Analisis hasil belajar Analisis aktivitas peserta didik Uji N-gain

3.4.2 Keterterapan majalah

Keterterapan ditentukan berdasarkan tanggapan guru dan siswa secara klasikal dianalisis secara deskriptif presentase menggunakan rumus Sudijono, 2004: 89 sebagai berikut: � = Keterangan: P = presentase f = jumlah skor yang diperoleh n = jumlah skor keseluruhan Kriteria hasil angket tanggapan guru, dan siswa secara klasikal sebagai berikut: Tabel 3.4 Kriteria hasil angket tanggapan guru dan siswa

1.4.3 Efektivitas

Efektivitas majalah ditentukan dari data hasil belajar dan aktivitas peserta didik.

3.4.2.1 Analisis hasil belajar

Analisis keefektifan produk dengan melelui hasil belajar peserta didik pada uji pelaksanan lapangan berupa nilai akhir peserta didik dianalisis dengan menggunakan rumus: = + + 6 Keterngan : NA= Niliai akhir A = nilai tugas B = nilai diskusi C = nilai evaluasi Interval Kriteria 81-100 61-80 41-60 21 - 40 20 Sangat layak Layak Layak dengan revisi Tidak layak Sangat tidak layak Ketuntasan belajar peserta didik secara klasikal dapat dicari dengan rumus: � = ∑ Keterangan : P = presentase ketuntasan belajar ni = jumlah siswa tuntas belajar n = jumlah total siswa Peserta didik tuntas belajar jika nilai akhir hasil belajar minimal telah mencapai KKM yang telah ditetapkan yaitu 75.

3.4.2.2 Analisis aktivitas peserta didik

Analisis data dan aktivitas peserta didik dilakukan dengan pemberian skor pada setiap item dilembar penilaian aktivitas peserta didik dan selanjutnya dihitung dengan rumus: � = ∑ ∑ x100 Arikunto, 2009: 92 Keterangan : P = Presentase aktivitas peserta didik ∑n = jumlah skor maksimal ∑ni = jumlah skor yang diperoleh oleh responden Observer menganalisis aktivitas peserta didik dengan pilihan memberi angka1-4. Penentuan kriteria aktivitas peserta didik berdasarkan skala likert, dengan kriteria sebagai berikut. Tabel 3.5 Kriteria skor aktivitas peserta didik dimodifikasi dari Arikunto, 2009 Interval aktivitas peserta didik Kriteria penilaian 82 - 100 63 - 81 44 - 62 25 - 43 25 Sangat aktif Aktif Cukup aktif Kurang aktif Tidak aktif

3.4.2.3 Uji N-gain

Uji N-gain dalam penelitian ini digunakan untuk mengetahui besar peningkatan kemampuan pemahaman konsep siswa sebelum diberi perlakuan dan setelah mendapatkan perlakuan untuk kelompok eksperimen. Peningkatan tersebut dapat dihitung dengan rumus N-gain Hake, 1998 sebagai berikut: g = − − Selanjutnya nilai Normalitas Gain yang diperoleh diterjemahkan dengan kriteria perolehan Normalitas Gain seperti pada Tabel 3.7 berikut: Tabel 3.6 Kriteria perolehan Normalitas Gain menurut Hake 1998 Normalitas Gain g Kriteria g 0,3 0,3 ≤ g 0,7 g ≥ 0,7 Rendah Cukup Tinggi Efektivitas majalah ditetapkan berdasarkan nilai hasil belajar siswa dan aktivitas siswa selama pembelajaran. Majalah dikatakan efektif apabila: 1. nilai hasil belajar kelas eksperimen lebih tinggi dari kelas kontrol dan 75 siswa mencapai KKM ≥ 76. 2. aktivitas siswa kelas eksperimen tergolong dalam kategori aktif 3. nilai N-gain tergolong tinggi.

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Penelitian

Hasil penelitian pengembangan majalah biosmart Invertebrata untuk mengoptimalkan aktivitas dan hasil belajar siswa SMA meliputi hasil penilaian validitas majalah, keterterapan majalah, dan keefektifan majalah melalui hasil belajar dan aktivitas siswa. Hasil penelitiannya sebagai berikut.

4.1.1 Proses pengembangan majalah biosmart

Proses pengembangan majalah biosmart Invertebrata dilakukan melalui beberapa tahapan. Langkah awal sebelum melakukan pengembangan majalah yaitu melakukan studi pendahuluan potensi dan masalah dengan cara observasi ke sekolah. Observasi awal dilakukan untuk mengetahui kondisi pembelajaran dan permasalahan serta potensi yang ada di sekolah. Observasi awal juga dilakukan untuk menganalisis bahan ajar yang digunakan oleh guru dan siswa dalam kegiatan pembelajaran. Observasi pembelajaran dan bahan ajar di sekolah dilakukan di SMA N 1 Kejobong Purbalingga. Sedangkan studi pustaka lain menggunakan menggunakan skripsi Pengembangan Majalah Biomagz Sebagai Alternatif Sumber Belajar Siswa Destri, 2013. Dari hasil observasi kegiatan pembelajaran biologi yang di lakukan di SMA N 1 Kejobong pada kelas X diketahui bahwa buku ajar biologi yang digunakan oleh siswa adalah buku biologi yang dipinjam dari perpustakaan sebagai sumber belajar siswa saat di sekolah. Sumber belajar siswa saat di rumah hanya berupa catatan yang mereka catat ketika proses belajar mengajar di sekolah. Karakteristik bahan ajar yang digunakan di sekolah dan majalah biosmart ditampilkan pada Tabel 4.1. 31