DROP TAIL FAIR QUEUEING

2.2 DROP TAIL

Manajemen antrian DT merupakan bagian dari penjadwalan FIFO. Pada FIFO paket yang pertama masuk antrian akan keluar terlebih dahulu [2]. Paket dikirimkan dengan urutan yang sesuai dengan urutan kedatangan.Model antrian FIFO dapat dilihat pada Gambar 2.2. Gambar 2.2 FIFO [7] Gambar 2.2 menunjukkan kedatangan beberapa paket data yang berbeda waktu, paket pertama yang tiba lebih awal dikeluarkan ke port terlebih dahulu oleh antrian FIFO.Teknik antrian FIFO sangat cocok untuk jaringan dengan bandwidth menengah 64kbps tetapi cukup menghabiskan sumber daya prosessor dan memori [2]. Manajemen antrian DT adalah manajemen antrian sederhana yang digunakan oleh router untuk memutuskan kapan untuk menjatuhkan paket . Dalam DT semua lalu lintas tidak dibedakan, setiap paket diperlakukan secara identik [2].Manajemen antrian DT dapat diilustrasikan pada Gambar 2.3. Gambar 2.3 Drop Tail [6] 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Manajemen antrian ini menggunakan struktur data stack. Apabila tidak ada buffer kosong saat terjadi antrian penuh, maka paket yang dibuang adalah paket yang berada di antrian paling akhir, yaitu paket yang terakhir masuk buffer.

2.3 FAIR QUEUEING

FQ diusulkan oleh John Nagle pada tahun 1985 [8].FQ adalah manajemen antrian yang digunakan dalam jaringan komputer dan telekomunikasi. Manajemen antrian FQ mengelompokkan paket ke dalam class- class yang kemudian akan bergiliran memproses sebuah paket pada tiap class dengan adil. Pada manajemen antrian FQ, tidak ada class yang mendapat prioritas yang lebih tinggi dari class lainnya [2].Manajemen antrian FQ dengan implementasi Round-Robin RR diilustrasikan pada Gambar 2.4. Gambar 2.4 Fair Queueing – RR[2] Manajemen antrian FQ biasa digunakan pada router dan switch yang meneruskan paket dari sebuah buffer. Buffer bekerja sebagai sistem antrian.Paket data disimpan sementara sampai bisa ditransmisikan.Ruang buffer dibagi menjadi banyak antrian yang masing-masing digunakan untuk menyimpan paket dari satu aliran, yang didefinisikan misalnya dengan alamat IP sumber dan tujuan. FQ dapat mengontrol congestion dengan memonitoring aliran dan memungkinkan aliran paket ganda untuk berbagi kapasitas link.Fair queueing biasanya menggunakan RR sebagai implementasinya [9]. Bentuk RR paling sederhana terdiri atas 2 class. Di sini paket dari classA akan ditransmisikan diikuti paket dari class B, diikuti paket dari class A lagi, diikuti paket dari class B lagi dan seterusnya.

2.4 QUALITY OF SERVICE