Manfaat dari kegiatan ini diharapkan sebagai sumbangsih yang berharga bagi masyarakat dan negara, supaya warga masyarakat memiliki kreativitas yang
handal dan bermoral.
Penerus berharap setelah mengikuti pembinaan ini, para peserta diharpkan lebih giat mempraktikan dan menularkan keahliannya kepada orang orang lain
dengan tujuan untuk membantu meningkatkan keterampilan dan taraf ekonomi keluarga dan masyarakat.
BAB II
PELAKSANAAN
A. Profil Wilayah
Desa Bojong merupakan desa yang terletak di Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Berdasarkan sensus kependudukan Desa Bojong
tahun 2009 Luas wilayah Desa Bojong 258.063 Ha, dengan jumlah penduduknya 4.089 jiwa terdiri dari 2,000 penduduk laki-laki dan 2.089 penduduk perempuan.
Desa Bojong terdiri dari 11 RW,dan 22 RT.. Mata pencaharian masyarakat Desa Bojong semuanya sebagai buruh tani. Fasilitas umum yang dimiliki Desa Bojong
diantaranya adalah adanya 1 kantor Desa, sarana pendidikan terdapat, 3 Pendidikan Anak Usia Dini, dan 3 Sekolah Dasar,
Desa Bojong berasal dari kata “Kemrojongan” yang artinya persatuan. Persatuan yang erat dalam masyarakat sudah terlihat sejak dahulu dengan Adanya semangat
gotong royong dalam kehidupan bermasyarakat. Masyarakat Desa Bojong hingga sekarang masih memiliki solidaritas sosial yang kuat.
B. Sasaran
Warga masyarakat Kampung Gemrong, Desa Bojong, Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Garut. Yang telah direkrut dengan formulir data pribadi
sebanyak 7 orang.
C. Waktu dan Tempat
Tempat kegiatan keterampilan membuat wajit ketan di desa bojong di laksanakan di kampung gemrong di RT 01, tepatnya di rumah bapak Pupud selaku RT
setempat. Dengan jadwal 2 kali dalam satu minggu setiap hari selasa dan sabtu yang
mana kegiatan tersebut di mulai pada Awal Oktober 2015 sampai dengan November 2015
Pelatihan yang saya berikan adalah pembuatan makanancemilan tradisional yang bahan dasar nya dari beras ketan yaitu “Wajit Ketan”.
D. Langkah-langkah kegiatan
Strategi Kegiatan 1.
Memilih waktu yang tepat 2.
Pemilihan bahan yang baik 3.
Pemberian informasi kepada Warga sejelas mungkin 4.
Selama proses kegiatan tidak terlalu kaku tetapi santai tapi pasti
Deskripsi Jalannya Kegiatan
Pertama-tama ketan direndam dengan air selama 1 -2 jam.
Parut Kelapa.
Ketan yang sudah direndam selama 1 – 2 jam, direbus setengah matang selama 15 – 20 menit.
Parutan kelapa direbus dengan gula pasir dan gula merah , selanjutnya
dicampur jadi satu.
Kemudian didiamkan selama 1 malam supaya gula nya menyerap kedalam ketan.
Keesokan harinya wajit ketan dimasak sampai matang.
Setelah Wajit Ketan sudah mateng, didinginkan terlebih dahulu, lalu siapkan
daun pelapah jagung yng sudah kering, lalu dipotong kecil-kecil untuk membungkus Wajit Ketan yang sudah mateng.
Dari tahap akhir, kita masukan Wajit Ketan kedalam daun jagung dengan
menggunakan sendok, 1 sendok untuk 1 bungkus wajit ketan, kemudian lipat kedua ujung bungkus wajit itu dengan cara berlawanan, setelah selesai wajit
ketan siap untuk di dan di distribusikan.
E. Temuan Hasil Proses
Pemberian informasi.
Menyiapkan alat dan bahan-bahan.
Pembagian tugas kerja.
Mempersiapkan proses kegiatan.
Memberikan contoh kerja.
Praktek kerja oleh warga masyarakat.
Mulai mengukus ketan
Mulai memasukan parutan kelapa, gula merah, dan gula pasir
Mulai mencampurkan ketan dengan bahan
Yang lain mulai memotong daun jagung untuk pembungkusan
mulai memasukan wajit ketan kedalam daun jagung
Melipat wajit ketan yang sduah di bungkus d
Membungkus wajit ketan
Wajit ketan sudah jadi
Pendistribusian
F. Temuan Hasil Produk