Untuk menafsirkan besarnya persentase yang didapatkan dari tabulasi data, penulis menggunakan metode penafsiran yang dikemukakan oleh Supardi 1997 : 20
sebagai berikut : 1 – 25 Sebagian Kecil
26 – 49 Hampir Setengah 50 Setengah
51 – 75 Sebagian Besar 76 – 99 Pada Umumnya
100 Seluruhnya
3.8 Kisi-kisi Kuesioner Tabel 3.8
Kisi-kisi kuesioner
no variabel
indikator No item
kuesioner Jumlah
Item 1
Koleksi 1.
Perpustakaaan 2.
Fungsi tujuan 3.
Koleksi 4.
Relevansi 1, 6
3 2,7,10,11
13 2
1 4
1 2
Pengguna 1.
Kebutuhan penguna 2.
Kebutuhan informasi 3.
Pengguna perpustakaan 4,5
8 9,12
2 1
2
3.9 Defenisi Operasional Variabel
Dalam penelitian ini terdapat dua variabel yangt akan diukur yaitu koleksi sebagai variabel bebas indepedent variebel X dan Pengguna sebagai variebel terikat
depedent Y lebih jelas definisi dari masing-masing variabel ini adalah sebagai berikut:
1. Variebel Koleksi X
Koleksi adalah yang penting dalam setiap perpustakaan dengan indikator- indikator: 1 Perpustakaaan, 2 Fungsi tujuan, 3 Koleksi dan
4 Relevansi 2.
Variebel Penguna Y Pengguna adalah salah satu terpenting didalam dengan perpustakaan
indikator-indikator: 1 Kebutuhan penguna, 2 Kebutuhan informasi dan 3 Pengguna perpustakaan
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
Dalam bab ini akan dibahas data dari hasil penyebaran kuesioner kepada responden penelitian yang dilakukan di Perpustakaan SMA Negeri 1 Medan.
4.1 Frekuensi Pinjaman
Untuk mengetahui frekuensi pinjaman siswa ke perpustakaan dapat dilihat pada Tabel 4.1 berikut ini:
Tabel .4.1 Frekuensi Pinjaman
No Pilihan Jawaban Frekuensi F
Persentase 1
1-2 Kali 221
73 2
3-4 Kali 20
7 3
5-6 Kali 10
3 4
.6 Kali 30
10 5
Tidak pernah 21
7 Jumlah
302 100
Berdasarkan Tabel 4.1 di atas dapat diketahui bahwa 221 responden atau 73 menyatakan melakukan Pinjaman ke perpustakaan adalah 1-2 kali., dan 20 responden
atau 7 menyatakan sebanyak 3-4 kali, sedangkan responden atau 3 menyatakan 5- 6 kali, serta 30 responden atau 10 menyatakan 6 kali melakukan pinjaman dalam 1
minggu dan 21 responen atau 7 tidak pernah pinjam koleksi yang ada di perpustakaan.
Dari persentase jawaban yang diperoleh maka dapat diinterpretasikan bahwa dalam seminggu sebagian besar siswa melakukan pinjaman ke perpustakaan sebanyak
1-2 kali. Hal ini menunjukkan bahwa minat siswa untuk meminjam perpustakaan kurang baik. Semakin banyak siswa yang memanfaatkan perpustakaan untuk
meminjam koleksi
yang ada dalam membantu mengerjakan tugas belajarnya atau hanya sekedar membaca koleksi di tempat untuk menambah pengetahuanwawasan.
4.2 Pemanfaatan Koleksi