Proses Terbentuknya Komunitas Pendengar Radio el Victor FM Surabaya Motif Kognitif

Frekuensi : 93,3 MHZ Jangkauan siaran : Radius ± 100 KM Gerbangkertosusila Email : elvictoramayahoo.com

4.2. Proses Terbentuknya Komunitas Pendengar Radio el Victor FM Surabaya

Komunitas pendengar radio el Victor FM itu sendiri terbentuk karena banyaknya pendengar yang sering berpartisipasi dalam acara “ono opo rek”, sehingga dari acara itulah akhirnya para pendengar mendirikan suatu komuniktas yang bisa menjalin persaudaraan dan menambah banyak teman. Dari fans radi el Victor FM yangs ering di acara on air, membuat orang ingin bertemu dan bertatap muka langsung. Dengan secara sukarela anggota dalam komunitas tersebut secara bergiliran menyediakan tempat untuk acara kumpul-kumpul yang diadakan sebulan sekali. Komunitas ini juga berfungsi untuk mengkoordinir semua anggotanya pendengar sehingga setiap ada kegiatan off air anggota dalam komunitas tersebut bisa melaksanakannya dengan baik dan terkoordinir. Kegiatan inipun tentunya tidak terlepas dari adanya dukungan dari pihak Radio el Victor FM. Dari beberapa anggota, baik yang terdaftar maupun tidak terdaftar diperbolehkan mengikuti acara rutin setiap bulan ini tanpa ada paksaan. Acara yang diadakan di komunitas ini terdiri arisan antar anggota yang diundi setiap sebulan sekali. Bagi anggota yang mendapat arisan, maka bulan berikutnya akan diadakan perkumpulan dirumah orang tersebut. Komunitas pendengar ini sendiri tidak menutup kemungkinan juga terkadang menyelenggarakan acara kumpul-kumpul akbar setahun sekali, biasanya acara ini diadakan selepas hari raya, sambil hala bihalal antar semua anggita komunitas Radio el Victor FM Surabaya. 4.3. Penyajian Data 4.3.1. Identitas Responden Dari kuisioner yang telah disebarkan, data yang diperoleh dilapangan berupa jawaban-jawaban yang dipilih sesuai dengan alternatif jawaban yang tersedia. Selanjutnya tiap-tiap indikator dari variabel yang telah diteliti, dikelompokkan berdasarkan jawaban dari responden. Hal ini untuk memudahkan dalam penyajian data. Pengumpulan data dari hasil kuisioner ini kemudian ditabulasikan dengan memperlihatkan persentase jumlah responden yang diteliti. Identitas responden yang dimaksud adalah dta-data yang diperoleh berdasarkan karakteristik responden yang meliputi usia, jenis kelamin dan pekerjaan responden selengkapnya tertera pada tabel berikut : Tabel 1 Usia Responden n = 84 No Usia F 1. 2. 3. 17 – 27 tahun 28 – 38 tahun 39 – 50 tahun 5 36 43 5,95 42,85 51,2 Jumlah 84 100 Sumber : Kuisioner No.2 Berdasarkan tabel diatas, dapat diketahui usia responden yang paling dominan adalah 39-50 tahun, yaitu sebanyak 43 responden 51,2. Karena pada usia tersebut dapat dilihat bahwa mereka merupakan usia yang hampir memasuki lanjut usia. Sehingga sebagian dari mereka masih menginginkan satu hiburan ditengah-tengah keluarga sambil bersantai. Usia itu dianggap produktif dan sebagian lagi yaitu responden yang berusia 28 – 38 tahun 42,85 beranggapan lebih baik memanfaatkan waktu mereka dengan istirahat bersama keluarga dan mencari suatu hiburan yang disukainya. Sedangkan usia responden 17-27 tahun hanya terdapat 5 responden 5,95, hal ini dikarenakan pada usia mereka harus disibukkan dengan pelajaran sekolah. Mengingat dengan perkembangan dunia hiburan khususnya radio, mereka lebih banyak pilihan mendengarkan acara radio sesuai dengan minatnya. Tabel 2 51 Jenis Kelamin Responden n = 84 No Jenis Kelamin F 1. 2. Laki-laki Perempuan 38 46 45,24 54,76 Jumlah 84 100 Sumber : Kuisioner No.3 Berdasarkan tabel diatas, dapat diketahui jenis kelamin responden yang paling dominan adalah perempuan, yaitu sebanyak 46 responden 54,76. Hal ini mengingat banyaknya kaum perempuan pada jam tersebut yang bisa menyempatkan diri untuk mendengarkan radio dan mengikuti acara request, kirim salam atau bahkan hanya sekedar mendengarkan lagu yang dihadirkan dalam acara “ono opo rek”. Sedangkan responden laki-laki berjumlah 38 responden 45,24 yang tidak beda jauh selisihnya dengan responden perempuan, ini karena kaum laki-laki biasanya sudah berada di kantor untuk melakukan pekerjaannya masing-masing. Tabel 3 Status Pekerjaan Responden n = 84 No Pekerjaan F 1. 2. 3. 4. PNS ABRI BUMN Wiraswasta Ibu Rumah Tangga Pelajar Mahasiswa 21 16 38 9 25 19,05 45,24 10,71 Jumlah 84 100 Sumber : Kuisioner No.4 Berdasarkan tabel diatas, dapat diketahui bahwa responden yang bekerja di pemerintahan sebanyak 21 responden 25, hal ini dikarenakan mereka mempunyai waktu luang diluar jam kerjanya. Jadi 52 dengan hadirnya acara “ono opo rek” akan membanu dalam beristirahat dan tidak akan mengganggu jam kerja mereka. Untuk jumlah ibu rumah tangga sebanyak 38 responden 45,24 karena sebagai ibu rumah tangga sendiri tidak pernah ada jam kerja, dan dengan mendengarkan radio mereka bisa sambil menyelesaikan pekerjaan rumah tangganya. Untuk wiraswasta terhitung 16 responden 19,05, hal ini membuktikan sedikitnya waktu mereka untuk mendengarkan radio disebabkan usaha-usaha yang dikelola dan dijalaninya lebih banyak menyita waktu dan tanpa adanya batasan kerja. Terakhir ada 9 responden 19,71 untuk para pelajar. Hal ini dikarenakan pada usia mereka lebih cenderung banyak memilih aliran musik sesuai dengan karakter remaja yang dihadirkan oleh radio lain.

