- Kurang memperoleh skore 0-6
2. Validitas dan Reliabilitas Instrumen Uji validitas, dimaksudkan agar pertanyaan yang termuat dalam kuesioner bisa
mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh instrumen atau kuesioner tersebut. Suatu pertanyaan dikatakan validitasnya lebih atau sama dengan 0,60. Uji validitas dilakukan
dengan content validity index oleh dosen Ibu Farida Linda Sari Siregar Skep, Ns, Mkep pada tanggal 5 Februari 2010. Di dapatkan CVI : 0,80
Uji reliabilitas, uji dimaksudkan untuk mengukur tingkat kestabilan atau kekonsisten jawaban yang diberikan responden atas pertanyaan dari kuesioner. Sekumpulan
pertanyaan untuk mengukur suatu variabel dikatakan reliabel dan berhasil mengukur dimensi variabel yang kita ukur jika koefisien reliabilitasnya lebih dari 0,6 sudah
memadai syarat reliabilitas. Uji relibilitas dilakukan pada tanggal 8 Februari 2010 pada 20 siswi SMU PAB 5 Klumpang yang mempunyai kriteria sama dengan sampel,
kemudian data diolah menggunakan komputerisasi dengan mencari nilai koefisien reliabilitas, maka didapatkan nilai alpha cronbach = 0,765
G. Pengumpulan Data
Pengumpulan data dilakukan dengan pengisian kuesioner oleh responden untuk mengidentifikasi pengetahuan remaja putri tentang kebersihan alat kelamin pada saat
menstruasi. Prosedur pengumpulan data yang dilakukan adalah : mengajukan surat permohonan izin penelitian pada institusi pendidikan Program D-IV Bidan Pendidik
Fakultas Keperawatan USU, dan mengajukan permohonan izin pelaksanaan penelitian kepada Bapak Kepala Sekolah SMA Alwashliyah 3 Medan, setelah mendapat izin maka
meminta persetujuan responden menjadi responden secara sukarela, setelah responden
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
bersedia maka diminta untuk menandatangani lembar persetujuan informed consent, menjelaskan cara pengisian kuesioner kepada responden dan selanjutnya dipersilahkan
untuk mengisi lembar kuesioner dengan jujur dan agar mengisi seluruh pertanyaan. Peneliti mendampingi responden dalam pengisian untuk menjelaskan apabila ada
pertanyaan yang kurang jelas dalam pengisian kuesioner. Responden diberikan waktu untuk mengisi kuesioner dengan waktu 15 menit, Setelah lembar kuesioner di isi remaja
putri, kemudian peneliti memeriksa kelengkapan data tersebut, apabila belum lengkap, responden dianjurkan untuk melengkapinya. Dalam pengumpulan data dilakukan selama
1 hari pada hari Senin tanggal 15 Februari 2010 sebanyak 102 responden. Pengumpulan data dilakukan di SMA Alwashliyah 3 Medan.
H. Analisa Data
Analisis data diolah menggunakan komputerisasi, dengan cara setelah semua data terkumpul melalui beberapa tahap ditandai dengan editing yaitu memeriksa kebenaran
data yang diperoleh atau di kumpulkan, kemudian memberikan koding atau memberikan kode numeric angka sebelum data diolah ke dalam komputer, yaitu
pengkodean untuk membedakan karakter dalam rangka pengolahan data. Pengkodean dalam karakteristik responden yaitu pendidikan, pendapatan orang tua dan sumber
informasi. Sedangkan pengkodean pada pengetahuan yaitu jika jawaban benar diberi kode 1, jika salah diberi kode 0. Pengetahuan baik diberi kode 3, cukup diberi kode
2, dan kurang baik diberi kode 1. Processing yaitu setelah data di coding maka data dari kuesioner dimasukkan ke dalam program komputerisasi. Kemudian melakukan
tehnik analisis. Tehnik analisis yang digunakan adalah statistika deskriptif yaitu analisis univariat, dimana data yang diperoleh dari hasil pengumpulan data disajikan dalam
bentuk tabel distribusi dan frekuensi
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN