22
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis dan Desain Penelitian
3.1.1 Jenis Penelian
Jenis penelitian ini adalah kuasi eksperimen
Quasi-Experimental Research
. Kuasi eksperimen merupakan sebuah eksperimen semu dalam sebuah penelitian karena melibatkan penggunaan kelompok subjek utuh
dalam eksperimen yang secara alami sudah terbentuk dalam kelas. Selain itu, jenis penelitian ini dipilih karena subjek penelitian adalah manusia, dimana
tidak boleh dibedakan antara satu dengan yang lain Sukardi, 2003. Digunakannya kuasi eksperimen ini karena dalam bidang pendidikan
seringkali sulit melakukan eksperimen secara murni karena dalam hal ini subjek peserta didik bukanlah sesuatu yang dapat dipindah, diperlakukan,
dan diatur secara tepatpas sebagaimana pada penelitian murni.
3.1.2 Desain Penelitian
Desain ini disebut
Randomized
c
ontrol group pre-test post-test desain
karena dalam desain ini kedua kelompok kelas diberi tes awal
pre-test
dengan tes yang sama. Setelah treatment selesai dilakukan maka kedua kelompok diberikan tes yang sama sebagai akhir tes
post-test
. Penggunaan model eksperimen ini dikarenakan untuk memberikan hasil yang mempunyai
tingkat validitas maksimal. Dalam penelitian ini yang dieksperimenkan adalah metode
group investigation
. Dengan demikian, penelitian ini dilakukan dengan membandingkan dua perlakukan yang berbeda kepada subjek kelompok
kontrol dan kelompok eksperimen penelitian. Secara khusus penelitian ini dilakukan untuk mengetahui perbedaan tingkat pemahaman perncanaan karir
siswa GDTC bagi kelompok eksperimen yang diajar dengan menggunakan
23
metode
group investigation
dengan kelas kontrol yang sama sekali tidak diajarkan metode apapun.
Tabel 3.1 Desain Penelitian
E O
1
X
1
O
2
K O
1
O
2
Keterangan: O
1
O
2
: tes awal dan tes akhir untuk melihat kemampuan awal siswa sebelum treatment dilakukan
E : Kelas eksperimen kelas yang menggunakan metode
Group Investigation
K : kelas Kontrol kelas yang tidak menggunakan metode apapun
X :
Treatment
metode
Group Investigation
3.2 Waktu dan Tempat Penelitian