Perumusan Hipotesis KAJIAN TEORI

32 Gambar 1. Kerangka Pikir Penelitian

F. Perumusan Hipotesis

Berdasarkan kajian teori peneliti mengajukan hipotesis, yaitu: melalui akomodasi dapat meningkatkan proses pembelajaran membaca pemahaman dan kemampuan membaca pemahaman pada anak berkesulitan belajar membaca di kelas III SD N Bangunrejo 2. Siswa mengalami hambatan dalam memahami isi bacaan dan menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan bacaan. Penerapan akomodasi pada proses pembelajaran membaca pemahaman bagi siswa berkesulitan belajar membaca. Kemampuan membaca pemahaman siswa berkesulitan belajar membaca meningkat. 33

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Dave Ebbut dalam Zainal Arifin 2011: 97 menyatakan bahwa penelitian tindakan adalah suatu studi percobaan yang sistematis untuk memperbaiki praktik pendidikan dengan melibatkan kelompok partisipan guru melalui tindakan pembelajaran dan reflesksi mereka sebagai akibat dari tindkan tersebut. Penelitian tindakan dilakukan secara kolaboratif sengan melibatkan guru kelas. Guru kelas dianggap telah mengenal kondisi dan berpengaruh paling besar dalam menciptakan suasana pembelajaran yang kondusif di kelas. Menurut Suharsimi Arikunto 2002: 82 penelitian tindakan kelas adalah salah satu strategi pemecahan masalah yang memanfaatkan tindakan nyata dalam bentuk pengembangan inovatif dalam mendeteksi dan memecahkan masalah. Berdasarkan pengertian di atas dapat ditegaskan bahwa penelitian tindakan kelas merupakan penelitian yang sistematis melalui tindakan nyata dan dilakukan secara kolaboratif dengan guru kelas untuk mendeteksi dan menyelesaikan masalah. Dalam peneitian ini, guru kelas sebagai pemberi tindakan dan peneliti sebagai asisten guru. Jenis penelitian ini digunakan oleh peneliti untuk mendeteksi masalah membaca pemahaman pada siswa berkesulitan belajar membaca dan memecahkan masalah kemampuan membaca pemahaman yang rendah pada siswa berkesulitan belajar membaca