V. HASIL DAN PEMBAHASAN
5.1. Karakteristik Sosial Ekonomi Wanita Pedagang Hortikultura
Karakteristik sosial ekonomi dari wanita pedagang hortikultura sangat beragam antara yang satu dengan yang lainnya. Mereka memiliki karakteristik ataupun
kepribadian masing-masing yang cenderung berbeda satu sama lain. Karakter ini dapat mempengaruhi pelaksanaan kegiatan jual-beli dalam usaha dagang. Adapun karakteristik
sosial ekonomi wanita pedagang hortikultura tersebut antara lain adalah:
a. Umur
Umur seringkali menjadi salah satu hambatan bagi seseorang untuk dapat melaksanakan tugas ataupun kewajibannya dengan baik, begitu juga dengan wanita
pedagang hortikultura. Umur biasanya berpengaruh terhadap kesehatan yang secara tidak langsung mempengaruhi aktivitas bekerja mengingat wanita pedagang ini mulai berjualan
dari jam 00.00 – 10.00 WIB, yang tentunya butuh stamina yang kuat. Jumlah wanita pedagang hortikultura di daerah penelitian berdasarkan kelompok
umur dapat dilihat pada Tabel 3 berikut ini.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 3. Distribusi Wanita Pedagang Hortikultura Sampel Bedasarkan Kelompok Umur di Daerah Penelitian
Kelompok Umur Tahun
Jumlah Wanita Pedagang Hortikultura
Orang Persentase
25 – 35 5
16,67 36 – 46
16 53,33
47 – 57 9
30
Jumlah 30 100
Sumber: Data Primer diolah, Lampiran 1 Tabel 3. memperlihatkan bahwa kelompok umur terbesar yaitu 36 – 46 tahun
sebanyak 16 orang 53,33, sedangkan untuk kelompok umur terkecil yaitu 47 – 57 tahun dan 25 – 35 tahun sebanyak 9 orang 30 dan 5 orang 16,67.
b. Tingkat Pendidikan
Tingkat pendidikan formal dari wanita pedagang hortikultura yang cukup memadai juga akan memperlihatkan tingkat pengetahuan dan wawasan yang memadai
dalam kegiatan sehari-hari wanita pedagang hortikultura. Tingkat pendidikan dari wanita pedagang hortikultura dapat dilihat pada Tabel 4.
beriukut ini:
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4. Distribusi Wanita Pedagang Hortikultura Sampel Berdasarkan Tingkat Pendidikan di Daerah Penelitian
Kelompok Pendidikan Tahun
Jumlah Wanita Pedagang Hortikultura
Orang Persentase
Tidak Sekolah 2
6,67 SD 6
5 16,67
SLTP 9 6
20 SLTA 12
16 53,33
D3 – S1 15 - 17 1 3,33
Jumlah 30 100
Sumber: Data primer diolah, lampiran 1 Berdasarkan Tabel 4. di atas diketahui bahwa sebagian besar dari wanita
pedagang hortikultura memiliki tingkat pendidikan yang sudah cukup tinggi yaitu sebanyak 17 orang 56,66 yang merupakan tamatan SLTA dan D3S1, tetapi ada juga
wanita pedagang hortikultura sampel yang tidak mengecap dunia pendidikan sebanyak 2 orang 6,67.
c. Lama Berdagang