Metode Perancangan Sistematika Penulisan Simpulan

3 Universitas Kristen Maranatha

1.4 Tujuan Perancangan

Tujuan dari perancangan busana koleksi dengan ide Aboriginal Art ini, yaitu sebagai berikut : 1. Untuk mengetahui cara penerapan motif dan warna Aboriginal Art ke dalam bentuk busana pria dan pengaplikasiannya. 2. Untuk mengetahui siluet yang dihasilkan dari penggabungan penerapan ide Aboriginal Art dan konsep dari Trend Forecast Indonesia dengan tema besar Refugium sub tema Timurid ke dalam busana fashion dan pengaplikasiannya. 3. Untuk mengetahui kesan satu kesatuan ide Aboriginal Art untuk busana pria dengan unsur etnik kontemporer namun tetap fashionable pada koleksi TA ABO ini.

1.5 Metode Perancangan

Tahapan-tahapan dalam proses desain, produksi, dan pasca produksi :

1.6 Sistematika Penulisan

Struktur isi laporan Penulisan makalah ini terdiri dari beberapa bab dan sub bab yang menjelaskan konsep desain dan pemikiran tentang koleksi busana pria dengan ide yang berasal dari Aboriginal Art. Berikut penjelasan setiap babnya: Inspirasi Design Moodboard Konsep Pencentuan reka bahan Perancangan Desain Pola Finishing Manipulating Jahit 4 Universitas Kristen Maranatha Bab I menjelaskan tentang latar belakang, masalah perancangan, batasan perancangan, tujuan perancangan, metode perancangan, dan sistematika penulisan dari koleksi busana “TA ABO” ini. Bab II menjelaskan tentang kerangka teori dalam penerapan konsep desain yang berisikan segala sesuatu mengenai teori perancangan. Teori Perancangan tersebut berupa teori fashion, teori busana, teori pola dan jahit, teknik tekstil, teori desain, dan teori warna. Bab III menjelaskan tentang deskripsi objek studi perancangan. Objek studi tersebut berupa pengertian Aborigin, hubungannya dengan wilayahnya yaitu Australia, Aboriginal Art, dan tren. Bab IV menjelaskan tentang konsep perancangan yang berisi perancangan umum image borad, konsep, dan koleksi desain, perancangan khusus detail khusus desan I, II, III, IV, perancangan detail reka bahan, motif, dan aksesoris. Bab V menjelaskan tentang simpulan dan saran dari keseluruhan isi laporan Tugas Akhir dengan judul “TA ABO” ini. 39 Universitas Kristen Maranatha BAB V PENUTUP

5.1 Simpulan

Mata kuliah Proyek Akhir merupakan mata kuliah terakhir yang diambil oleh mahasiswa D-III Seni Rupa dan Desain. Hal-hal yang didapatkan proses pengerjaan mata kuliah Proyek Akhir sungguh berharga dan bermanfaat. Pada proses pengerjaaan mahasiswa dibimbing oleh dosen pembimbing dan diberi masukan laginoleh dosen penguji. Selama semester akhir Proyek Akhir dilakukan secara individu oleh mahasiswa tanpa adaya jam kuliah wajib selain jam kuliah umum. Mahasiswa dituntut untuk dapat mengatur waktu sendiri dalam mengerjakan Tugas Akhir ini. Dasar-dasar selama kuliah dari semester I-5 sangat membantu dalam membuat Tugas Akhir koleksi dengan judul “TA ABO” ini. Koleksi busana “TA ABO” ini dibuat sudah menyesuaikan dengan tren yang ada dan memiliki konsep awal yang kuat yaitu dengan mengambil inspirasi dari Aboriginal Art milik suku Aborigin penduduk asli benua Australia. Tren yang diambil dalam koleksi inipun berasal dari Trend Forecasting terbaru yang ada di Indonesia yaitu Trend Forecasting 20162017 : “Resistance”. Siluet yang dihasilkan mengikuti tren tersebut dan warna yang diambil juga merupakan warna autumn yang sesuai dengan tema Timurid dari tema Besar Refugium pada buku Trend Forecasting. Reka bahan yang digunakan yaitu digital printing dan stitching berbentuk zigzag. Koleksi ini terdiri dari 4 look dengan masing masing terdapat 3 pieces pakaian setiap look-nya.

5.2 Saran