Bentuk Dan Strategi Penelitian 1. Jenis Penelitian

2. Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan selama 8 bulan antara bulan Juni 2012 – Januari 2013 , dengan dilakukan tahapan seperti berikut ini : a. Bulan Juni-Juli, penyusunan proposal penelitian b. Bulan Juli – Agustus, revisi proposal c. Bulan September – November, terjun lapangan pencarian data d. Bulan Desember Januari , analisis data dari lapangan sekaligus recek kembali data yang diperoleh dari lapangan. Tabel 3.1 Waktu dan Kegiatan Penelitian

B. Bentuk Dan Strategi Penelitian 1. Jenis Penelitian

Berdasarkan pada judul penelitian ini, maka jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan strategi penelitian studi kasus. Penelitian Kualitatif menurut Gorman dan Clayton dalam meaning of event, adalah dari apa yang diamati penulis. Laporannya berisi amatan berbagai kejadian dan interaksi yang diamati langsung penulis dari tempat kejadian. Tujuan akhir No Kegiatan Juli Agst Sep Okt Nov Des Jan Feb Mret April Mei 1. Persiapan 2. Pengumpulan data 3. Analisis data 4. Penyusunan Laporan commit to user dari penelitian kualitatif adalah untuk memahami apa yang dipelajari dari perspektif itu sendiri dari sudut pandang kejadiannya itu sendiri Santana, 2007:28. Jadi dalam penelitian tentang pemahaman peserta didik tentang pemahan tentang kearifan lokal Islam Aboge dalam pendidikan karakter, bertujuan untuk memperoleh informasi secara holistic dan verstehen jadi tidak hanya melihat bagian luarnya saja , sehingga penulis mampu menangkap pemahaman tentang kearifan lokal Islam Aboge dalam pendidikan karakter di SMA Negeri Ajibarang yang dilontarkan atau dimaksudkan oleh informan. Untuk mengungkapkan realitas sosial dalam proses pemahaman kearifan budaya lokal dalam pendidikan karakter, dibutuhkan penelitian secara mendalam dan holistik dengan mengajukan berbagai pertanyaan yang bersifat terbuka kepada subjek yang akan diteliti. Wawancara dilakukan secara mendalam, bersifat informal dan tidak berstruktur. Metode penelitian yang digunakan merupakan metode kajian komunitas eksplanasi, yaitu proses pencarian pengetahuan dan pemahaman yang benar tentang berbagai aspek sosial komunitas melalui eksplanasi menjelaskan faktor penyebab suatu kejadian atau gejala sosial yang dipertanyakan, atau gejala sosial melalui data kualitatif. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah subjektif mikro, yaitu upaya untuk memahami sikap, pola perilaku dan upaya-upaya yang commit to user berkaitan dengan masalah yang dipertanyakan dalam penelitian, dengan menggunakan strategi studi kasus.

2. Strategi Penelitian

Studi kasus menurut Stake1994 dan Yin1996 adalah penerapan serangkaian metode kerja penelitian untuk memperoleh pengetahuan dan pemahaman atas suatu atau lebih kejadian gejala sosialSitorus, 2006 . Berdasarkan pengertian tersebut, maka studi kasus tersebut dianggap relevan untuk mengkaji masalah yang dihadapi terhadap pemahaman kearifan lokal Islam Aboge dalam pendidikan karakter. Penelitian ini akan membahas penelitian secara konfrehensif pemahaman peserta didik tentang kearifan lokal Islam Aboge dalam pendidikan karakter di SMA Negeri Ajibarang, Kecamatan Ajibarang, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Tipe studi kasus dalam penelitian ini adalah studi kasus instrumental, yaitu studi kasus yang memerlukan kasus sebagai instrumen untuk memahami masalah tertentu.

C. Data Dan Sumber Data