- 114 - 115 Evaluasi Pelaksanaan Program dan Kegiatan RKPD sampai Tahun Berjalan dan Realisasi RPJMD

PEMERINTAH KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2012 Tebing Tinggi yang sejahtera, yaitu suatu masyarakat yang secara materiil terpenuhi melalui pertumbuhan ekonomi yang terus meningkat yang diikuti dengan peningkatan pendapatan, pendidikan, kesehatan, rasa aman masyarakat dan diimbangi dengan pemerataan pendapatan disparitas, kualitas pendidikan, kesehatan yang lebih baik, sehingga sasaran akhirnya adalah : a Pembangunan kota Sumber Daya Manusia SDM Berkualitas pada Visi Kota Tebing Tinggi ini dimaksudkan sebagai masyarakat yang berpendidikan minimal Wajib Belajar 12 tahun dan memiliki kompetensi yang sehat jasmani dan rohani. b Terpenuhinya hak dasar masyarakat yang berupa kemudahan akses pendidikan, akses kesehatan dan paritas daya beli. Perwujudan dari visi ini sangat penting, karena merupakan inti dari tujuan pembangunan secara umum yaitu meningkatnya kesejahteraan masyarakat Society Welfare; c Tersedianya infrastruktur secara merata dan terciptanya lapangan pekerjaan yang memadai. Hal ini merupakan kunci yang sangat penting untuk memerangi kemiskinan dan pengangguran, karena dengan adanya pembangunan infrastruktur diharapkan ada imbas peningkatan aktivitas ekonomi baik secara langsung atau sebagai dampak multiplier effect, sehingga ada peningkatan produktivitas di segala sektor yang mampu meningkatkan lapangan pekerjaan; d Terciptanya dan terjalinnya rasa aman dan tentram dalam menjalankan aktivitas sehari-hari bagi masyarakat. Kondisi semacam ini sangat penting bagi masyarakat dan pemerintah, agar proses pembangunan dan permasalahan dalam bidang ekonomi dan infrastruktur serta sosial budaya dapat dengan mudah untuk dikontrol dan dikembangkan.

5. Sebagai Kota Mandiri yang ingin diwujudkan adalah Kota yang didukung

oleh fasilitas perkotaan modern, yang melayani masyarakat Kota Tebing Tinggi serta masyarakat di wilayah sekitarnya, didukung oleh pelayanan publik yang handal. Sebagai Kota jasa, pembangunan kota diarahkan menuju layanan pendidikan dan kesehatan berkualitas yang berskala regional dan nasional, serta sebagai pusat perkantoran, baik Pemerintah maupun swasta, dengan pelayanan informasi dan teknologi tingkat tinggi. Sebagai kota jasa, Kota Tebing Tinggi juga diharapkan berfungsi sebagai pusat layanan keuangan regional dengan dukungan perbankan, tempat hiburan, pendidikan dan kesehatan, dengan lingkungan yang nyaman, tertib, aman, rapi, indah dan bersahabat.

6. Sebagai Kota Berkeadilan dalam Kebhinekaan yang ingin diwujudkan

adalah Kota Secara ekonomis, kemajuan pembangunan kota dalam 5 tahun ke depan, akan ditandai oleh produktivitas ekonomi yang tinggi, yang mendorong peningkatan produksi dan pendapatan masyarakat dalam jangka panjang, sehingga membentuk perekonomian kota yang tangguh, dinamis, progresif dan merata. Peningkatan produksi dan pendapatan tersebut, digerakkan oleh adanya akumulasi modal, alokasi sumber daya yang lebih efisien dan efektif serta distribusi hasil-hasil pembangunan yang lebih merata, sehingga menggambarkan perubahan dan pertumbuhan ke arah kemajuan, kemakmuran dan kesejahteraan yang berkeadilan.