4.3.2. Responden Dalam Mendengarkan Acara “ono opo rek”

Berikut ini merupakan tabel frekuensi dari jawaban responden atas pertanyaan mengenai mendengarkan acara “ono opo rek”. Tabel 4 Frekuensi Responden Mendengarkan Acara “ono opo rek” n = 84 No Frekuensi F 1. 1 – 2 kali 21 25 2. 3. 3 – 4 kali Setiap hari 39 24 46,43 28,57 Jumlah 84 100 Sumber : Kuisioner No.7 Berdasarkan tabel diatas, dapat diketahui bahwa mayoritas responden yang mendengarkan acara “ono opo rek” sebanyak 3-4 kali dalam seminggus sebanyak 39 responden 46,43. Telah diketahui bahwa acara “ono opo rek” bahwa dalam seminggu acara “ono opo rek” disiarkan setiap hari dari Senin sampai Minggu, untuk responden yang mendengarkan setiap hari yaitu 24 responden 28,57 mereka bisa meluangkan waktu mereka disaat mereka disibukkan dengan pekerjaannya. Sedangkan untuk frekuensi 1 – 2 kali seminggu terhitung ada 21 responden 25, dimana seringkali pendengar dipengaruhi oleh ada tidaknya waktu atau minat seseorang pada suatu acara radio, mereka ini hanya untuk mencari hiburan dan kesenangan saja. Tabel 5 Jam Siar Acara “ono opo rek” n = 84 No Ingat Jam Siar F 1. 2. Ingat Lupa 82 2 97,62 2,38 Jumlah 84 100 Sumber : Kuisioner No.8 54 Berdasarkan tabel diatas, dapat diketahui bahwa mayoritas responden sudah hafal dan ingat jam siar acara “ono opo rek”. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya responden yaitu sebanyak 82 responden 97,62 karena acara ini sendiri disiarkan setiap Senin sampai Minggu mulai jam 06.00 – 10.00 WIB. Maka hal ini tidak terlalu sulit untuk mereka ingat kapan dan jam berapa acara tersebut disiarkan bagi mereka yang benar-benar suka dengan acara ini. Sedangkan untuk responden yang menyatakan lupa jam siar acara “ono opo rek” sebanyak 2 responden 2,38. Hal ini dikarenakan pada jam siar acara “ono opo rek” bertepatan dengan acara hiburan lainnya, yang tentunya bukan dari radio saja melainkan juga dari televisi yang banyak memberikan hiburan di jam-jam istirahat. Hal ini yang membuat mereka cenderung harus memilih hiburan yang benar-benar disukainya. Tabel 6 Acara yang disukai dari Program “ono opo rek” n = 84 No Acara “ono opo rek” F 1. 2. 3. 4. Topik Kirim salam Request Semuanya 11 11 22 40 13,09 13,09 26,19 47,62 55 Jumlah 84 100 Sumber : Kuisioner No.9 Berdasarkan tabel diatas, dapat diketahui bahwa sebanyak 40 responden 47,62 lebih menyukai semua acara mulai dari request, topik dan kirim salam buat teman-temannya yang disiarkan dalam acara “ono opo rek”. Karena dengan ikut masuk on air mereka bisa mendapatkan semuanya, mulai topik yang dibahas, kirim salam dan tentunya lagu- lagunya yang di request untuk didengarkan. Untuk terbanyak kedua yaitu 22 responden 26,19 memilih request lagu kesukaan, mereka lebih senang kalau lagu-lagu favorit mereka diputar karena terkadang mempunyai kenangan tersendiri. Untuk responden yang senang kirim salam sebanyak 11 responden 13,09, mereka lebih suka kirim salam kepada teman-temannya yang pernah menyebut namanya sewaktu mereka on air. Hal ini membuat mereka ingin masuk dalam acara tersebut untuk sekedar kirim salam. Sedangkan untuk responden yang suka mendengarkan topik sebanyak 11 responden 13,09. Mereka ini tanpa harus setiap hari masuk di acara melalui on air, karena kadang mereka merasa sulit untuk bergabung melalui telepon. Karena itu mereka hanya lebih sebang mendengarkan informasi topik dan lagu-lagu yang diputar oleh radio el Victor FM Surabaya, sebab acara ini lagu-lagu yang diputar khusus lagu-lagu dangdut top request. Tetapi meskipun mereka susah untuk masik di acara on air atau bergabung melalui telepon, tidka menutup kemungkinan bagi mereka untuk selalu mendengarkan acara “ono opo rek”. 4.3.3. Motif Responden Dalam Mendengarkan Acara “ono opo rek” di 93,3 Radio el Victor FM Surabaya Berikut ini adalah data yang menunjukkan tentang motif responden dalam mendengarkan acara “ono opo rek” di radio el Victor FM Surabaya. Motif mendengarkan pada diri responden dapat dikategorisasikan menjadi tiga yaitu motif kognitif, motif diversi dan motif identitas personal.

a. Motif Kognitif

Motif kognitif berkaitan dengan keinginan untuk menambah pengetahuan atau hal-hal baru, yaitu mendengarkan acara “ono opo rek”. Pada bagian ini pertanyaan-pertanyaan yang ada akan menunjukkan motif kognitif yang mendasari responden dalam mendengarkan acara “ono opo rek”. Pertanyaan tentang motif ini dibagi menjadi 4 pertanyaan sesuai dengan operasionalisasi konsep yang ada. Data-data dan analisanya dapat dilihat pada tabel-tabel berikut. 1 Memperoleh wawasan atau pengetahuan tentang musik dangdut terbaru top request Memperoleh wawasan atau pengetahuan tentang musik dangdut terbaru top request pada penelitian ini adalah keingintahuan tentang pengetahuan musik dangdut terbaru yang ada pada acara “ono opo rek” di el Victor FM Surabaya. 57 Tabel 7 Motif Kognitif Responden Mendapatkan Informasi tentang Wawasan atau Pengetahuan Musik Dangdut Terbaru n = 84 No Kategori Jawaban F 1. 2. 3. 4. Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju Setuju Sangat Setuju 1 8 48 27 1,2 9,52 57,14 32,14 Jumlah 84 100 Sumber : Kuisioner No.10 Berdasarkan tabel diatas, dapat diketahui bahwa lebih dari setengah responden yaitu sebanyak 48 responden 57,14 mengatakan setuju dengan pernyataan tentang mendengarkan acara “ono opo rek” ingin mendapatkan informasi tentang wawasan atau pengetahuan musik dangdut terbaru, yaitu informasi untuk mengetahui hal-hal baru apa saja yang ada pada acara “ono opo rek” seperti lagu-lagu dangdut terbaru yang sering diputar di 93,3 radio el Victor FM Surabaya, sedangkan yang menyatakan sangat setuju sebanyak 27 responden 32,14 responden, ini karena responden benar-benar menggemari musik dangdut dan tidak ingin ketinggalan lagu-lagu dangdut yang terbaru. Yang memilih tidak setuju ada 8 responden 9,52. Hal ini dikarenakan dalam mendengar acara “ono opo rek” tidak untuk mencari hiburan atau memperoleh informasi. Untuk responden yang menyatakan tidak 58 setuju ada 1 responden 1,2 karena menurut mereka informasi tentang musik dangdut itu tidak terlalu penting. 2 Memperoleh pengetahuan tentang gaya hidup para pendengar Memperoleh pengetahuan tentang gaya hidup para pendengar pada pernyataan ini maksudnya bahwa responden ingin mendapatkan informasi tentang gaya hidup tersebut sesuai dengan peranan media massa radio dalam memberikan informasi tentang dunia hiburan khususnya acara “ono opo rek” . Tabel 8 Motif Kognitif Responden Memperoleh Pengetahuan tentang Gaya Hidup Para Pendengar n = 84 No Kategori Jawaban F 1. 2. 3. 4. Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju Setuju Sangat Setuju - 13 37 34 - 15,47 44,05 40,48 Jumlah 84 100 Sumber : Kuisioner No.11 Berdasarkan tabel diatas, dapat diketahui bahwa 37 responden 44,05 mengatakan setuju bahwa mereka mendengarkan acara “ono opo rek” dan ingin memperoleh pengetahuan tentang gaya hidup para pendengar, hal ini disebabkan adanya dorongan yang tinggi dari responden agar tidak ketinggalan berbagai informasi yang ada, yaitu informasi lagu terbaru dan tentang segala sesuatu yang berhubungan dengan acara “ono opo rek”. Yang menyatakan sangat setuju sebanyak 34 responden 40,48, ini dikarenakan mereka tidak ingin ketinggalan informasi dengan pendengar lain. Sedangkan yang memilih tidak setuju ada 13 responden 15,47. Hal ini dikarenakan tidak adanya dorongan dari responden untuk memperoleh wawasan ataupun pengetahuan baru dari acara “ono opo rek” el Victor FM Surabaya. 3 Mendapatkan informasi tentang tips dan trik kemampuan bernyanyi Mendapatkan informasi tentang tips dan trik kemampuan bernyanyi dalam acara “ono opo rek” di el Victor FM Surabaya. Tabel 9 Motif Kognitif Responden Mendapatkan Informasi tentang Tips Trik Kemampuan Bernyanyi n = 84 No Kategori Jawaban F 1. 