4 Jumlah unit analisis data perusahaan manufaktur yang
tidak mengungkapkan data secara lengkap terkait variabel- variabel yang digunakan dalam penelitian pada tahun 2005-
2009 43
Jumlah sampel akhir unit analisis data perusahaan 35
Sumber: Data sekunder yang diolah, 2011 Jumlah sampel akhir yang diteliti adalah 175 unit analisis data perusahaan.
Jumlah sampel tersebut merupakan 35 perusahaan manufaktur yang dijumlahkan selama periode tahun penelitian, yaitu selama tahun 2005-2009.
3.2 Variabel Penelitian
Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah variabel dependen return saham, variabel independen profitabilitas dan variabel moderasi
inflasi. Definisi dan pengukuran variabel yang digunakan dalam penelitian ini
adalah :
1.
Return saham Y Return saham merupakan tingkat keuntungan yang dinikmati oleh pemodal
atas suatu investasi saham yang dilakukannya. Return saham yang dimaksud dalam penelitian ini adalah jenis return saham tahunan pada perusahaan
manufaktur. Skala yang digunakan dalam pengukuran return saham adalah skala rasio.
Keterangan : P
t =
Harga saham periode sekarang P
t-1 =
Harga saham periode sebelumnya Jogiyanto, 2008:205
2.
Profitabilitas X
1
Profitabilitas merupakan kemampuan perusahaan untuk menghasilkan profit atau laba selama satu tahun yang dinyatakan dalam rasio laba operasi dengan
penjualan dari data laporan laba rugi akhir tahun. ROA merupakan rasio profitabilitas yang digunakan untuk menunjukkan kemampuan perusahaan
dalam menghasilkan laba dari keseluruhan investasi yang ditanamkan dalam bentuk aset. Skala yang digunakan dalam pengukuran profitabilitas adalah
skala rasio.
Keterangan: NIAT
: Net Income After Tax atau laba bersih sesudah pajak
Av. Total assets : diperoleh dari rata-rata total aset yang diperoleh dari rata-rata total aset awal tahun dan akhir tahun
Ang, 1997
3.
Inflasi X
2
Inflasi dalam penelitian ini merupakan inflasi yang terjadi karena cost push inflation yaitu terjadinya inflasi atau kenaikan harga yang diakibatkan karena
kelangkaan produksi yang berdampak terhadap kenaikan biaya produksi. Inflasi dapat diukur berdasarkan Indeks Harga Konsumen IHK dan Indeks
Harga Perdagangan Besar IHPB. Inflasi yang dimaksud merupakan inflasi tahunan yang diperoleh dari data inflasi Bank Indonesia, inflasi tahunan
diperoleh dengan menjumlahkan inflasi bulanan 12 bulan yang kemudian dirata-rata sehingga dapat diketahui inflasi tahunan. Skala yang digunakan
dalam pengukuran inflasi adalah skala rasio.
3.3 Teknik Pengambilan Data