RIWAYAT HIDUP SINGKAT
A. Identitas
Nama : dr. Arlinda Sari Wahyuni, MKes
TempatTgl lahir : Lhokseumawe, 9 Juni 1969
PangkatGolonganNIP: Pembina Tkt IIVa196906091999032001 Agama
: Islam Alamat
: Jl Karya Wisata Villa Mutiara Johor I B3 HPTelefon
: 0812636340900617865144 Email
: dr_arlinda_123yahoo.com Nama Bapak
: Ali Umar Alm Nama Ibu
: Hj. Yuzarni Nama Suami
: Chairul Azhar SSi, MPd Nama Anak
: Dinda Rahmayani Azhar
B. Riwayat Pendidikan
SD Yayasan Pendidikan Harapan : Lulus 1982
SMP Negeri 1 Medan : Lulus 1985
SMA Negeri 1 Medan : Lulus 1988
FK USU : Lulus 1995
FKM UI Biostatistik : Lulus 2002
C. Riwayat Pekerjaan
Dokter PTT Puskesmas Sibolangit : 1995-1998
Staf pengajar FK USU : 1999-sekarang
Sekretaris Departemen IKMIKPIKK : 2010-sekarang
Staf pengajar Magister kedokteran Klinik : 2003-2010
Staf pengajar S2 Biomedik USU : 2003-sekarang
Staf pengajar S2 Keperawatan USU : 2011-sekarang
Staf pengajar FK UMSU : 2011-sekarang
Editor E-Journal MKN : 2012-sekarang
Universitas Sumatera Utara
D. Organisasi
PDK3MI Reg I : 2011-sekarang
PDKI Perhimpunan Dokter Keluarga Indonesia: 2000-sekarang Komisi Etik Penelitian FK USU
: 2004-sekarang MRC Medical Research Center FK USU
: 2010-sekarang YKI Yayasan Kanker Indonesia Cab Sumut : 2012-sekarang
E. Training terkait penelitian
Teknik Sampling dan Perhitungan Besar Sampel : 2004
LPPM-UNAIR Training of Teachers in Family Medicine WONCA,
: 2004 Kuala Lumpur
Metode Penelitian Klinik Cebu-UGM : 2005
Statistik Multivariat LPPM-UNAIR : 2005
Structural Equation Modelling LPPM UNAIR : 2006
Pelatihan Komunikasi Dokter-pasien FK USU
: 2007 Evidence Based Medicine FK USU
: 2008 Pelatihan Sistem Informasi Geography Epi-Treat
: 2011 Short Course Training Health Promotion UNAIR
: 2011 Seminar dan pelatihan penelitian Kualitatif Fak.
: 2012 Keperawatan USU
Universitas Sumatera Utara
MODEL PERILAKU ADHERENSI ADHERENCE PENGOBATAN
DAN KAITANNYA DENGAN KUALITAS HIDUP PASIEN ASMA DI KOTA MEDAN
ABSTRAK
Asma adalah penyakit kronis saluran napas yang didasari oleh proses inflamasi dan merupakan masalah kesehatan yang serius di seluruh
dunia. Permasalahan penyakit asma sering dikaitkan faktor
penatalaksanaan dimana perilaku pengobatan dari pasien asma dan dokternya belum maksimal. Bauman 2005 mengeluarkan konsep
adherensi adherence pengobatan sebagai terobosan yang tepat dalam penatalaksanaan asma. Adherensi adalah perilaku kepatuhan pasien
terhadap anjuran dokternya, yang disertai pemahaman tentang seluk beluk penyakitnya berkaitan dengan penatalaksanaan penyakitnya,
sehingga ia mengikuti anjuran dokter secara konsisten. Pada konsep adherensi ini ditekankan komitmen yang tinggi di antara dokter dan pasien
dalam mencapai perilaku pengobatan yang maksimal. Adherensi pengobatan yang baik pada pasien asma akan meningkatkan fungsi paru
dan kualitas hidup pasien asma, sesuai dengan tujuan penatalaksanaan asma, yaitu asma yang terkontrol. Tujuan penelitian ini adalah untuk
mendapatkan model adherensi pengobatan pasien asma dan kaitannya dengan kualitas hidup. Selain itu penelitian ini juga untuk mendapatkan
alat ukur adherensi dan kualitas hidup yang valid dan reliabel pada pasien asma khususnya di kota Medan.
Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode penelitian pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Penelitian kualitatif
dilakukan untuk mengembangkan instrumen penelitian dengan sumber informasi dari pasien, dokter ahli, dokter umum, dan ahli farmakologi.
Penelitian kuantitatif dilakukan dengan pendekatan crossecsional. Sampel adalah 200 pasien asma dewasa yang menggunakan obat asma standar,
pasien asma stabil dan tidak menderita asma berat atau penyakit penyerta lainnya seperti penyakit jantung, hipertensi, diabetes melitus, hati dan
ginjal. Teknik sampling adalah consecutive sampling data dokter praktek umumspesialis paru. Data dianalisis dengan menggunakan analisis
univariat, bivariat dan multivariat yaitu analisis SEM Structural Equation Modelling.
Hasil penelitian pada penelitian ini adalah terbentuknya model pengukuran adherensi pengobatan pasien asma di kota Medan yang
memiliki nilai psikometrik yang baik valid, reliabel dan pemodelan fit, yaitu adherensi I kepercayaan, pengetahuan, dan sikap, adherensi II
komunikasi dokter pasien, tindakan, dan dukungan keluarga, kualitas hidup aktivitas, emosi, kesehatan, dan lingkungan. Ada hubungan
adherensi dengan kualitas hidup pasien asma di Kota Medan.
Kata kunci: adherensi, kualitas hidup, pasien asma
Universitas Sumatera Utara
A MODEL OF ADHERENCE BEHAVIOUR TO TREATMENT AND ITS ASSOCIATION WITH THE QUALITY OF LIFE AMONG PATIENTS
WITH ASTHMA IN MEDAN ABSTRACT
Asthma is an airway chronic disease that is due to inflammatory process. It is considered as a worldwide serious health problem. Asthma problems
are often linked to treatment management factors which include non- maximal behaviours of the patients and doctors. Bauman 2005 produced
a concept of adherence to treatment as an accurate breakthrough for asthma management. Adherence is defined as the patient adhering
behaviour towards the doctor’s advices accompanied with a such understanding of the disease aspects related to the disease
managementtreatment, so that the patients adhere their doctors advice consistently. The adherence concept emphasizes on a strong commitment
between physicians and patients to achieve maximum behaviour towards the treatment. Good adherence of patients with asthma will improve the
lung function and their quality of life. This is in accordance to the goal of asthma management itself, a controlled asthma. The purpose of this study
was to construct a model of adherence to treatment of patients with asthma and its association with the quality of life. In addition, this study
also aimed to set a valid and reliable adherence and the quality of life measurement tool that might be applied to patients with asthma,
particularly those who live in Medan.
The study utilized qualitative and quantitative approach as the methodology. The qualitative approach was conducted to develop
research instruments in which the patient, specialists, general practitioners, and pharmacologists as the source of information. The
quantitative research employed a cross sectional approach. The samples were 200 adult patients with asthma who receive standard asthma
medications, patients with stable condition and do not suffer from severe asthma or other comorbidities such as heart disease, hypertension,
diabetes mellitus, liver and kidney disease. The study performed a consecutive sampling as the technique which was obtained from
physicians’ data generallung specialist. Data were analyzed by performing univariate, bivariate and multivariate analysis, through SEM
analysis Structural Equation Modelling.
As the result, the study produced a measurement model of asthma patients adherence to the treatment among those who live in Medan. The
study found that the asthma patients who live in Medan have a good psychometric values valid, reliable and fit to model: adherence I beliefs,
knowledge, and attitudes, adherence II doctor-patient communication, actions, family support, and the quality of life activity, emotional, physical,
and environmental,. It is concluded that there is an association between adherence and quality of life among patients with asthma in Medan.
Keywords: adherence, quality of life, patients with asthma, Medan
Universitas Sumatera Utara
BAB I PENDAHULUAN