Penentuan pH Sediaan Uji Iritasi

menggunakan lipstik. Sediaan lipstik dikatakan mempunyai daya oles yang baik jika warna yang menempel pada kulit punggung tangan banyak dan merata dengan beberapa kali pengolesan pada tekanan tertentu. Sedangkan sediaan dikatakan mempunyai daya oles yang tidak baik jika warna yang menempel sedikit dan tidak merata. Pemeriksaan dilakukan terhadap masing-masing sediaan yang dibuat dan dioleskan pada kulit punggung tangan dengan 5 kali pengolesan Keithler, 1956.

3.5.6 Penentuan pH Sediaan

Penentuan pH sediaan dilakukan dengan menggunakan alat pH meter. Cara : Alat terlebih dahulu dikalibrasi dengan menggunakan larutan dapar standar netral pH 7,01 dan larutan dapar pH asam pH 4,01 hingga alat menunjukkan harga pH tersebut. Kemudian elektroda dicuci dengan air suling, lalu dikeringkan dengan tissue. Sampel dibuat dalam konsentrasi 1 yaitu ditimbang 1 g sediaan dan dilarutkan dalam 100 ml air suling, lalu dipanaskan. Setelah suhu larutan normal, elektroda dicelupkan dalam larutan tersebut. Dibiarkan alat menunjukkan harga pH sampai konstan. Angka yang ditunjukkan pH meter merupakan pH sediaan Rawlins, 2003. 3.6 Uji Iritasi dan Uji Kesukaan Hedonic Test Setelah dilakukan pengujian kestabilan fisik terhadap sediaan, kemudian dilanjutkan dengan uji iritasi dan uji kesukaan Hedonic Test terhadap sediaan. Universitas Sumatera Utara

3.6.1 Uji Iritasi

Uji iritasi dilakukan terhadap sediaan lipstik menggunakan pewarna ekstrak daun jati dengan maksud untuk mengetahui bahwa lipstik yang dibuat dapat menimbulkan iritasi pada kulit atau tidak. Teknik yang digunakan pada uji iritasi ini adalah uji tempel terbuka Open Test pada lengan bawah bagian dalam terhadap 10 orang panelis. Uji tempel terbuka dilakukan dengan mengoleskan sediaan yang dibuat pada lokasi lekatan dengan luas tertentu 2,5 x 2,5 cm, dibiarkan terbuka dan diamati apa yang terjadi. Uji ini dilakukan sebanyak 3 kali sehari selama 2 hari berturut-turut untuk sediaan dengan konsentrasi ekstrak daun jati paling tinggi, yaitu sediaan yang mengandung konsentrasi pewarna 15. Diamati reaksi yang terjadi, reaksi iritasi positif ditandai oleh adanya kemerahan, gatal-gatal, atau bengkak pada kulit lengan bawah bagian dalam yang diberi perlakuan. Adanya kulit merah diberi tanda +, gatal-gatal ++, bengkak +++, dan yang tidak menunjukkan reaksi apa-apa diberi tanda - Tranggono dan Latifah, 2007. Kriteria sukarelawan : 1. Memiliki kepekaan yang tinggi 2. Sukarelawan yang digunakan adalah sukarelawan yang diambil secara acak. Jumlah sukarelawan semakin besar semakin baik. 3. Berbadan sehat 4. Tidak dalam keadaan tertekan 5. Mempunyai pengetahuan dan pengalaman tentang cara-cara penilaian organoleptik Soekarto,1981. Universitas Sumatera Utara

3.6.2 Uji Kesukaan Hedonic Test