6
b.Relevan dengan
isimateri pembelajaran.
c.Metode dan teknik yang digunakan difokuskan pada tujuan yang ingin
dicapai. d.Media pembelajaran yang digunakan
dapat merangsang indra peserta didik secara simultan Hamzah B.
Uno, 2007: 7-9.
2. Pengertian Al-Qur’an
Kitab suci
umat Islam
dinamakan al- Qur’anulKarim, disebut
juga Al-
Qur’anulMajid atau al- Qur’anul Azhim. Kurang lebih
mempunyai pengertian yang sama: mulia, terhormat, suci dan agung.
Karenanya sudah sepatutnyalah jika penganutnya bersikap dan beradab,
memuliakan,
menghormati,
mensucikan dan memuliakannya.
Perlu juga diketahui bahwa orang yang membaca al-
Qur’an adalah orang yang sedang mengucapkan
firman Allah, begitu juga pendengar, sedang mendengarkan firman Allah.
Mereka
pada hakikatnya
sedang dialog dengan Allah SWT dialog
spiritual melalui
ayat-ayat suci
Al- Qur’an. Sudah seharusnyalah
mereka memiliki adab-adab tertentu.
3. Fungsi dan Tujuan Pembelajaran Al-
Qur’an
Pelajaran al- Qur’an merupakan
sebagian sub bab dari mata pelajaran Pendidikan Agama Islam PAI, yang
mana pelajaran
al- Qur’an
itu mempunyai fungsi dan tujuan. Adapun
fungsi mata
pelajaran Al-
Qur’an dan juga mata pelajaran lainnya adalah untuk memotivasi
peserta didik agar mempraktikkan nilai-nilai keyakinan keagamaan dan
akhlak karimah dalam kehidupan sehari-hari Wadud, 2009: iii.
Proses pembelajaran juga tidak dapat dipisahkan dari adanya tujuan
pembelajaran. Menurut Robert F. Mager yang dikutib Hamzah B. Uno
mengemukakan
bahwa tujuan
pembelajaran adalah perilaku yang hendak dicapai atau yang dapat
dikerjakan oleh siswa pada kondisi dan tingkat kompetensi tertentu. Kemp
dan David E. Kapel memandang bahwa tujuan pembelajaran adalah
suatu pernyataan yang spesifik yang dinyatakan
dalam perilaku
atau penampilan yang diwujudkan dalam
bentuk tulisan yang menggambarkan hasil
belajar yang
diharapkan Hamzah, 2009: 35.
Martinis Yamin memandang bahwa
tujuan pembelajaran
merupakan sasaran yang hendak dicapai pada akhir pembelajaran, dan
kemampuan yang harus dimiliki siswa Yamin, 2007: 133.
Tujuan pembelajaran
merupakan panduan, arah, dan sasaran terhadap tindakan yang dilakukan.
Tujuan dapat dijadikan sebagai acuan dalam mengukur tindakan, betul atau
salah, berhasil atau gagal Arief, 2002: 102. Dengan demikian juga tujuan
pembelajaran harus dapat memberi gambaran yang jelas tentang bentuk-
bentuk tingkah laku yang diharapkan dan dimiliki oleh siswa bentuk-bentuk
tingkah
laku tersebut
banyak ragamnya
seperti mengetahui,
memahami, bersikap positif, dan mampu melakukan sesuatu pekerjaan
Lukmanul, 2008: 90.
Dalam kegiatan pembelajaran al-
Qur’anHadis hendaknya
mempunyai tujuan, karena tujuan menuntun
kepada sesuatu
yang hendak dicapai, atau gambaran tentang
hasil akhir dari suatu kegiatan. Dengan demikian, dapat diupayakan
berbagai kegiatan ataupun perangkat untuk mencapainya.
Sementara itu,
tujuan pembelajaran
al- Qur’anHadis,
sebagaimana disebutkan
dalam Peraturan Menteri Agama Republik
Indonesia No.2 Tahun 2008 tentang Standar Kompetensi Lulusan dan
Standar Isi Pendidikan Agama Islam dan Bahasa Arab di Madrasah
Tsanawiyah, adalah sebagai berikut:
a. Meningkatkan kecintaan siswa terhadap al-
Qur’an dan Hadis
7
b. Membekali siswa dengan dalil- dalil
yang terdapat
dalam Al-
Qur’an dan Hadis sebagai pedoman dalam menyikapi dan
menghadapi kehidupan c. Meningkatkan kekusyukan siswa
dalam beribadah, terutama shalat, dengan
menerapkan hukum
bacaan tajwid serta isi kandungan surat atau ayat dalam surat-surat
pendek yang mereka baca.
Melihat penjelasan
diatas, maka
tujuan pembelajaran
al- Qur’anHadis adalah sesuatu yang
hendak dicapai
setelah kegiatan
pembelajaranal- Qur’anHadis
atau dengan
kata lain
tercapainya perubahan perilaku pada siswa sesuai
dengan kompetensi dasar setelah mengikuti kegiatan pembelajaran.
METODE PENELITIAN
Agar dalam
penelitian mendapatkan hasil yang sesuai dengan
tujuan penelitian,
maka perlu
menggunakan metode-metode penelitian yang sesuai pula dengan data yang
diharapkan. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode sebagai berikut:
1. Jenis dan Pendekatan