Pengembangan Kapasitas Pimpinan; Pengembangan Sistem Penjaminan Mutu; Pembiayaan; Peningkatan Sarana dan Prasarana;

RENCANA INDUK PENGEMBANGAN RIP UMMI 2012-2022 REVISI i DESEMBER 2015 | 13

BAB IV RENCANA PENGEMBANGAN UMMI

Untuk mewujudkan UMMI sebagai universitas yang unggul dalam keilmuan dan Keislaman dalam dua periode. Kedua periode tersebut dijabarkan sebagai berikut :

4.1 PENGEMBANGAN UMMI PERIODE 2012 - 2017

Pada periode pertama tahun 2012-2017 pengembangan UMMI diarahkan kepada wujud perguruan tinggi yang berstandar nasional. Adapun untuk mewujudkan arah pengembangan 2012-2017 dibangun melalui 3 pilar yaitu : 1 Penyehatan Organisasi, 2 Peningkatan Infrastruktur, 3 Pengembangan Pendidikan, Kemahasiswaan dan Alumni.

4.1.1 Penyehatan Organisasi

Penyehatan organisasi harus diwujudkan ke dalam bentuk program yang harus dilaksanakan dengan sungguh-sungguh. Adapun program yang harus dijalankan adalah : a. Penguatan Tata Pamong; Penguatan Tata Pamong dimaksudkan untuk memperbaiki sistem, struktur organisasi dan mekanisme penyelenggaraan UMMI yang akan dijadikan sebagai landasan yuridis dari struktur atau susunan organisasi UMMI yang kemudian di tuangkan dalam statuta.

b. Pengembangan Kapasitas Pimpinan;

Pengembangan kapasitas pimpinan dimaksudkan untuk membangun pemahaman yang terintegrasi, selaras serta komitmen pimpinan terhadap pencapaian Visi UMMI dimasa yang akan datang.

c. Pengembangan Sistem Penjaminan Mutu;

Pengembangan Sistem Penjaminan Mutu dimaksudkan untuk menjamin mutu pendidikan UMMI melalui penyelenggaran catur dharma perguruan tinggi, dalam rangka mewujudkan visi serta memenuhi kebutuhan stakeholder internal dan eksternal perguruan tinggi. Mutu perguruan tinggi merupakan kesesuaian antar penyelenggara perguruan tinggi dengan standar nasional pendidikan, maupun standar yang ditetapkan oleh perguruan tinggi sendiri berdasarkan visi serta kebutuhan stakeholders internal dan eksternal. UMMI harus mampu menetapkan dan mewujudkan visi, misi dan tujuan ke dalam sejumlah standar.

d. Peningkatan Kompetensi Sumberdaya Manusia;

Pengembangan kompetensi Sumberdaya Manusia SDM dimaksudkan untuk menunjang karir, prestasi dan reputasi dosen. Hal ini perlu direncanakan secara sistematis selaras dengan perjalanan UMMI ke depan yang sesuai dengan prestasi dan minat individual serta memperhatikan lingkungan dan bidang ilmu masing-masing. Pengembangan kompetensi SDM tersebut dapat dilakukan melalui peningkatan pendidikan formal, kemampuan penelitian, totalitas dalam pengabdian kepada masyarakat serta pemahaman dan implementasi Al-Islam dan Kemuhammadiyahan menjadi lingkar keilmuan dan kepribadian yang terpadu. Selain dosen, pengembangan SDM juga berlaku untuk seluruh tenaga kependidikan dan tenaga penunjang yang perlu ditingkatkan kompetensinya pada bidang kerja masing-masing sehingga mampu bekerja secara efektif, efisien sesuai dengan tupoksi masing-masing. RENCANA INDUK PENGEMBANGAN RIP UMMI 2012-2022 REVISI i DESEMBER 2015 | 14

4.1.2 Peningkatan Infrastruktur

Peningkatan infrastruktur dapat diwujudkan melalui program:

a. Pembiayaan;

Pembiayaan yang dimaksud adalah penyusunan anggaran harus menjamin kelayakan, keberlangsungan dan keberlanjutan program sehingga proses akademik dapat berlangsung secara efektif dan efisien. Penyusunan anggaran harus menggambarkan sumber dana, perencanaan dan pengelolaan, sehingga dapat dipertanggungjawabkan akuntabilitasnya. Untuk itu, penyusunan anggaran harus menganut transparansi yang didasari akhlaq Islami.

b. Peningkatan Sarana dan Prasarana;

Peningkatan sarana dan prasarana dimaksudkan untuk meningkatkan ketersediaan layanan pendidikan terhadap mahasiswa. Hal ini dapat dilakukan dengan cara membangun fasilitas-fasilitas pendidikan yang relevan dan menjadi daya dukung peningkatan kualitas mahasiswa UMMI. Perlu diperhatikan dalam peningkatan sarana dan prasarana harus memenuhi aspek kecukupan, kesesuaian, aksesibilitas, pemeliharaan dan perbaikan, penggantian dan pemutakhiran, kejelasan peraturan dan efisiensi penggunaannya.

c. Pengembangan Sistem Informasi;