Metode ini mempartisi data ke dalam clusterkelompok sehingga data yang memiliki karakteristik yang sama dikelompokkan ke dalam satu cluster yang sama dan data
yang mempunyai karakteristik yang berbeda dikelompokkan ke dalam kelompok yang lain.
Berdasarkan uraian di atas, algoritma K-Means Clustering dapat dimanfaatkan untuk memprediksikan berat badan ideal seorang pasien dengan menginputkan tinggi
badan, berat badan, usia, ukuran kerangka hingga aktifitas pasien tersebut. Oleh karena itu, penulis ingin menuangkannya ke dalam sebuah skripsi dengan judul:
“Implementasi Algoritma K-Means Clustering Dalam Menentukan Berat Badan Ideal”
.
1.2 Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka perumusan masalah dalam penulisan ini adalah bagaimana merancang sebuah perangkat lunak yang dapat digunakan untuk
menentukan berat badan ideal dengan menggunakan algoritma K-Means Clustering.
1.3 Batasan Masalah
Adapun yang menjadi batasan masalah dalam penulisan skripsi ini adalah : a. Berat badan ideal dihitung berdasarkan tinggi badan, berat badan dan ukuran
kerangka pasien. b. Kebutuhan kalori per hari dihitung berdasarkan usia, berat badan, tinggi badan
serta aktifitas pasien. c. Data yang dikelompokkan untuk menentukan berat badan ideal pasien sesuai
dengan cluster yang telah ditetapkan sebelumnya. d. Metode pengelompokkan data yang digunakan adalah K-Means Clustering.
e. Bahasa pemrograman yang digunakan adalah Microsoft Visual Basic 6.0 dan
DBMS menggunakan Microsoft Acces 2007.
Universitas Sumatera Utara
1.4 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitan ini adalah : a. Untuk mengetahui cara penentuan berat badan ideal seorang pasien berdasarkan
tinggi badan, berat badan, usia, ukuran kerangka hingga aktifitas pasien. b. Untuk mengetahui cara kerja algoritma K-Means Clustering dalam melakukan
pengelompokan terhadap data berdasarkan input yang dimasukkan.
c. Untuk menganalisis dan merancang sistem penentuan berat badan ideal dengan
menggunakan K-Means Clustering.
1.5 Manfaat Penelitian
Sedangkan manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah perangkat lunak dapat digunakan dalam bidang kedokteran untuk menentukan berat badan ideal pasien yang
akan menjalankan program diet maupun kesehataan.
1.6 Metodologi Penelitian
Dalam penelitian ini dilakukan tahapan-tahapan sebagai berikut: 1. Studi Literatur
Metode ini dilaksanakan dengan melakukan studi kepustakaan yang relevan serta buku-buku maupun artikel-artikel atau e-book dan juga journal international yang
didapatkan melalui internet. 2. Analisis
Pada tahap ini digunakan untuk mengolah data yang ada dan kemudian melakukan analisis terhadap hasil studi literatur yang diperoleh sehingga menjadi suatu
informasi. 3. Perancangan Perangkat Lunak
Pada tahap ini, digunakan seluruh hasil analisa terhadap studi literatur yang dilakukan untuk merancang perangkat lunak yang akan dihasilkan. Dalam tahapan
ini, dilakukan perancangan terhadap bentuk antarmuka sistem serta proses kerja sistem untuk memudahkan dalam proses implementasi berikutnya
Universitas Sumatera Utara
.
1.7 Sistematika Penulisan