2. 3. 4. Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju Setuju Sangat Setuju - 1 53 30 - 1,2 63,1 35,7 Jumlah 84 100 Sumber : Kuisioner No.12 Keinginan responden akan mendapatkan informasi tentang tips dan trik kemampuan dalam menyanyikan lagu dangdut dalam acara “ono opo rek” tersebut dinyatakan setuju oleh 53 responden 63,1 disebabkan karena dalam mendengarkan acara “ono opo rek” responden pasti ingin mendapatkan informasi tips dan trik kemampuan dalam bernyanyi lagu dangdut sehingga dapat dengan mudah mengikuti irama lagu dangdut. Sebanyak 30 responden 35,7 responden menyatakan sangat setuju karena setiap mendengarkan acara “ono opo rek” pasti ikut bernyanyi dan untuk responden yang menyatakan tidak setuju hanya 1 responden 1,2, hal ini dikarenakan mereka merasa sudah bisa bernyanyi dengan baik. 4 Mendengarkan pengalaman-pengalaman para pendengar lain yang disiarkan secara langsung on air oleh 93,3 el Victor FM Surabaya Mendengarkan pengalaman-pengalaman para pendengar lain yang disiarkan secara langsung on air oleh 93,3 el Victor FM Surabaya, pada penelitian ini adalah salah satu alasan bagi responden untuk mendengarkan acara “ono opo rek”. Tabel 10 Motif Kognitif Responden yang Mendengarkan Pengalaman- pengalaman para Pendengar Lain yang disiarkan secara langsung on air oleh Radio el Victor FM Surabaya n = 84 No Kategori Jawaban F 1. 2. 3. 4. Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju Setuju Sangat Setuju 1 5 41 37 1,19 5,95 48,81 44,05 Jumlah 84 100 Sumber : Kuisioner No.13 Pada tabel diatas menunjukkan bahwa 41 responden 48,81 menyatakan setuju ingin mendengarkan pengalaman- pengalaman para pendengar lain yang disiarkan secara langsung on air seperti pengalaman-pengalaman yang dialami para pendengar dalam bernyanyi lagu dangdut. Sedangkan sebanyak 37 44,05 responden menyatakan sangat setuju karena mereka ingin mendengarkan pengalam pendengar lain dalam kehidupan sehari- hari. Tetapi ada 5 responden 5,95 tidak setuju karena menurutnya itu tidak penting. Sedangkan hanya 1 responden 1,19 saja yang tidak setuju karena mereka tidak ingin mendengarkan pengalaman-pengalaman dari para pendengar lainnya, Tabel 11 Motif Kognitif Dalam Mendengarkan Acara “ono opo rek” di Radio el Victor FM Surabaya n = 84 No Kategori F 1. 2. 3. Tinggi Sedang Rendah 59 25 - 70,24 29,76 - Jumlah 84 100 Sumber : Data diolah Tabel diatas menyatakan bahwa motif kognitif responden dalam mendengarkan acara “ono opo rek” di Radio el Victor FM Surabaya pada kategori tinggi sebanyak 59 responden 70,24, kategori sedang sebanyak 25 responden 29,76 dan kategori rendah tidak ada. Pada kategori tinggi dengan jumlah 59 responden 70,24 responden dikarenakan antara motif kognitif, motif diversi dan motif identitas personal saling mengisi dan saling mendukung, sehingga responden dalam mendengarkan acara “ono opo rek” di Radio el Victor FM Surabaya tidak hanya berorientasi ingin menambah pengetahuan baru atau hal-hal bari dalam acara “ono opo rek” tersebut seperti topik, request dan kirim salam , akan tetapi ingin mencari hiburan dan ingin menyesuaikan diri dengan lingkungan ataupun mengikuti keadaan sekitarnya. Sedangkan pada kategori sedang berjumlah 25 responden 29,76 karena mendengarkan acara “ono opo rek” di Radio el Victor FM Surabaya tersebut tidak disertai keinginan untuk menambah pengetahuan baru ataupun hal-hal dalam mendengarkan acara “ono opo rek” di Radio el Victor FM Surabaya.

