57
5.1.2 Informan II
No Karakteristik Umum
Responden Suami Istri
1 Nama Busli
Ny. Erni
Purwaningsih 2
Tempat Tgl Lahir Sambirejo Timur,
17 Juli 1982 Sambirejo Timur,
28 Agustus 1982 3
Tanggal Pernikahan 10 Januari 2003
4 Usia Saat Menikah
20 Tahun 20 Tahun
5 Istri keberapa
- 1
6 Alamat
Jln. Swadaya Jl. Swadaya
7 Anak keberapa
5 2
8 Dari berapa
bersaudara 6 Bersaudara 4 Bersaudara
9 Agama Islam
Islam 10 Jumlah
Anak 3
Orang
Ny. Erni Purwaningsih merupakan anak kedua dari empat bersaudara. Ia memutuskan menikah pada tahun 2003, yang pada saat itu Ny. Erni Purwaningsih
berusia 20 tahun sekarang berusia 30 tahun, sedangkan Busli memutuskan menikah pada saat itu berusia 20 tahun sekarang berusia 30 tahun . Mereka saat
ini sudah mempunyai tiga orang anak. Tingkat pendidikan orang tua Ny. Erni Purwaningsih tergolong rendah
yakni bapaknya tidak tamat SD, sedangkan ibunya hanya lulusan SD. Sehingga Bapak Ny. Erni Purwaningsih hanya mampu bekerja sebagai tukang bangunan
Universitas Sumatera Utara
58
dengan hasil tiap bulannya sekitar Rp 600.000 sementara ibunya hanya berjualan membuka warung kecil. Menurut penuturan Ny. Erni Purwaningsih, karena
keluarga mereka mengalami kesulitan ekonomi ia memutuskan untuk berhenti sekolah dan hanya mengecap pendidikan sampai SMP. Hal ini juga merupakan
permintaan orang tuannya karena masih adanya anggapan orang tua Ny. Erni Purwaningsih bahwa perempuan tidak perlu mengecap pendidikan yang tinggi
karena ujung-ujungnya hanya akan melayani suami dan berada di dapur juga. Dikarenakan rendahnya pendidikan Ny. Erni Purwaningsih sehingga ia tidak
pernah memikirkan cita-cita. Ny. Erni Purwaningsih memutuskan mencari pekerjaan dikarenakan tidak
melanjutkan pendidikannya ke Sekolah Menengah Atas. Ia mendapat pekerjaan dibidang konveksi yang berada di jalan Asia. Dari penghasilannya ia bisa
membantu perekonomian keluargannya dan juga untuk memenuhi kebutuhan dirinya seperti untuk membeli bedak, pulsa, dan pakaian yang disuakainya.
Busli merupakan anak kelima dari enam bersaudara. Menurut penuturan Busli bapaknya bekerja sebagai buruh bangunan dengan penghasilan sekitar Rp
500.000- Rp 700.000 tiap bulannya, sedangkan ibunya tidak bekerja. Bapak dan ibunya hanya tamatan SD. Sementara Buslis hanya tamatan SMP walaupun dia
sempat mengecap pendidikan SMK sampai kelas XI, tetapi ia memutuskan untuk berhenti sekolah karena masalah ekonomi dan tidak hanya itu saja, Busli merasa
lemah dalam pelajaran sehingga sering bolos sekolah. Walaupun ia memiliki cita- cita menjadi orang sukses. Namun ia lebih memilih untuk bekerja daripada
melanjutkan pendidikannya. Ia bekerja memasang plafon atau gypsum. Dari pekerjaan tersebut gajinya cukup lumayan.
Universitas Sumatera Utara
59
Rendahnya tingkat pendidikan keluarga Ny. Erni Purwaningsih dan Busli mengakibatkan mereka tidak mengetahui apa dampak menikah diusia muda dan
berapa sebenarnya usia ideal untuk menikah. Menurut Ny. Erni Purwaningsih usia yang ideal untuk menikah bagi perempuan pada usia 25 tahun sementara untuk
laki-laki pada usia 27 tahun, sedangkan menurut Busli usia ideal untuk menikah adalah 21 tahun untuk perempuan dan 25 tahun untuk para laki-laki.
Ny. Erni Purwaningsih sudah mulai berpacaran sejak SMP dan sering bergonta-ganti pasangan. Hal yang senada juga disampaikan oleh Busli, ia mulai
berpacaran sejak SMP. Sampai pada akhirnya Ny. Erni Purwaningsih bertemu dengan Busli dan menjalin kasih.
Sebelum menikah, Ny. Erni Purwaningsih dan Busli sudah berpacaran selama lima tahun, walaupun hubungan mereka sering putus sambung selama
menjalani masa pacaran. Dan sama-sama sudah sempat berpacaran dengan orang lain. Hubungan antara Ny. Erni Purwaningsih dan Busli sudah begitu jauh
melakukan Sex pranikah maka mereka memutuskan untuk menikah. Mereka juga sudah merasa cocok dan saling mencintai. Apalagi kedua
orang tua mereka sudah mengenal dan menyetujui hubungan Ny. Erni Purwaningsih dengan Busli. Pernikahan ini merupakan atas kehendak mereka
sendiri tidak ada desakan dari siapa pun. Dan tentunya sudah direncanakan mereka ketika masih berpacaran. Umur mereka tergolong cukup muda untuk
menikah. Apalagi saat itu bisa dikatakan finansial mereka belum mapan, walaupun mereka sudah mempunyai tabungan untuk modal menikah. Setelah
menikah mereka masih tinggal dengan orang tua Ny. Erni Purwaningsih.
Universitas Sumatera Utara
60
Berdasarkan hasil wawancara dengan Ny. Erni Purwaningsih dan Busli, mereka pernah menonton filem porno dari kepingan CD. Tidak hanya itu saja
ternyata Busli sering membeli majalah dewasan dan menonton filem porno dari internet.
Dari penuturan Ny. Erni Purwaningsih dan Busli ketika mereka berpacaran Ny. Erni Purwaningsih dan Busli pernah melakukan sex pranikah. Tetapi Ny. Erni
Purwaningsih saat itu tidak sempat hamil. Ketika melakukan hubungan sex pranikah mereka tidak menggunakan kondom pengaman. Ny. Erni Purwaningsih
sempat takut jika ia hamil. Karena akan memberikan aib bagi keluarga mereka.
5.1.3 Informan III