Bab II- 114

PEMERINTAH KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2012 Keadilan sosial secara nyata, diwujudkan melalui fungsi-fungsi distributif yang dikelola oleh Pemerintah Kota, sehingga hak-hak dasar setiap warga kota dapat terpenuhi dan dilindungi. Setiap warga kota hidup sederajat, dan bermartabat serta mampu melindungi kehormatannya atas dasar kemanusiaan. Terpenting juga adalah, adanya kesempatan yang sama bagi setiap warga kota untuk berprestasi dan memperoleh pelayanan umum yang cukup dan berkualitas. Sedang keadilan ekonomi, terwujud dalam bentuk adanya kesamaan kesempatan dan akses dari setiap warga kota untuk berusaha sebagai upaya meningkatkan kesejahteraannya. Untuk itu, keadaan yang cukup menonjol dalam tata Kota yang maju, sejahtera dan berkeadilan, adalah adanya akses yang luas masyarakat terhadap setiap sumber daya pembangunan kota, seperti permodalan, pasar, dan faktor-faktor produksi lainnya. Keterkaitan ekonomi kota dilakukan tidak hanya antar daerah, atau kawasan, dan antar sektor, tetapi juga antar skala usaha yaitu antara usaha kecil, menengah, dan besar. Serta meningkatkan kesadaran Budaya Kota yang tertib, aman, kreatif, berprestasi dalam menunjang Kota Beriman, Bertaqwa, Maju, Sejahtera, Mandiri, Berkeadilan Dalam Kebhinekaan.

Bab II- 115

PEMERINTAH KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2012 Agar Visi tersebut di atas dapat tercapai, maka yang menjadi Misi Kota Tebing Tinggi tahun 2011 – 2016 adalah : 1. Menyelenggarakan pembinaan mental spiritual masyarakat, sumber daya aparatur untuk mewujudkan insan yang bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa; Penjelasan : Pemenuhan kondisi lingkungan keagamaan yang penuh toleransi, berakhlak mulia, bermoral, beretika, beradab serta berdata saing untuk mencapai masyarakat yang lebih makmur dan sejahtera, antara lain ditunjukkan oleh meningkatnya kualitas sumber daya manusia dan kesadaran perikehidupan majemuk. Pembangunan manusia sebagai insane menekankan pada manusia yang berharkat, bermartabat, bermoral dan memiliki jati diri serta karakter tangguh baik dalam sikap mental dan spiritual, serta memiliki daya pikir dan daya cipta yang baik. 2. Menyelenggarakan pendidikan yang lebih berkualitas, secara terpadu, merata, terjangkau, dan memiliki wawasan kebangsaan; Penjelasan : Meningkatkan derajat pendidikan masyarakat; meningkatkan kualitas penduduk; meningkatkan kualitas pelayanan umum; meningkatkan kualitas kelembagaan masyarakat; meningkatkan perilaku masyarakat yang kreatif, inovatif, dan produktif; meningkatkan kerjasama regional, internasional yang saling ketergantungan, membutuhkan dan saling menguntungkan serta masyarakat yang bermoral, beretika, dan berbudaya yang dicirikan dengan perilaku masyarakat yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. Pembangunan manusia sebagai insane yang menekankan pada pendidikan yang tinggi. Adapun pembangunan manusia sebagai sumberdaya pembangunan yaitu sebagai pelaku pembangunan yang menekankan pada manusia yang memiliki etos kerja produktif, keterampilan, kreatif dan inovatif, disiplin dan professional dan berorientasi pada ilmu pengetahuan dan teknlogi serta berwawasan lingkungan, kebangsaan dan memiliki kemampuan manajemen. 3. Menyelenggarakan pelayanan kesehatan dan peningkatan kualitas hidup untuk mewujudkan masyarakat sehat, cerdas dan berkualitas; Penjelasan : Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat; Pencapaian status kesehatan dan gizi masyarakat merupakan kinerja system kesehatan yang dilaksanakan oleh pemerintah pusat dan daerah serta berbagai komponen masyarakat. Kinerja pembangunan kesehatan dicapai melalui pendekatan enam sub-sistem kesehatan nasional SKN0, yaitu sub-sitem : 1 upaya kesehatan; 2 pembiayaan kesehatan; 3 sumber daya manusia kesehatan; 4 sediaan farmasi, alat kesehatan dan makanan; manajemen dan informasi kesehatan; 6 pemberdayaan masyarakat. Kinerja upaya kesehatan terus menunjukkan perbaikan, dapat diamati dari berbagai indikator upaya kesehatan, seperti kesehatan ibu dan anak, imunisasi, perbaikan gizi, kesehatan lingkungan, dan pengendalian penyakit.

Bab II- 116