Reni Marlina, 2013 Pengaruh Kompetensi Kepribadian Guru Terhadap Motivasi Belajar Siswa Dan Implikasinya
Terhadap Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Akuntansi Kelas XI IPS SMA Kartika Siliwangi 2 Bandung Tahun Pelajaran 2011 2012
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
Tabel 3.4 Kriteria Interpretasi Skor
Skor Kategori
0 - 20 Sangat Rendah
21 - 40 Rendah
41 - 60 Sedang
61 - 80 Tinggi
81 - 100 Sangat Tinggi
Riduwan, 2011 : 23 2.
Dokumentasi “Teknik pengambilan data dengan dokumentasi yaitu mencari data mengenai
hal-hal atau variabel yang berupa catatan, transkrip, buku, surat kabar, majalah, prasasti, notulen rapat, lengger, agenda, dan sebagainya
” Arikunto ,2010:274. Studi Dokumentasi yang dilakukan adalah mempelajari dokumen-dokumen
dan arsip-arsip yang ada pada sekolah, berupa nilai UAS.
3.5 Uji Instrumen penelitian
3.5.1 Uji Validitas Kuisioner
Agar memperoleh hasil penelitian yang valid, maka penelitian itu harus menggunakan instrumen yang valid. Instrumen yang valid berarti alat ukur yang
digunakan untuk mendapatkan data itu valid. “Valid berarti instrumen tersebut
dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur ” Sugiyono, 2009
:173. Pengujian validitas kuisioner diukur dengan rumus korelasi product
moment sebagai berikut :
√{ } {
}
Arikunto, 2009 : 72
Reni Marlina, 2013 Pengaruh Kompetensi Kepribadian Guru Terhadap Motivasi Belajar Siswa Dan Implikasinya
Terhadap Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Akuntansi Kelas XI IPS SMA Kartika Siliwangi 2 Bandung Tahun Pelajaran 2011 2012
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
Keterangan : = Koefisien korelasi antara variabel X dan Y
N = Jumlah Responden
∑X = Jumlah skor item ∑Y = Jumlah Skor total seluruh item
Dengan menggunakan taraf signifikan α = 0,05 koefisien korelasi yang diperoleh dari hasil perhitungan, dibandingkan dengan nilai tabel korelasi nilai r .
Jika →Valid
Sebaliknya, jika ≤
→ Tidak Valid Dalam penelitian ini, untuk menguji validitas soal, penulis menggunakan
program Microsoft Office Excel. Uji validitas dilakukan oleh peneliti dengan mengujicobakan angket penelitian kepada 30 siswa kelas XI IPS SMA Kartika
Siliwangi 2 Bandung dengan jumlah item pernyataan 22 untuk variabel kompetensi kepribadian guru dan 27 untuk variabel motivasi belajar.Contoh
pengujian validitas dapat dilihat pada lampiran. Berikut ini ditampilkan hasil uji validitas variabel kompetensi kepribadian guru :
Tabel 3.5 Uji Validitas Instrumen Kompetensi Kepribadian Guru
Sumber : Hasil Uji Coba Angket
No Item Keterangan
No Item Keterangan
1 0.612
0,361 Valid
12 0.468
0,361 Valid
2 0.595
0,361 Valid
13 0.516
0,361 Valid
3 0.481
0,361 Valid
14 0.415
0,361 Valid
4 0.404
0,361 Valid
15 0.158
0,361 Tidak Valid
5 0.104
0,361 Tidak Valid
16 0.446
0,361 Valid
6 0.518
0,361 Valid
17 0.547
0,361 Valid
7 0.394
0,361 Valid
18 0.667
0,361 Valid
8 0.367
0,361 Valid
19 0.709
0,361 Valid
9 0.361
0,361 Valid
20 0.621
0,361 Valid
10 0.414
0,361 Valid
21 0.411
0,361 Valid
11 0.522
0,361 Valid
22 0.559
0,361 Valid
Reni Marlina, 2013 Pengaruh Kompetensi Kepribadian Guru Terhadap Motivasi Belajar Siswa Dan Implikasinya
Terhadap Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Akuntansi Kelas XI IPS SMA Kartika Siliwangi 2 Bandung Tahun Pelajaran 2011 2012
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
Tabel 3.6 Uji Validitas Instrumen Motivasi Belajar Siswa
Sumber : Hasil Uji Coba Angket Dari data tersebut antara skor butir pertama hingga butir pernyataan ke 27
dibandingkan dengan pada taraf kepercayaan 95 untuk 30 responden
yaitu 0,361. Penentuan valid atau tidaknya ditentukan berdasarkan kriteria
, maka butir pernyataan angket tersebut dinyatakan valid. Berdasarkan dari perhitungan validitas variabel kompetensi kepribadian
guru terlihat dari 22 butir pernyataan yang disebarkan kepada 30 responden, terdapat 2 item pernyataan yang dinyatakan tidak valid yaitu item pernyataan
nomor 5 dan 15. Pernyataan yang tidak valid tersebut kemudian dihilangkan sehingga jumlah pernyataan yang memenuhi kevaliditasan berjumlah 20 item
pernyataan. Sedangkan untuk variabel motivasi belajar siswa terlihat dari 27 item pernyataan, terdapat 5 item pernyataan yang dinyatakan tidak valid yaitu item
pernyataan nomor 4, 10, 14, 15 dan 25, sehingga jumlah pernyataan yang
No Item
Keterangan No
Item Keterangan
1 0.604
0,361 Valid
15 0.239
0,361 Tidak Valid
2 0.716
0,361 Valid
16 0.412
0,361 Valid
3 0.964
0,361 Valid
17 0.401
0,361 Valid
4 -0.916
0,361 Tidak Valid
18 0.396
0,361 Valid
5 0.755
0,361 Valid
19 0.561
0,361 Valid
6 0.468
0,361 Valid
20 0.517
0,361 Valid
7 0.646
0,361 Valid
21 0.433
0,361 Valid
8 0.381
0,361 Valid
22 0.600
0,361 Valid
9 0.427
0,361 Valid
23 0.421
0,361 Valid
10 0.099
0,361 Tidak Valid
24 0.399
0,361 Valid
11 0.699
0,361 Valid
25 -0,03
0,361 Tidak valid
12 0.584
0,361 Valid
26 0.450
0,361 Valid
13 0.371
0,361 Valid
27 0.635
0,361 Valid
14 0.136
0,361 TidakValid
Reni Marlina, 2013 Pengaruh Kompetensi Kepribadian Guru Terhadap Motivasi Belajar Siswa Dan Implikasinya
Terhadap Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Akuntansi Kelas XI IPS SMA Kartika Siliwangi 2 Bandung Tahun Pelajaran 2011 2012
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
memenuhi kevaliditasan berjumlah 22 item pernyataan. Item soal yang tidak valid dihilangkan atau dibuang.
3.5.2 Uji Reliabilitas