62
Gambar 4.1
Berdasarkan gambar 4.1 diatas menunjukkan bahwa siswa kelas XI program keahlian Administrasi Perkantoran di SMK Tamansiswa sebanyak 35
siswa pada mata pelajaran mengelola kearsipan memiliki prestasi belajar dengan nilai
≥
72 yang berarti telah mencapai kriteria ketuntasan minimal KKM yang telah ditentukan sekolah, sedangkan sisanya sebanyak 53 siswa mendapat prestasi
belajar ≤72 dan termasuk dalam kategori belum tuntas.
4.1.5 Uji Asumsi Klasik
1. Uji Normalitas
Uji normalitas data bertujuan untuk mengetahui apakah frekuensi berdistribusi normal atau tidak. Normalitas data dapat dilihat dari grafik normal P-
P plot dengan bantuan program SPSS. Apabila data menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal, maka dapat disimpulkan bahwa data
berdistribusi normal. Untuk lebih jelasnya akan disajikan grafik normal P-P plot seperti pada Gambar 4.2.
63
Gambar 4.2 Penyebaran plot pada perhitungan normalitas data
2. Uji Multikolinieritas
Uji multikolinieritas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas independen. Syarat diterimanya
regresi ganda apabila antara variabel bebas tidak mengandung korelasi yang sempurna. Deteksi multikolinieritas pada suatu model dapat dilihat dengan
menghitung nilai VIF Variance Inflation Factor. Jika VIF tidak lebih dari 10, maka tidak terjadi multikolinieritas antar variabel bebas dalam model regresi.
Hasil perhitungan uji multikolinieritas dapat dilihat dalam tabel 4.15
Tabel 4.15 Hasil Uji Multikolinieritas
Coefficients
a
-51.253 11.104
-4.616 .000
.941 .161
.441 5.839
.000 .535
.801 1.248
.746 .118
.478 6.323
.000 .566
.801 1.248
Constant Kompetensi
Pedagogik Guru Fasilitas Belajar
Model 1
B Std. Error
Unstandardized Coefficients
Beta Standardized
Coefficients t
Sig. Partial
Correlatio ns
Tolerance VIF
Collinearity Statistics
Dependent Variable: Hasil Belajar a.
Sumber: Data yang sudah diolah 2010
64
Berdasarkan hasil pengujian yang ditunjukkan oleh table 4.15 diperoleh nilai VIF untuk variabel kompetensi pedagogik guru dan fasilitas belajar sebesar
1,248 yang menunjukkan sangat jauh dari 10, dengan demikian dapat disimpulkan tidak ada multikolinier dalam regresi.
3. Uji Heteroskedastisitas
Uji heteroskedastis bertujuan untuk menguji apakah dalam regresi terjadi ketidaksamaan varians dari residual. Pengujian heteroskedasisitas dilakukan
dengan menggunakan scatterplot. Hasil uji heteroskedastisitas dapat dilihat pada gambar 4.3 yang menunjukkan bahwa titik-titik tidak membentuk pola tertentu,
dengan demikian dapat dinyatakan bahwa model regresi tersebut bebas dari gejala
heteroskedastisitas.
Gambar 4.3 Pola Scatterplot Uji Heteroskedastis
65
4.1.6 Analisis Regresi Linier berganda