Populasi dan Sampel Variabel Penelitian Uji Bersama-sama Uji F

32

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Populasi dan Sampel

Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian Arikunto, 2006:130. Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas; obyek atau subjek yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang diterapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulan Sugiyono, 2002:57. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pengusaha ternak ayam di Kecamatan Mrebet Kabupaten Purbalingga yang berjumlah 18 pengusaha. Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti Arikunto, 2006:131. Untuk menentukan besarnya sampel menurut Arikunto 2006: 132 apabila subjek kurang dari 100, lebih baik diambil semua sehingga penelitiannya penelitian populasi. Jika subjeknya lebih besar dapat diambil antara 10-15 atau 20-25 . Dalam penelitian ini digunakan sampel dari semua populasi karena berdasarkan data jumlah populasi penelitian berjumlah 18 responden.

3.2 Variabel Penelitian

Variabel adalah segala sesuatu yang akan menjadi obyek penelitian yaitu faktor-faktor yang berperan dalam peristiwa atau gejala yang diselidiki. Variabel dapat didefinisikan sebagai atribusi dari seseorang atau obyek yang mempunyai variasi antara satu orang dengan yang lain atau satu obyek dengan obyek yang lain Sugiyono, 2002:20. Atau Variabel penelitian merupakan obyek atau titik penelitian suatu penelitian. Variabel ini meliputi variabel bebas dan variabel terikat. Arikunto, 2006:116. Dalam penelitian ini ada 3 tiga variabel bebas dan 1 variabel terikat, yaitu: 1. Variabel Bebas X Variabel bebas yaitu variabel yang mempengaruhi Arikunto, 2006:116. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah: a. Luas kandang X 1 b. Tenaga kerja X 2 c. Modal X 3 2. Variabel Terikat Y Variabel terikat atau variabel yang dipengaruhi dalam penelitian ini adalah perkembangan usaha ternak ayam dengan indikator jumlah poduksi.

3.3 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data yang tepat sangat penting dalam penelitian, karena data menentukan baik buruknya suatu penelitian. Pengumpulan data merupakan usaha-usaha untuk memperoleh bahan-bahan keterangan serta kenyataan yang benar-benar dapat dipertanggung jawabkan. Metode yang digunakan untuk pengumpulan data dalam penelitian ini adalah :

1. Kuesioner Angket

Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan kuesioner dan dokumentasi. Kuesioner angket adalah cara pengumpulan data dengan menggunakan daftar isian atau daftar pertanyaan yang telah disiapkan dan disusun sedemikian rupa sehingga calon responden hanya tinggal mengisi atau menandai dengan mudah dan cepat Sudjana,1992:8. Untuk memperoleh metode kuesioner, digunakan instrumen kuesioner yang merupakan suatu alat pengumpulan data berupa daftar pertanyaan. Kuesioner kemudian diberikan atau disebarkan kepada responden dengan harapan mereka memberikan respon atas daftar pertanyaan yang bersifat tertutup untuk memperoleh data mengenai pengaruh luas kandang X 1 , tenaga kerja X 2 dan modal X 3 dan terhadap perkembangan usaha ternak ayam di Kecamatan Mrebet Kabupaten Purbalingga. Kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner pilihan ganda dimana setiap item soal disediakan 4 empat jawaban dengan skor masing-masing sebagai berikut: 1 Jawaban A dengan skor 4 2 Jawaban B dengan skor 3 3 Jawaban C dengan skor 2 4 Jawaban D dengan skor 1 Dipilihnya kuesioner tertutup dengan alasan untuk lebih memudahkan responden dalam memberikan jawaban. Teknik pengumpulan data dengan dokumentasi adalah pengambilan data yang diperoleh melalui dokumen-dokumen Usman, 1996:73.

2. Dokumentasi

Dokumentasi berasal dari kata dokumen yang artinya barang- barang tertulis. Di dalam melaksanakan metode dokumentasi, peneliti menyelidiki benda-benda tertulis seperti buku-buku, majalah, dokumen, peraturan-peraturan, notulen rapat, catatan harian, dan sebagainya Arikunto, 2006:158. Metode ini digunakan untuk mengumpulkan data fisik dan profil obyek penelitian dan beberapa data yang penting untuk dikumpulkan didalam menunjang penelitian ini.

