Penukar Kation Cation Exchanger Penukar Anion Anion Exchanger

sand filter akan menurun. Untuk itu diperlukan regenerasi secara berkala dengan cara pencucian balik back washing. Dari penyaring ini, air dipompakan ke menara air sebelum didistribusikan untuk berbagai kebutuhan. Untuk air domestik, laboratorium, kantin, dan tempat ibadah, serta poliklinik, dilakukan proses klorinasi, yaitu mereaksikan air dengan klor untuk membunuh kuman-kuman di dalam air. Klor yang digunakan biasanya berupa kaporit, CaCIO 2 . Perhitungan kebutuhan kaporit, CaCIO 2 Total kebutuhan air yang memerlukan proses klorinasi = 825 liter : Kaporit yang digunakan direncanakan mengandung klorin 70 Kebutuhan klorin = 2 ppm dari berat air Total kebutuhan kaporit = 2.10 -6 x 8250,7 = 0,0024 kgjam

7.2.4 Demineralisasi

Air untuk umpan ketel harus semurni mungkin dan bebas dari garam-garam terlarut. Untuk itu perlu dilakukan proses demineralisasi, yaitu proses penghilangan ion-ion terlarut dari dalam air. Alat demineralisasi dibagi atas:

1. Penukar Kation Cation Exchanger

Penukar kation berfungsi untuk mengikat logam-logam alkali dan mengurangi kesadahan air yang digunakan. Proses yang terjadi adalah pertukaran antara kation Ca, Mg dan kation lain yang larut dalam air dengan kation dari resin. Resin yang digunakan bermerek Daulite C-20. Reaksi yang terjadi: 2H + R + Ca 2+  Ca 2+ R + 2H + 2H + R + Mg 2+  Mg 2+ R + 2H + Untuk regenerasi dipakai H 2 SO 4 berlebih dengan reaksi: Ca 2+ R + H 2 SO 4  CaSO 4 + 2H + R Mg 2+ R + H 2 SO 4  MgSO 4 + 2H + R

2. Penukar Anion Anion Exchanger

Penukar anion berfungsi untuk menukar anion yang terdapat dalam air dengan ion hidroksida dari resin. Resin yang digunakan bermerek Dowex 2. Reaksi yang terjadi: Universitas Sumatera Utara 2ROH + SO 4 2-  R 2 SO 4 + 2OH - ROH + Cl -  RCl + OH - Untuk regenerasi dipakai larutan NaOH dengan reaksi: R 2 SO 4 + 2NaOH  Na 2 SO 4 + 2ROH RCl + NaOH  NaCl + ROH Perhitungan Kesadahan Kation Air tanah Lhok Sukon mengandung kation Ca 2+ ,Mg 2+ dan Fe masing-masing 45 ppm, 28 ppm dan 4,48 ppm. Tabel 7.1 1 grgal = 17,1 ppm  Jumlah air untuk umpan ketel = 422,9193 kgjam = 10150,0632 kghari = 3 3 17 , 264 998 0632 , 0150 1 m gal m kg hari kg  = 2686,715 galhari  Kesadahan awal = 1 , 17 48 , 4 28 45   = 4,531 grgal  Total kesadahan kation = 4,531 grgal × 2686,0632 galhari = 12173,505 grhari = 12,173 kghari Resin yang digunakan memiliki EC exchanger capacity = 24,5 kgft 3 Direncanakan menggunakan resin sebanyak 10 ft 3 , sehingga : Jumlah air yang dapat diolah = hari kg hari kg ft ft kg 0632 , 10150 173 , 2 1 10 5 , 24 3 3   = 204285,343 kg Waktu regenerasi = ketel umpan air diolah yang air = kghari kg 10150,0632 204285,343 = 20,13 hari ≈ 20 hari Waktu regenerasi digunakan H 2 SO 4 66 o Be dimana pemakaiannya sebanyak 9,61 lbft 3 untuk setiap regenerasi. Baron, 1982 Maka kebutuhan H 2 SO 4 = 9,61 lbft 3 × 10 ft 3 = 96,1 lb × 20 hari × 0,454 kglb = 872,588 kgregenerasi Universitas Sumatera Utara Perhitungan Kesadahan Anion Air tanah Lhok Sukon mengandung anion Cl - , SO 4 2- , SiO 2 2- masing-masing 11 ppm, 10 ppm dan 27 ppm. Tabel 7.1 1 grgal = 17,1 ppm  Kesadahan awal = 11 + 10 + 27 = 48 ppm 17,1 = 2,807 grgal  Jumlah air untuk umpan ketel = 422,9193 kgjam = 10150,0632 kghari = 3 3 17 , 264 998 0632 , 0150 1 m gal m kg hari kg  = 2686,715 galhari  Total kesadahan kation = 2,807 grgal × 2686,715 galhari = 7541,61 grhari = 7,542 kghari Resin yang digunakan memiliki EC exchanger capacity = 24,5 kgft 3 Direncanakan menggunakan resin sebanyak 10 ft 3 , sehingga : Jumlah air yang dapat diolah = hari kg hari kg ft ft kg 0632 , 10150 542 , 7 10 5 , 24 3 3   = 329722,28 kg Waktu regenerasi = ketel umpan air diolah yang air = hari kg kg 0632 , 10150 28 , 29722 3 = 32,48 hari ≈ 32,5 hari Dipakai 5 lb NaOHft 3 resin untuk setiap regenerasi : The Nalco Water Handbook Maka kebutuhan NaOH = 5 lbft 3 × 10 ft 3 = 50 lb × 32,5 hari × 0,454 kglb = 749,1 kgregenerasi

7.2.5 Deaerator

Deaerator berfungsi untuk memanaskan air yang keluar dari alat penukar ion ion exchanger sebelum dikirim sebagai air umpan ketel. Pada tahap deaerasi ini, air dipanaskan pada deaerator hingga 90°C supaya gas-gas yang terlarut dalam air, seperti O 2 dan CO 2 dapat dihilangkan, sebab gas-gas tersebut dapat menyebabkan Universitas Sumatera Utara korosi. Penarikan gas-gas tersebut dilakukan dengan menginjeksikan steam melalui nozzle yang ada pada deaerator.

7.3 Kebutuhan Bahan Kimia