89 obat
untuk indikasi yang memaksa
Hipertensi derajat 1
140-159 Atau 90-
99 ya
Diuretika jenis Thiazide untuk
sebagian besar kasus dapat
dipertimbangka n ACEI, ARB,
BB, CCB, atau kombinasi
Obat-obatan untuk indikasi
yang memaksa obat
antihipertensi lain diuretika,
ACEI, ARB, BB, CCB
sesuai kebutuhan
Hipertensi derajat 2
≥ 160 Atau
≥ 100
ya Kombinasi 2
obat untuk sebagian besar
kasus umumnya diuretika jenis
Thiazide dan ACEI atau ARB
atau BB atau CCB
2.8. Upaya Peningkatan Kontrol Hipertensi
Model perilaku menyarankan bahwa terapi yang diterapikan oleh dokter dapat mengontrol tekanan darah pasien hanya bila pasien tersebut memiliki motivasi untuk
menjalani pengobatan dan menjalankan modifikasi gaya hidup yang baik. Motivasi timbul ketika pasien mendapatkan pengalaman yang positif, percaya kepada
dokternya. Komunikasi yang baik akan meningkatkan hasil pengobatan; empati dapat membangun kepercayaan dan merupakan motivator yang potensial National
Institutes of Health, 2003.
Universitas Sumatera Utara
Hubungan dokter-pasien adalah berdasarkan kepercayaan, menghormati, dan pengetahuan holistik pasien berkorelasi dengan hasil positif dari perawatan, seperti
kepatuhan, kepuasan, dan status kesehatan. Pasien sering mengevaluasi kompetensi dokter berdasarkan keterampilan layanan pasien mereka, bukan keterampilan klinis
mereka. Layanan pasien adalah termasuk kemudahan akses, waktu tunggu yang minimal, dan tanggapan yang positif dari staf pekerja, semua mempengaruhi
kepuasan penyedia dan kepatuhan pasien. Dokter adalah model peran dan harus melatih staf dengan meningkatkan positif interaktif, dan lingkungan empati. Hal Ini
akan meningkatkan kenyamanan pasien dan kesediaan untuk berpartisipasi dalam perawatan mereka sendiri National Institutes of Health, 2003.
Menurut Boulware 2001, Intervensi perilaku pada pasien, seperti konseling, terbukti efektif meningkatkan kontrol tekanan darah. Edukasi pasien terhadap
hipertensi, diantaranya adalah: a.
Menilai pemahaman pasien dan penerimaan atas diagnosa hipertensi b.
Diskusikan keluhan pasien dan mengklarifikasi ketidakpahaman pasien c.
Beritahu pasien tentang pembacaan tekanan darah dan memberikan salinan tertulis
d. Dokter dan pasien sepakat mengenai target tekanan darah yang akan dicapai
e. Menginformasikan pasien tentang pengobatan yang direkomendasikan, dan
memberikan informasi tertulis yang spesifik tentang peran gaya hidup termasuk diet, aktivitas fisik, suplemen makanan, dan konsumsi alkohol, penggunaan
brosur standar bila tersedia f.
Menunjukkan keprihatinan dan memberikan kesempatan bagi pasien kesempatan perilaku tertentu untuk melaksanakan rekomendasi perawatan
g. Menekankan:
1. Perlunya melanjutkan pengobatan
2. Kontrol tidak berarti menyembuhkan
Universitas Sumatera Utara
3. Tekanan darah yang meninggi tidak dapat dikatakan melalui “perasaan atau
gejala”; tekanan darah harus diukur Menurut Yogiantoro 2003, strategi untuk meningkatkan kepatuhan kepada
pengobatan adalah: a.
Empati dokter akan meningkatkan kepercayaan, motivasi dan kepatuhan pasien b.
Dokter harus mempertimbangkan latar belakang budaya kepercayaan pasien serta sikap pasien terhadap pengobatan
c. Pasien diberi tahu hasil pengukuran tekanan darah, target yang masih harus
dicapai, rencana pengobatan selanjutnya serta pentingnya mengikuti rencana tersebut
Universitas Sumatera Utara
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang