Kerugian head ini banyak terjadi pada: a.
Belokan Elbow b.
Perkatupan sepanjang jalur pipa Pemasangan katup pada pompa adalah untuk pengontrolan kapaasitas, tetapi dengan
pemasangan katup tersebut akan mengakibatkan kerugian energi aliran karena aliran dihambat.
Dari uraian di atas secara umum head kerugian total pompa dapat dituliskan sebagai berikut : 18
2.6.3. Head Total
Head total pompa yang dibutuhkan untuk mengalirkan air dengan kapasitas yang telah ditentukan dari kondisi instalasi pompa yang akan dilayani. Pada gambar di bawah ini
gambar 2.9 head total dapat dirumuskan sebagai berikut:
Gambar 2.9 instalasi pompa dan head total
19 Dimana:
head statis total Perbedaan tinggi muka air sisi keluar dan masuk. perbedaan head tekan yang berada pada permukaan air
berbagai kerugian head di perpipaan, katup, belokan, sambungnan, dan lain-lain head kecepatan luar
2.7 Performansi Pompa
2.7.1 Kapasitas Pompa Sentrifugal
Kapasitas dari suatu pompa sentrifugal dapat dinyatakan dengan rumus berikut:
Q = V. A A
Q V
= 20
Dimana, bila untuk menghitung kecepatan alirannya menjadi: V
S
=
S P
A Q
=
2
4
is P
d Q
π 21
Dengan : Q = Kapasitas Pompa m
V = Kecepatan aliran ms A
s
= Luas Penampang Pipa m
2
d
is
= diameter dalam pipa m
2.7.2 Kecepatan Spesifik
Jenis impeler yang digunakan pada suatu pompa tergantung pada putaran spesifiknya. Putaran spesifik adalah putaran yang diperlukan pompa untuk menghasilkan 1
m degan kapasitas 1 m
3
s, dan dihitung berdasarkan Jack. B. evett, hal 357 :
n
s
= 51,64
22
Dimana: n
s
= kecepatan spesifik n = putaran pompa rpm
Q = kapasitas pompa m
3
s H
p
= head pompa m
2.7.3 Hubungan antara Kapasitas dengan Efisiensi Pompa Sentrifugal
Efisiensi pompa merupakan perbandingan daya yang diberikan pompa kepada fluida dengan daya yang diberikan motor listrik kepada pompa. Berubahnya kapasitas
akan mempengaruhi efisiensi pompa dan daya pompa. Untuk menghitung efisiensi pompa, maka ada beberapa hal yang perlu
diperhitungkan yang nantinya akan mempenagruhi efisiensi pompa seperti rugi-rugi yang terjadi pada pompa disebabkan oleh adanya kebocoran, kerugian hidrolis, kerugian
karena gesekan pada impeller serta kerugian mekanis pada bantalan dan elemen berputar lainnya yang dinyatakan pada persamaan 23 berikut ini
BHP = FHP + HP
L
+ HP
DF
+ HP
H
+H
PM
23
Dimana FHP = daya kuda fluida Hp
HPL = daya kuda untuk mengatasi kebocoran yang terjadi Hp HPDF = daya kuda untuk mengatasi gesekan pada cakra Hp
HPH = daya kuda untuk mengatasi kerugian hidrolis Hp Sehingga untuk efisiensi pompa
η dapat dicari dengn menggunakan persamaan 24 Austin H Chruch, Pompa Dan Blower Sentrifugal, hal 36
24 Dimana daya kuda fluida FHP dapat diketahui dengan menggunakan persamaan
Austin H Chruch, Pompa Dan Blower Sentrifugal, hal 34: 25
dengan; γ = berat jenis cairan yang dipompa
Q = kapasitas pompa H
= head aktual m besar daya kuda untuk mengatasi kebocoran dapat diketahui dengan menggunakan
persamaan AJ Stepanov, Centrifugal And Axial Flow pump, hal 199: 26
Dengan : γ = berat jenis cairan yang dipompa
Q
L
= jumlah kebocoran total yang terjadi 0.1 Q m
3
s H
= head pompa m Besar daya kuda yang dipakai untuk mengatasi gesekan pada cakraimpeller dapat
diketahui dengan menggunakan persamaan Stephen Lazarkeiwick, Impeller Pump, hal 58: 27
dengan; γ= berat jenis fluida
n = putaran poros d = dimeter impeller
Daya kuda untuk mengatasi kerugian hidrolis HPH dapat diketahui dengan menggunakan persamaan Austin H Church, Pompa Dan Blower Sentrifugal, hal 35: