, yaitu dengan rumus Independent Samples t Test. Kemudian membandingkan nilai signifikansi Levene’s test yang terdapat pada
Tabel 4.1 dengan taraf signifikansi 0,05. Jika nilai signifikansi Levene’s test ≥ 0,05, maka varians data dapat dinyatakan homogen, namun jika nilai signifikansi
Levene’s test 0,05, maka varians data tidak homogen Priyatno, 2010: 35. Berikut ini merupakan data hasil pengujian homogenitas data yang disimpulkan
pada Tabel 4.18.
78 Tabel 4.18
Hasil Uji Homogenitas Data
Independent Samples t Test
Levenes Test for Equality of Variances
F Sig.
Nilai Equal variances assumed
0,014 ,907
Equal variances not assumed Berdasarkan hasil uji homogenitas tersebut, diketahui bahwa nilai
signifikansi uji Levene sebesar 0,907 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa nilai signifikasi telah memenuhi kriteria dan dapat disimpulkan bahwa varians data
kedua kelompok homogen sama. Langkah selanjutnya setelah uji homogenitas yaitu uji hipotesis.
4.1.3.3 Pengujian Hipotesis Uji t