3.4 Analisis Data

Analisis data adalah suatu metode yang digunakan untuk mengolah data hasil penelitian untuk memperoleh suatu kesimpulan. Dalam penelitian ini analisis data yang digunakan sebagai berikut :

1. Regresi Linier Berganda

Teknik ini mengacu pada tujuan dan hipotesis penelitian. Model analisis ini digunakan untuk mengetahui hubungan antara variabel bebas dan variabel independen yaitu modal X1, peran pemerintah X2 dan perkembangan usaha Y. Selain itu juga untuk mengetahui sejauh mana besarnya pengaruh antara variabel bebas dan variabel terikat. Y = α + 1 X 1 + 2 X 2 + 3 X 3 + µ i Keterangan: Y : Perkembangan usaha α : Bilangan konstanta X1 : Luas kandang X2 : Tenaga kerja X3 : Modal 1, 2, 3 : Koefisien masing-masing variabel µ 1 : Residu Alghifari, 1997 : 76

2. Pengujian Hipotesis

Untuk mengetahui apakah suatu persamaan regresi yang dihasilkan baik untuk mengestimasi nilai variable bebas diperlukan pembuktian terhadap kebenaran hipotesis. Pembuktian hipotesis dilakukan dengan dua cara pengujian, yaitu:

a. Uji Bersama-sama Uji F

Uji ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh semua variabel independen yang terdapat didalam model secara bersama- sama simultan terhadap variabel dependent Ghozali 2001: 44-45. Oleh karena itu untuk membuktikan kebenaran hipotesis digunakan uji F yaitu untuk mengetahui sejauh mana variabel-variabel bebas yang digunakan mampu menjelaskan variabel terikat. Apabila F hitung F tabel maka Ho ditolak dan menerima Ha. Untuk menguji hipotesis ini digunakan perhitungan dengan program komputansi SPSS for Windows release 16.0 Ghozali, 2001:44.

b. Uji Parsial Uji t

Dokumen yang terkait

ANALISIS FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI SISA HASIL USAHA KOPERASI SERBA USAHA DI KABUPATEN SUKOHARJO Analisis Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Sisa Hasil Usaha Koperasi Serba Usaha Di Kabupaten Sukoharjo.

0 1 18

ANALISIS FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI SISA HASIL USAHA KOPERASI SERBA USAHA DI KABUPATEN SUKOHARJO Analisis Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Sisa Hasil Usaha Koperasi Serba Usaha Di Kabupaten Sukoharjo.

0 1 15

Mengetahui faktor – faktor yang mempengaruhi pendapatan peternak ayam ras petelur di Kecamatan Lareh Sago Halaban.

0 0 14

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perkembangan Industri Kecil Knalpot Di Desa Sayangan Kecamatan Purbalingga Kabupaten Purbalingga.

1 14 97

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN PENGRAJIN PENDERES AGROINDUSTRI GULA KELAPA (Cocos nucifera L) DI DESA PAGERANDONG KECAMATAN MREBET KABUPATEN PURBALINGGA.

0 0 15

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TERHADAP KEUNTUNGAN PETERNAK AYAM PEDAGING DI KECAMATAN JUMANTONO, KABUPATEN KARANGANYAR.

0 0 2

Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Produksi padi di Kecamatan Borobudur Kabupaten Magelang AWAL

0 1 15

Faktor Faktor yang Mempengaruhi Penegakan Hukum

0 1 2

Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Pendapatan Peternak Ayam Ras Petelur Di Kecamatan Lareh Sago Halaban Kabupaten Lima 50 Kot

0 0 10

FAKTOR-FAKTOR SOSIAL EKONOMI YANG MEMPENGARUHI KEBERLANGSUNGAN USAHA KERAJINAN BATOK KELAPA DI KELURAHAN PURBALINGGA WETAN, KECAMATAN PURBALINGGA, KABUPATEN PURBALINGGA - repository perpustakaan

0 0 14