Arah dan Sektor Angin

26.7.1 Arah dan Sektor Angin

Untuk setiaparah anginyang dipilihdi manabebananginakan ditentukan,eksposur

si N

daribangunan gedung ataustrukturharus ditentukan untukdua sektorlawan anginyang

diperluas45ºsetiap sisiarah anginyang dipilih.Eksposurdalamdua sektor iniharus

o si n

ditentukansesuai denganPasal26.7.2dan26.7.3, dan eksposuryang penggunaannyaakan

menghasilkanbebanangin tertinggiharus digunakanuntuk mewakiliangin dariarah tersebut.

a l, C o

26.7.2 Kategori Kekasaran Permukaan

p ys

Kekasaran Permukaantanahdalam setiapsektor45°harus ditentukanuntuksuatu jarak lawan

ta n

angindari situssebagaimana ditentukan dalam Pasal26.7.3dari kategoriyang

didefinisikandalam teksberikut,untuk tujuanmenetapkansuatu kategori eksposurseperti yang

ri

didefinisikandalam Pasal 26.7. 3.

n id

ib u

Kekasaran Permukaan B: Daerahperkotaan dan pinggiran kota, daerah berhutan,atau

a tu

daerahlain denganpenghalangberjarak dekatyang banyakmemilikiukuran daritempat

tinggalkeluarga-tunggalatau lebih besar.

n tu k

Kekasaran Permukaan C: Dataran terbuka denganpenghalangtersebaryang memiliki

tinggiumumnya kurang dari30 ft(9,1m).Kategori ini mencakup daerah terbuka datardan

en

padang rumput.

a ya n Kekasaran Permukaan D: Area datar,area tidak terhalangdan permukaanair.Kategori ini g a

berisilumpurhalus, padanggaram, dan es tak terputus.

d iw

26.7.3 Kategori Eksposur

ww

.b 30ft(9,1m), Eksposur B berlaku bilamanakekasaran permukaan tanah, sn .g

EksposurB:Untuk bangunan gedungdengan tinggiataprata-ratakurang dari atausama dengan

sebagaimanaditentukanoleh Kekasaran Permukaan B, berlaku diarahlawan anginuntuk

.id

jarakyang lebih besardari 1.500ft(457m).Untuk bangunandengan tinggiataprata-ratalebih

besar dari 30ft(9,1m), Eksposur B berlaku bilamanaKekasaran PermukaanBberadadalam

nt

arahlawan anginuntuk jaraklebih besar dari2.600ft (792 m)atau 20kali tinggibangunan, pilih

yangterbesar.

id

Eksposur C: Eksposur C berlaku untuk semua kasus di mana Eksposur B atau D tidak

berlaku.

tu k

d Eksposur D: EksposurDberlaku bilamanakekasaran permukaan tanah, ik sebagaimanaditentukanolehKekasaran PermukaanD,berlaku diarahlawan anginuntuk

om

jarakyang lebih besardari 5.000ft(1.524m)atau 20kali tinggibangunan,pilih yang terbesar.

e rs

EksposurD jugaberlaku bilamanakekasaran permukaan tanahsegeralawan angindari situs B

ia

lk

atau C, dan situs yang berada dalamjarak 600ft(183m)atau 20kali tinggibangunan,mana

yang terbesar, dari kondisiEksposurDsebagaimanaditentukandalam kalimatsebelumnya.

© BSN 2013

51 dari 195

SNI 1727:2013

“H

ak

Untuk situs yang terletak di zona transisi antara katagori exposure, harus menggunakan

ip ta

hasil katagori di gaya angin terbesar.

Pengecualian:

Eksposurmenengah antarakategori sebelumnyadiperbolehkandi

zonatransisiasalkanitu ditentukanolehmetode analisisrasionalyang dijelaskandalam

an

literaturdikenal.

ta n

26.7.4 Persyaratan Eksposur

a rd

26.7.4.1 Prosedur Pengarah (sehubungan dengan arah angin)

is

a si

Untuk setiaparah anginyang diperhitungkan,beban anginuntukdesainSPBAU

bangunantertutupdan bangunan tertutup sebagiandengan si menggunakanProsedurPengarahdari Pasal27harus o n didasarkanpadaeksposursebagaimanadijelaskandalam Pasal26.7.3. Beban anginuntuk

l, C o

desainbangunanterbuka dengan atap bebasmiring sepihak, pelana, atau cekungharus

berdasarkanpadaeksposur,sebagaimana dijelaskandalam Pasal26.7.3, p menghasilkanbebanangin tertinggiuntuksetiaparah angindi lokasi.

ys ta n

26.7.4.2 Prosedur Amplop

a ri

Beban anginuntukdesainSPBAUuntuk semuabangunan bertingkatrendahyang dirancang

n id

menggunakanProsedurAmplopPasal28harus berdasarkanpada kategorieksposur yang

ib

mengakibatkanbebanangin tertinggiuntuk setiaparah angindi lokasi.

a tu

26.7.4.3 Prosedur pengarahuntuk perlengkapanbangunan gedung dan strukturlainnya n tu k

Beban anginuntuk desainperlengkapanbangunan gedung (seperti struktur bagian atas

en

atapdan peralatan)dan struktur lainnya(seperti dindingpejalberdiri bebas danpapan

reklameberdiri bebas, cerobong, tangki, papan reklameterbuka, kerangka kisi,dan

ya n eksposur yangsesuai untuk setiaparah anginyang diperhitungkan. g a

menararangka batang) sebagaimana disyaratkan dalamPasal 29harusberdasarkanpada

26.7.4.4 Komponen dan Klading

iw w

Tekanan angin desain untuk komponen dan klading harus berdasarkan pada kategori

.b sn .g

eksposur yang mengakibatkan bebab angin tertinggi untuk setiap arah angin di lokasi.

26.8 Efek topografi

o .id

26.8.1 Peningkatan kecepatan angin di atas bukit, bukit memanjang, dan tebing curam

an

id

Efek peningkatan kecepatan anginpadabukit,bukit memanjang, dantebing curam yang

terisolasi akan menimbulkanperubahan mendadakdalam topografiumum,terletak

dalamsetiap kategorieksposur, harus dimasukkan dalam perhitungan beban angin bila

tu k

kondisi bangunan gedung dan kondisi lokasi danlokasistrukturmemenuhi kondisi berikut:

1. Bukit, bukit memanjang, atau tebing curamyang terisolasi dantidak terhalangangin arah

ik

vertikal ke atasoleh pengaruh topografi serupa dari ketinggian yang setarauntuk 100kali

tinggifiturtopografi(100H) atau 2 mil(3,22 km), dipilih yang terkecil.Jarak iniharus diukur

horizontal darititik di mana tinggiHpadabukit, punggung bukit, atau tebing yang

rs

ditentukan.

ia lk

2. Bukit, bukit memanjang, atau tebingcuram yang menonjol di atas ketinggianfitur dataran

an

arah vertikal ke atas antara radius 2-mil (3,22 km)untuk setiap kuadrandengan faktordua

atau lebih.

© BSN 2013 52 dari 195

SNI 1727:2013

“H

ak

3. Struktur yang berlokasiseperti terlihat pada Gambar26.8-1padasetengah bagian ke atas

ip ta

daribukit ataupunggung bukitatau dekatpuncaktebing.

an