b. Motif Diversi

Dokumen yang terkait

KEPUASAN PENDENGAR AKTIF RADIO SONORA FM (Studi Deskriptif Tentang Kepuasan Pendengar Aktif Terhadap Program Acara Voice de Campus di Radio SONORA FM Surabaya).

0 0 111

MOTIF PENDENGAR AKTIF PROGRAM ACARA “CAMPUR SARI” DI 88,9 RADIO JT FM SURABAYA (Studi Deskriptif Tentang Motif Pendengar Aktif Acara “CAMPUR SARI” Di 88,9 Radio JT FM Surabaya).

0 0 91

MOTIF PENDENGAR AKTIF PROGRAM ACARA “CAMPUR SARI” DI 88,9 RADIO JT FM SURABAYA (Studi Deskriptif Tentang Motif Pendengar Aktif Acara “CAMPUR SARI” Di 88,9 Radio JT FM Surabaya).

0 1 89

MOTIF PENDENGAR AKTIF MENDENGARKAN PROGRAM ASIASIK (Asia Musik) DI RADIO SONORA 98.0 FM SURABAYA (Studi deskriptif tentang motif pendengar radio Sonora 98.0 Fm Surabaya).

0 1 86

MOTIF PENDENGAR AKTIF RADIO PRAMBORS FM SURABAYA ( Studi Deskriptif Kuantitatif Tentang Motif Pendengar Radio Prambors FM Surabaya Dalam Program Acara “Afternoon Show”).

2 4 78

PERCAKAPAN HUMOR PARA PENYIAR RADIO ACARA �ONO OPO REK� DI RADIO EL VICTOR FM SURABAYA ANALISIS TEORI PELANGGARAN PRINSIP KERJA SAMA DAN IMPLIKATUR PERCAKAPAN GRICE Repository - UNAIR REPOSITORY

0 0 31

PERCAKAPAN HUMOR PARA PENYIAR RADIO ACARA �ONO OPO REK� DI RADIO EL VICTOR FM SURABAYA ANALISIS TEORI PELANGGARAN PRINSIP KERJA SAMA DAN IMPLIKATUR PERCAKAPAN GRICE Repository - UNAIR REPOSITORY

0 1 21

PERCAKAPAN HUMOR PARA PENYIAR RADIO ACARA �ONO OPO REK� DI RADIO EL VICTOR FM SURABAYA ANALISIS TEORI PELANGGARAN PRINSIP KERJA SAMA DAN IMPLIKATUR PERCAKAPAN GRICE Repository - UNAIR REPOSITORY

0 5 87

PERCAKAPAN HUMOR PARA PENYIAR RADIO ACARA �ONO OPO REK� DI RADIO EL VICTOR FM SURABAYA ANALISIS TEORI PELANGGARAN PRINSIP KERJA SAMA DAN IMPLIKATUR PERCAKAPAN GRICE Repository - UNAIR REPOSITORY

0 0 11

93,3 RADIO EL VICTOR FM SURABAYA (Studi Deskriptif Tentang Motif Pendengar Aktif Acara “Ono Opo Rek” Di 93,3 Radio el Victor FM Surabaya)

0 0 23