Interaksi Tatap Muka dan Virtual

B. Interaksi Tatap Muka dan Virtual

Sekalipun teknologi web memungkinkan pembelajara dilakukan virtual secara penuh, namun kesempatan itu tidak dipilih. Interaksi satu sama lain untuk dapat berkomunikasi langsung secara tatap muka masih dibutukan. Ada tiga alasan mengapa forum tatap muka masih dibutuhkan dalam pembelajaran ini. Alasan tersebut adalah:

1. Perlunya forum untuk menjelaskan maksud dan mekanisme belajar yang akan dilalui bersama secara langsung dengan semua peserta didik. Keberhasilan sebuah proses pembelajaran juga ditentukan oleh pemahaman peserta didik tentang apa, mengapa, dan bagaimana proses dan mengerjakan tugas akan berlangsung. Peserta didik perlu mengetahui keluaran dan kompetnsi apa yang akan didapat setelah mengikuti suatu kegiatan pembelajaran. Berdasarkan pengalaman, menjelaskan maksud dan mekanisme belajar merupakan langkah awal yang sangat vital. Kelancaran proses belajar selanjutnya sangat ditentukan pada tahapan ini.

Inovasi Model Pembelajaran sesuai Kurikulum 2013 121

2. Perlunya memberikan pemahaman sekaligus pengalaman belajar dengan mengerjakan tugas secara kelompok dan kolaboratif pada setiap peserta didik. Karena model pembelajaran yang dirancang menurut kerja kelompok, maka peserta didik perlu memiliki kompetensi dan komunikasi. Iklim partisipatoris dan aktif terlibat dalam berbagai kegiatan perlu dikenalkan sekaligus dialami oleh setiap siswa. Untuk itu, mengenal pribadi satu dengan yang lain perlu dilakukan secara langsung guna membangun suatu kelompok yang kokoh, selama kerja secara virtual, selanjutnya.

3. Perlunya pemberian pelatihan secukupnya dalam menggunakan komputer yang akan digunakan sebagai media komunikasi berbasis web kepada setiap peserta didik. Dengan menyertakan berbagai kegiatan menggunakan komputer berserta fasilitas system komunikasi pendukungnya, maka setiap peserta didik harus

mengoperasikannya. Kekurangpahaman dalam mengoperasikan peralatan tersebut sangat berdampak pada kemungkinan rendahnya partisipasi mereka dalam berbagai kegiatan diskusi virtual selanjutnya.

mempunyai

keterampilan

Di Negara-negara maju seperti Amerika Serikat, teknologi informasi sudah betul-betul merasuk ke dalam kehidupan sehari-hari. Dalam berbagai hal dapat kita lihat implikasinya. Berbagai dokumen dapat kita baca untuk melihat hal ini. Di bawah ini akan dibahas implikasi TI dalam bidang pendidikan. Sejarah teknologi informasi tidak dapat dilepaskan dari bidang pendidikan. Di Amerika, TI mulai tumbuh dari lingkungan akademis (NSFNET), (Nerds 2.0.1). Demikian halnya di Indonesia, TI mulai tumbuh di lingkungan akademis, seperti di ITB, UPI, dan UI.

Adanya TI internet membuka sumber informasi yang tadinya susah diakses. Akses terhadap sumber informasi bukan menjadi masalah lagi. Perpustakaan merupakan salah satu sumber informasi yang mahal harganya. Adanya jaringan TI atau internet memungkinkan seseorang di Indonesia mengakses perpustakaan di Amerika Serikat. Aplikasi telnet (seperti pada aplikasi hytelnet) atau

Nurdyansyah, M.Pd., Eni Fariyatul Fahyuni, M.Pd.I Nurdyansyah, M.Pd., Eni Fariyatul Fahyuni, M.Pd.I

Kerja sama antara ahli dan juga dengan mahasiswa yang letaknya berjahuan secara fisik dapat dilakukan dengan lebih mudah. Dahulu, seseorang harus berkelana atau berjalan jauh untuk menemui seorang pakar untuk mendiskusikan sebuah masalah. Saat ini hal ini dapat dilakukan dari rumah dengan mengirim email. Makalah dan penelitian dapat dilakukan dengan saling tukar-menukar data melalui internet, via email, ataupun dengan menggunakan mekanisme file sharing. Bayangkan, apabila sseorang mahasiswa di Sumatera dapat berdiskusi masalah kedokteran dengan seorang pakar di Universitas terkemuka di pulau Irian. Mahasiswa di manapun di Indonesia mendapatkan akses ke para ahli atau dosen yang terbaik di Indonesia dan bahkan di dunia. Batasan geografis bukan menjadi masalah lagi.

Sharing information juga sangat dibutuhkan dalam bidang penelitian agar penelitian tidak berulang (reinvent the wheel). Hasil- hasil penelitian di perguruan tinggi dan lambaga penelitian dapat digunakan

mempercepat proses pengembangan ilmu dan teknologi. Distance learning dan virtual campus merupakan sebuah aplikasi baru penerapan internet. Bahkan, tak kurang pakar ekonomi Peter Drucker mengatakan bahwa

bersama-sama

sehingga

“Triggered by the internet, continuing adult education may will become our greatest growth industry ”. Virtual university memiliki

karakteristik yang scalable, yaitu dapat menyediakan pendidikan yang diakses orang banyak. Jika pendidikan hanya dilakukan dalam kelas biasa, beberapa jumlah orang yang dapat ikut serta dalam satu kelas? Jumlah peserta mungkin hanya dapat diisi 50 orang. Virtual university dapat diakses oleh siapa saja dan dari mana saja.

Inovasi Model Pembelajaran sesuai Kurikulum 2013 123

Bagi Indonesia, manfaat-manfaat yang disebutkan diatas sudah dapat menjadi alasan yang kuat untuk menjadikan internet sebagai infrastruktur bidang pendidikan. Untuk merangkumkan manfaat internet bagi bidang pendidikan di Indonesia melalui akses ke perpustakaan,akses ke pakar, dan penyedaia fasilitas kerja sama.

Dalam kegiatan pembelajaran dengan munculnya berbagai software yang dapat digunakan untuk kepentingan pembelajaran, sekarang ini para guru dapat merancang pembelajaran berbasis komputer, dengan menggunakansalah satu bahasa pemrograman seperti delphi, pascal, macromedia flash, Swiss MX dan lainnya. Hal ini dapat memberikan variasi dalam mengajar. Seorang guru tidak harus selalu menjejali siswa dengan informasi yang membosankan. Dengan menggunsksn teknologi informasi seorang guru dapat memanfaatkan komputer sebagai total teaching, di mana guru hanya sebagai fasilitator dan siswa dapat belajar dengan berbasis komputer baik dengan menggunakan model pembelajaran drills, tutorial, simulasi ataupun instructional games.