3.6 Analisis data
Analisis data dalam penelitian kualitatif,dilakukan pada saat pengumpulan data berlangsung,dan setelah selesai pengumpulan data dalam periode tertentu
.Pada saat wawancara,penelitian sudah melakukan analisis terhadap jawaban yang diwawancarai.Apabila jawaban yang diwawancarai setalah di analisis
terasa belum
menjawab permasalahan yang ada,maka peneliti akan
melakukan pertanyaan
lagi,sampai tahap
tertentu,diperoleh data
yang dianggap
kredibel.Menurut Sugiyono
2005:91-99 dan
Humberman 1984,mengemukakan
bahwa aktivitas
dalam analisis
data kualitatif
dilakukan secara terus menerus sampai tuntas,sehingga datanya sudah valid.Aktivitas dalam analisis data:
1. Data Reduction Reduksi data
Data yang diperoleh dari lapangan jumlahnya cukup banyak,untuk itu perlu dicatat secara teliti dan rinci.
2. Data Dispay Penyajian data
3. Setelah data direduksi,maka langkah selanjutnya adalah mendisplaykan
data.Dalam hal ini Miles dan Humberman 1984 menyatakan yang paling sering digunakan untuk penyajian data dalam penyajian data dalam penelitian
kualitatif adalah dengan teks yang bersifat naratif.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
4. Conlusion drawingVerification
Langkah terakhir yang diambil dalam penelitian ini adalah penarikan kesimpulan dan verifikasi.
3.7 Keabsahan Data
Dalam setiap penelitian memerlukan standart untuk melihat derajat kepercayaan atas kebenaran dari hasil penelitian.Menurut Sugiyono 2005:91-
99 Dalam penelitian kualitatif standart tersebut yaitu keabsahan data: 1.
Derajat Kepercayaan Kredibility Uji credibility atau derajat kepercayaan terhadap data penelitian kualitatif
anatara lain
dilakukan dengan
perpanjangan pengamatan,peningkatan,ketekunan dalam penelitian,tringulasi.
a. Perpanjangan pengamatan
Perpanjangan pengamatan
berarti peneliti
kembali ke
lapangan,melakukan pengamatan wawancara lagi dengan narasumber yang
pernah ditemui maupun yang baru.Dengan perpanjangan
pengamatan ini berarti hubungan peneliti dengan narasumber akan semakin terbentuk report,semakin akrab tidak ada jarak lagi,semakin
terbuka,saling mempercayai sehingga tidak ada informasi yang disembunyikan lagu.Apabila telah terbentuk report,maka telah terjadi
kewajaran dalam penelitian.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
b. Meningkatkan ketekunan
Meningkatkan ketekunan berarti melakukan pengamatan secara lebih cermat dan berkesinambungan.Dengan cara tersebut maka kepastian
data dan urutan peristiwa akan dapat direka secara pasti dan sistematis.Dalam peningkatan ketekunan peneliti dapat melakukan
pengecekan kembali apakah data yang telah ditemukan itu salah atau tidak tidak.Demekian juga dengan ketekunan maka,peneliti dapat
memberikan deskripsi data yang akurat dan sistematis tentang yang diamati.
c. Triangulasi
Triangulasi dalam pengujian kredibilitas ini di artikan sebagai pengecekan data dari sumber dengan berbagai cara,dan berbagai
waktu.Dengan demikian terdapat tringulasi sumber,tringulasi teknik pengumpulan data,dan waktu
2. Pengujian Transferability
Transferability ini merupakan validitas eksternal dalam penelitian kualitatif.Validitas eksternal menuntukkan derajat ketetapan atau dapat
diterapkannya hasil penelitian ke populasi dimana sampel tersebut diambil.Nilai transfer ini berkenaan dengan pertanyaan hingga hasil
penelitian dapat
diterapkan dalam
situasi lain.Bagi
peneliti naturalistik,nilai transfer bergantung pada pemakai,hingga manakah hasil
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
penelitian tersebut dapat digunakan dalam konteks dan situasi social lain.Peneliti sendiri tidak menjamin”validitas eksternal” ini.Oleh karena
itu,supaya orang lain dapat memahami hasil penelitian kualitatif sehingga ada kemungkinan untuk menerapkan hasil penelitian tersebu,maka peneliti
dalam membuat laporan harus memberikan uraian yang rinci,jelas sistematis,dan dapat dipercaya.
3. Pengujian Dependability
Dalam penelitian
kualitatif,uji dependability
dilakukan dengan
melakukan audit
terhadap keseluruhan proses penelitian.Untuk itu pengujian dependability dilakukan dengan cara melakukan audit terhadap
keseluruhan proses penelitian. 4.
Dalam penelitian
kualitatif,uji konfirmability
mirip dengan
uji dependability.Sehingga
pengujian dapat
dilakukan secara
bersamaan.Menguji konfirmability
berarti menguji
hasil penelitian,dikaitkan
dengan proses
yang dilakukan.Bila
penelitian merupakan fungsi dari proses penelitian yang dilakukan,maka penelitian
tersebut telah memenuhi standart konfirmability.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
59
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Gambaran Umum Objek Penelitian