Tujuan Penelitian dan Manfaat Penelitian Metode penelitian dan Tehnik Penelitian

1.6 Tujuan Penelitian dan Manfaat Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah : 1. Mendeskripsikan wakamono no kotoba yang terdapat dalam komik Detective Conan. 2. Mendeskripsikan ciri khas wakamono no kotoba yang terdapat dalam komik Detective Conan. 3. Mendeskripsikan ciri khas pembentukan kosakata wakamaono kotoba dalam komik Detective Conan. Sedangkan manfaat dari penelitiaan ini adalah : 1. Menambah pustaka karya tulis ilmiah yang membahas wakamono no kotoba. 2. Menambah pengetahuan dan informasi mengenai wakamono no kotoba khususnya kepada pembelajar bahasa Jepang 3. Merangsang minat pembaca untuk lebih mengetahui wakamono no kotoba, dan menelitinya lebih lanjut bagi yang berminat.

1.7 Metode penelitian dan Tehnik Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan metode-metode sebagai berikut :  Metode Studi Kepustakaan Library Research , yaitu metode yang mengutamakan pengumpulan data-data atau informasi dengan cara mengumpulkan buku-buku dan situs-situs internet yang membicarakan bahasa wakamono no kotoba di Jepang sebagai bahan perbandingan dan sebagai pembuktian keabsahan wakamono no kotoba yang terdapat dalam komik Detective Conan.  Metode deskriptif, yaitu suatu metode yang dipakai untuk memecahkan dengan cara mengumpulkan, menyusun, mengklasifikasikan, mengkaji dan menginterpretasi data. Universitas Sumatera Utara Menurut Koentjaraningrat 1976 : 30 bahwa penelitiaan yang bersifat deskriptif yaitu memberi gambaran yang secermat mungkin mengenai individu, keadaan, gejala, atau kelompok tertentu. Mulyadi 2004 : 59 mengatakan bahwa deskriptif adalah tulisan yang menggambarkan bentuk objek pengamatan atau melukiskan perasaaan. Metode penelitian deskriptif berbeda dengan metode penelitian perskripktif. Metode penelitian deskriptif memiliki beberapa ciri, antara lain 1 tidak mempermasalahkan benar atau salah objek yang dikaji, 2 penekanan pada gejala aktual atau pada yang terjadi saat penelitian dilakukan, dan 3 biasanya tidak diarahkan untuk menguji hipotesis. Begitu sebaliknya dengan metode penelitian perskriptif. Hal ini sejalan dengan pendapat Arikunto 1990 : 194 yang menyatakan bahwa penelitian deskriptif tidak dimaksudkan untuk menguji suatu hipotesis tertentu, tetapi hanya menggambarkan apa adanya tentang suatu variabel, gejala atau keadaan. Dalam penelitian ini, data yang terkumpul berupa kata-kata dan bukan dalam bentuk angka. Maka dari itu, penelitian ini merupakan pendekatan kualitatif adalah 1 penyajian hasil penelitian ini berupa penjabaran langsung tentang objek, 2 pengumpulan data dengan latar alamiah, 3 peneliti menjadi instrumen utama. Universitas Sumatera Utara

BAB II TINJAUAN UMUM TERHADAP BAHASA SLANG DI JEPANG